MBAH MUSLIM MENANGIS SAAT KACER SUROBOYO JUARA 1

KEBOKICAK BC JOMBANG

Mbah Muslim Menangis, Kacer Suroboyo Juara 1 dan Dilamar 30 Juta

Turun di kelas Kacer utama di Gantangan Kebokicak BC Jombang, kacer Suroboyo meraih juara I. Simak perawatan kacer Suroboyo sebelum laga, dan tonton video aksi Suroboyo di atas gantangan.

Seperti biasa, di manapun ada Mbah Muslim, suasana gantangan menjadi meriah. Suara tawa akan terus bergema karena setiap kali Mbah Muslim bicara, para pemain akan menyambungnya dengan tawa.

 

 

SUROBOYO JUARA 1 KACER A

 

Pun saat merapat di Gantangan Kebokicak di SDN Kwaron II, Diwek Jombang, Minggu 20 Desember 2020, Mbah Muslim kembali menjadi bintang tamu yang mampu mengocak perut. Gantangan Kebokicak yang biasanya tenang karena menjalankan lomba tanpa teriak dengan disiplin tinggi, dibikin heboh.

Puncaknya saat kelas kacer A dimulai. Di kelas Kacer A, kebetulan Mbah Muslim Muhammad juga menyiapkan gaco andalannya, Suroboyo. Sejak menyiapkan Suroboyo sampai masuk gantangan, para pemain terus menyemangati.

 

SUROBOYO DILAMAR RP 30 JUTA, MBAH MUSLIM MENANGIS

 

Puncaknya saat penilaian usai. Tim juri dengan langkah pasti menuju nomor 26 untuk menancapkan bendera koncer A buat Suroboyo yang digantang di nomor 26. Suara riuh ucapan selamat dibarengi tepuk tangan menggemuruh tak bisa dibendung. Semua pemain sepakat, Suroboyo memang layak jadi bintang.

Sejak digantang, hampir seluruh pasang mata para pemain yang memadati Gantangan Kebokicak tertuju ke nomor 26. Banyak yang penasaran ingin menyaksikan dari dekat kehebatan Suroboyo, kacer dada putih yang bulunya sudah mendekati masa mabung.

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

Dan kemenangan Suroboyo kali ini bisa dipastikan bukan karena belas kasih tim juri, tapi memang gaco Mbah Muslim dari Wlingi-Blitar ini memang hebat dan layak menyandang gelar juara. Sejak digantang, Suroboyo rajin mengumbar suara tembakan srindit dipadu keprek dan kapas tembak.

Meski gaya tarungnya terkesan biasa, namun soal olah vokal, di gelaran ini tidak ada yang mampu menandingi. Kehebatan aksi Suroboyo bisa dilihat di video yutub BURUNGNEWS.COM.

 

JUARA CUCAK HIJAU VIP

 

"Gayanya sih biasa, tidak hiper. Tapi sayapnya masih terlihat bergetar saat menembakkan suara keprek dan srindit. Volumenya grade A, durasi kerja mewah, variasai lagu cukup lengkap didominasi suara kasar dan nyaring di telinga," ujar Santoso, juri Kebokicak BC dari Blitar.

Banyak yang penasaran, bagaimana cara Mbah Muslim merawat gaco kesayangannya itu hingga bisa tampil apik di atas gantangan. Padahal, saat digantung di paddock suara Suroboyo tidak istimewa, cuma ngeplong dan saat didekati akan lompat-lompat. Suroboyo memang bukan tipe burung jinak, tapi semi jinak.

 

JUARA MURAI BATU KEBOKICAK

 

Kalau dilihat, ternyata tidak ada yang istimewa dari perawatan kacer Suroboyo ini. Antara lain saat datang di lapangan langsung dimandikan, caranya dengan meletakkan dua cepuk berisi air di dalam sangkar. Setelah mandi, Mbah Muslim langsung menjemur di area terbuka, dan bila sudah kering dibawa ke paddock dan dikerodong.,

Pakan yang dipakai pelet berwarna hijau plus tiga ekor jangkrik yang dipotong kaki dan kepalanya. Satu sesi sebelum naik, wadah pakan dan minum diambil, kemudian dimasukkan sepasang sandal jepit untuk ranjau agar Suroboyo tidak turun. "Sebelum naik harus dikasih sandal jepit biar gak turun. Cara ini diajari Kojin Gendeng," katanya sembari ketawa.

 

 

Setelah turun dari gantangan, Suroboyo wadah pakan dan minum dikembalikan lagi, dan dua cepuk berisi air juga turut dimasukkan. Tak lama kemudian, Suroboyo langsung menceburkan diri ke dalam cepuk. Kalau dilihat dari kondisi bulu yang sudah kusam, tidak lama lagi Suroboyo akan mabung.

