KOMUNITAS SULINGAN DI KKB BOYOLALI

KKB BOYOLALI

Panglima Sakti dan Ortega Cetak Double Winner, Jaguar Makin Menggigit

Penampilan menawan ditunjukkan oleh sulingan Panglima Sakti dan kacer Ortega dengan mencetak dua kali juara pertama di kontes spesial Halal Bi Halal KKB Boyolali. Di kelas lain, murai batu makin menggigit setelah meraih podium pertama dan kedua.

Kontes spesial KKB menjadi ajang kopdar dan silaturahmi bagi penggemar sulingan dari berbagai daerah. Tak hanya didominasi oleh pemain lokal yang tergabung dalam Boyolali Sulingan Community (BSC), even kali ini juga diikuti oleh sulingan mania dari Solo dan Salatiga.

 

 

ALY FENDY DAN BOYOLALI SULINGAN COMUNITY

 

Ali Fendy, salah satu punggawa BSC mengungkapkan apabila ada dua puluhan lebih penggemar sulingan yang tergabung dalam komunitas. Bahkan, beberapa pemain dari Solo dan Semarang sering menjadikan Boyolali sebagai arena latihan karena berada di tengah-tengah.

Menurunkan Panglima Sakti dan Zombie, Ali Fendy berhasil menunjukkan dominasinya di gelaran kali ini dengan meraih dua kali podium pertama dan kedua. “Panglima Sakti tadi menang dua kali, lebih anteng dan nagen mainnya. Kalau Zombie kelihatan paling mewah sih kalau pas jalan, tapi tadi sempat nabrak,” jelasnya.

 

KOMUNITAS SULINGAN SALATIGA. RAMAIKAN GELARAN

 

Memiliki kurang lebih 30-an gaco, pria asal Penggung ini mengakui apabila amunisi-amunisi besutannya banyak didapat dari Pacitan dan Wonogiri. “Kalau sulingan endemik Merapi dikenal dengan suara keras tapi suka dingin, endemic Pacitan dan Wonogiri biasanya lebih cocok di kondisi panas dan lebih nagen.” imbuhnya.

Burung mau tampil maksi dan stabil di segala cuaca, serta terjaga kesehatannya. Berikan LEMAN'S secara teratur, cukup 1 tetes untuk harian, bisa dicampur pada minuman, atau oleskan pada EF. Sudah banyak yang membuktikannya, jangan sampai ketinggalan...

 

 

JOKO. KACER ORTEGA CETAK DOUBLE WINNER

 

Penampilan tak kalah apik ditunjukkan oleh kacer Ortega yang berhasil meraih dua kali juara pertama di kelas VIP dan Bintang. Memiliki materi variatif, gaco milik Joko ini tampil menggila dengan meluncurkan rol dan tembakan berulang-ulang.

Di kelas murai batu, Jaguar milik Woyla terlihat semakin menggigit setelah berhasil menduduki podium pertama dan kedua. Tampil kurang maksimal di kelas VIP dan harus puas di posisi kedua, Jaguar tampil trengginas saat turun di kelas Bintang dan diganjar koncer A.

 

AMPHIBI SF. CENDET KARMA JR SIAP MENUJU PIALA PAKUALAM

 

Menurunkan cendet Karma Jr, Amphibi SF berhasil menduduki posisi runner up di kelas cendet setelah berikan perlawanan sengit pada Marlboro yang akhirnya keluar sebagai jawara. “Mengingat bentar lagi ada Piala Pakualam, ini Karma Jr mulai dipanasin. Kalau materinya nggak usah diragukan, tapi settingan belum ketemu yang pas ini,” terangnya.

Di kelas love bird, munculnya nama baru seperti Kanthel (Eyang Lawu), Gerinty (Mas Arya) dan Lelang Jr (Gareng) menunjukkan apabila persaingan di kelas ini makin sengit dan berimbang. Meski kondisi belum seramai dahulu, kelas paruh bengkok ini ternyata masih banyak diminati terutama oleh para pemula.

 

PANITIA DAN JURI KKB BOYOLALI

 

Mewakili juri dan panitia, Mbah Dharmoe mengucapkan terima kasih atas kehadiran peserta di gelaran kali ini. Berhubung masih dalam suasana lebaran, Ia mengajak seluruh kicaumania Boyolali untuk saling memaafkan dan tetap menjaga tali silaturahmi demi kemajuan kicaumania Boyolali dan sekitarnya.

 

 

TENGGAR, DHE MUH DAN ADIPATI KUNTUL

 

WOYLA. MB JAGUAR MAKIN MENGGIGIT

 

DOBLEH. SUKSES DI KELAS PAUD

 

 

 

KATA KUNCI: kkb boyolali panglima sakti ortega jaguar

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp