H CAHYO MERAPI DKK BIG CITY
JELANG MERAH PUTIH HANDAYANI BC GK
Cendet Mania Jateng-DIY-Jatim Kumpul Satu Titik di Sini
Gelaran Merah Putih Handayani BC Gunung Kidul, Minggu 23 Agustus besuk dipastikan bakal meriah. Kurang H-1, rata-rata tiket sudah terpesan menipis, bahkan ada yang sudah habis seperti pada kelas-kelas murai batu, cucak hijau, kacer, love bird.
Ya, kelas-kelas tersebut memang selama ini masih menjadi favorit bagi para kicaumania lokal di Gunung Kidul dan sekitarnya. Namun, di luar kelas di atas ada yang bakal lebih meriah dari sebelumnya, yaitu cendet.
Hari ini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.
“Pada gelaran sebelumnya kelas cendet juga meriah dan seru, meskipun belum sampai full gantangan. Untuk yang besuk tampaknya bisa full, atau paling kosong satu dua gantangan saja. Ini karena teman-teman dari komunitas cendet di Gunung Kidul semakin banyak meraih dukungan. Dari Jogja seperti sebelumnya ada rombongan besar yang diajak oleh H. Cahyo Big City, terus dari Jawa Timur juga bakal hadir salah satu dedengkot cendet, yaitu Arik Kandidat juga siap merapat.”
Arik Kandidat yang tinggal di Pacitan namun banyak sekali berteman dengan kicaumania Ponorogo, juga siap mengajak rekan-rekan cendet mania Jawa Timur, khususnya yang dari Patican dan Ponorogo.
Sebagian gaco milik H. Cahyo, sepertinya juga sudah dipanaskan di gelaran rutin Sorowajan pada Kamis 20 Agustus kemarin.
Sementara cendet mania dari Wilayah Jawa Tengah seperti Solo, Klaten dan sekitarnya juga siap naik ke kota Wonosari.
“Sebenarnya dari luar kota yang sudah memastikan hadir tak hanya para cendet mania saja, juga yang bawa jenis burung lainnya, seperti murai batu, cucak hijau, kacer, love bird,” imbuh Parno.
WASPADA dengan produk yang logonya MIRIP, dibaca/dilafalkan dengan cara yang SAMA, tetapi BUKAN produk yang dikeluarkan TOPSONG. Lihat selengkapnya DI SINI.
Gelaran Handayani BC diakui oleh kicaumania luar kota memang selalu meninggalkan kesan. Suasana yang santai dan damai, penuh persaudaraan dan silaturahmi, bahka aslinya karakter kicaumania lokal Gunung Kidul juga kalau ikut lomba tidak suka berteriak-teriak. Satu lagi yang sekarang jadi barang mewah dan makin jarang dijumpai di tempat lain: lomba yang selalu bisa rampung sore hari!
Sepulang dari event, masih ada kesempatan mencoba kuliner khas Gunung Kidul seperti nasih merah, nasi thiwul, atau oleh-oleh belalang goreng. Ayok ramai-ramai ke Wonosari! [maltimbus]
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: merah putih handayani bc