Melihat aksi Suroboyo yang fantastis dan cara perawatan yang relatif mudah, banyak pemain yang tergiur ingin memahari Suroboyo. Namun, Mbah Muslim langsung menjawab dengan nada tinggi setiap kali ada pemain yang menanyakan maharnya. "Suroboyo sudah ditawar 30 juta, tapi tidak akan saya jual. Pokoknya not for sale," ujarnya.

 

JUARA MURAI BATU VIP

 

Selama pandemi Covid 19 ini, Gantangan Kebokicak membatasi jumlah peserta untuk semua kelas maksimal 36 burung. Dan di kelas Kacer A, jumlah pesertanya full 36 gantangan. Di kelas ini, Suroboyo bersaing melawan Leak milik Ari dari Bareng dan Tongji milik Ziga dari Sengon.

Kedua gaco sudah sering meretas prestasi emas di berbagai even. Namun saat berlaga di kelas A, kedua gaco harus rela mengisi line up juara di bawah Suroboyo. Ziga yang penasaran menjajaki kualitas Suroboyo, kembali menurunkan Tongji di kelas Kacer B.

 

JUARA KENARI A

 

Sayang, di sesi ini Suroboyo mbagong. Tongji dengan mudah melibas podium puncak, diikuti Generasi andalan Gus Habib dari Tebuireng BC, dan Captain andalan Qia LBF dari Jabaran SF. 

Gelaran Kebokicak kali ini membuka 21 kelas dan hampir semua kelas dipenuhi kontestan. Pertarungan sengit juga terjadi di kelas Cucak Hijau yang dibuka empat sesi. Di kelas Cucak hijau Kebokicak yang menjadi partai utama, beng Beng andalan Rafa dari RC BF Cukir berhasil meraih juara I.

 

 

Beng Beng tidak mudah merebut podium teratas di sesi ini, karena dibayangi Satria yang jadi andalan Awin atau Awn dari Jangkar Merah SF, dan Jawara yang jadi andalan hayat dari Randulawang.

Kehebatan Sawer andalan Mahendra Brankaz juga tidak bisa dipandang sebelah mata. Saat turun di kelas Cucak Hijau Vip, gaco yang dikawal Tony Arjuno ini berhasil bertengger di podium puncak. Sawer mampu meredam Jagger, gaco sarat prestasi yang jadi andalan Hendra dari S43MO BC, juga Jawara milik Hayat.

 

JUARA LOVE BIRD VIP

 

Jawara baru bisa membuktikan kehebatannya saat berlaga di kelas Cucak Hijau A. Di kelas ini, Jawara moncer di podium satu, diikuti Himalaya andalan Putra Sayur dan Asahi andalan Zain dari PZR Team.

Di kelas Murai Batu yang dibuka tiga sesi, juga tidak ada gaco yang mampu mendominasi prestasi emas. Podium teratas dikuasai tiga nama berbeda. Kelas Murai Batu Kebokicak menjadi milik Jagat Bumi yang diusung H Muslim dari Janti, kelas Vip dikuasai Alap Alap andalan Dicky Nganjuk, dan kelas A dikuasai Panglima orbitan Toyo dari Bareng.

 

JUARA LOVE BIRD L2 A

 

Di kelas Kenari A, Mozart andalan Dony Budi Snatoso dari Honda SF yang memiliki durasi super panjang, lagu luwes, cengkok mewah, dan volume lantang berhasil meraih juara I. Mozart mengalahkan Patimura yang dikawal Samuel dari SS SF.

Kalah di kelas A tak membuat Samuel berkecil hati. Ia kembali revans di kelas B. Sayang, Dewi Fortuna masih belum berpihak pada Patimura. Di kelas ini, tahta direbut KL yang dikawal Chandra dari Anker SF, sedangkan Patimura kembali mengisi posisi runner up.

 

Hari gini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

Di kelas Love Bird, satu-satunya gaco yang berhasil melibas du aprestasi emas adalah Roro andalan Hasan dari Kembar SF. Itupun, diraih dari kelas berbeda. Roro meraih juara I di kelas Love Bird Fighter C dan Love Bird L2 A.

Gaco lain yang berhasil meraih double winners adalah Berkah. Gaco milik Gus Habib dari Tebuireng BC ini menguasai podium puncak di kelas Branjangan A dan B. "Selamat kepada para juara, ikuti terus gelaran tanpa teriak di Kebokicak BC setiap hari Kamis sore dan Minggu pagi," kata Karyanto, Ketua Kebokicak BC. (RAFF)

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

JUARA LOVE BIRD M2 A

 

JUARA LOVE BIRD

 

VitaMix METABOLIS, atau lebih dikenal sebagai Metabolis Putih, cara baru, mudah, dan cespleng menggacorkan burung. Mudah didapat di kios-kios burung. Buktikan.

 

 

 

 

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.

 

 

KATA KUNCI: kebokicak bc jombang mbah muslim kacer suroboyo

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp