JUARA CUCAK HIJAU VVIP

DENANYAR BC JOMBANG

Buka Kelas Cucak Hijau Bebas Didis

Mulai Minggu ini, 27 Februari 2022, Denanyar BC membuka kelas Cucak Hijau bebas didis. Artinya, gaco yang terpantau didis masih bisa mendapat koncer. Apakah kelas ini tidak menimbulkan kontroversi penilaian?

Terobosan yang diambila panitia Denanyar BC untuk membuka kelas cucak hijau bebas didis, apakah bertujuan mencari sensasi? Mungkin ada yang menganggap demikian. Pun, banyak yang akan menyebut langkah ini bakal mengundang kontroversi. Karena selama ini, cucak hijau didis sampai ciak ekor sudah pasti akan didiskualifikasi.

 

 

JUARA CUCAK HIJAU VIP

 

Haikal Pratama, atau Cak Lukman, Ketua Pelaksana gelaran Denanyar BC yang bermarkas di Lapangan Desa Denanyar Jombang, menyebut, terobosan ini adalah salah satu usulan peserta, yang bertujuan mengangkat minat pemain untuk menggantang gaco debutan atau bahan.

"Saya apresiasi masukan dari sejumlah teman pemain, yang menginginkan Denanyar BC membuka kelas Cucak Hijau bebas Didis. Saya setuju karena dengan dibukanya kelas ini, para pemain tidak ragu untuk menurunkan gaco bahan.  Dan untuk awal, kelas cucak hijau bebas didis ini kita buka di kelas akhir," bebernya.

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

Dan untuk penilaian, lanjut Lukman, masih tetap mengacu pada kualitas suara. Baik itu irama lagu, variasi, durasi, dan stabilitas kerja. "Intinya, khusus untuk kelas cucak hijau bebas didis ini, gaco yang berkualitas masih layak dapat koncer, meskipun beberapa kali terpantau didis bahkan sampai ciak ekor."

Banyak pemain yang setuju dengan terobosan panitia Denanyar BC ini. Sebut saja Sukoco Tombo Ati, salah satu pemain pengorbit gaco bahan dari Jombang.

 

JUARA MURAI BATU VIP

 

"Saya sering mendapat keluhan dari pemain rumahan yang sebenarnya punya bahan bagus, tapi mereka enggan menurunkan burungnya di gantangan karena kawatir didis. Meskipun sering saya sarankan harus dicoba agar tahu kualitasnya, rata-rata masih banyak yang pasif. Jadi dengan terobosan panitia ini, saya sangat setuju," tegasnya.

Di gelaran Denanyar BC pada Minggu 27 Februari 2022 ini, panitia Denanyar BC membuka 4 kelas untuk sesi cucak hijau. Dan khusus untuk kelas Cucak Hijau B, panitia baru menerapkan kelas bebas didis.

 

JUARA KACER VIP

 

Antusiasme peserta terlihat cukup besar di Latpres Denanyar BC yang rutin digelar setiap Minggu ke-3 ini. Dan dari empat kelas yang dibukam ternyata tidak ada gaco yang mampu memonopoli podium teratas. Artinya, cukup banyak gaco berkualitas yang turt ambil bagian di Latpres Denanyar BC kali ini.

Di kelas Cucak Hijau VIP, Ade S dari Pamor 99 bisa berbangga hati karena gacoannya bisa moncer di podium teratas, yang di peringkat bawahnya ada ontong milik Abah Tomo dari Numanie, dan Kopyor andalan Fandi Ahmad dari PAB SF.

 

 

Namun saat berlaga di kelas Cucak Hijau VVIP, prestasi getar terdegradasi ke peringkat III. Podium teratas di kelas ini dikuasai Taisei milik Aby Kei dari Qiu Qiu SF, diikuti Brama milik Trio dari MRT SF di posisi runner up.

Brama berhasil mengangkat pamornya saat berlaga di kelas Cucak Hijau A, dengan merebut juara I setelah bersaing sengit melawan Putra JM yang diusung Mamik dari Pulo Lor, dan panglima orbitan hadi Pasar Pon. 

 

JUARA CENDET VIP

 

Dan untuk sesi pamungkas, giliran Tekiro milik 6 Bersaudara yang berhasil meretas prestasi emas, mengalahkan Gembel dan Panglima. Untuk kelas Cucak Hijau B inilah panitia menerapkan kelas bebas didid. "Hari ini baru uji coba kelas bebas didis, kalau respon teman-teman pemain positif, besar kemungkinan semua kelas cucak hijau kita jadikan kelas bebas didis," ujar Lukman.

Sementara untuk laga di kelas Murai Batu yang dibuka tiga sesi, hasilnya sama dengan yang terjadi di kelas Cucak Hijau. Tidak ada satupun gaco yang mampu memonopoli podium teratas.

Di kelas Murai Batu Vip, juara I diraih Kojex salah satu gaco koleksi Bisma Indah, diikuti Sapu Jagad milik Ryan dari Apathice, dan Jaguar milik Hendro dari KDM BJM. Di kelas Murai Batu VVIP, giliran Brojol milik Wisnu Pandawa yang berhasil moncer. Dan di kelas Murai Batu A, juara I direbut GS milik Dony dari Sumberagung. (RAFFAEL)

BROSUR & AGENDA LOMBA TERDEKAT, KLIK DI SINI

 

JUARA LOVE BIRD FIGHTER A

 

 

JUARA LOVE BIRD FIGHTER B

 

JUARA LOVE BIRD FIGHTER P1 A

 

BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAHMURAI BATUHWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGANMINI PELETBEO.

Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.

 

BROJOL JUARA 1 MURAI BATU VVIP

 

JUARA CENDET B

 

TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk murai batu, hwamey, anis merah, kacer oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya, termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.

INGAT! Sekarang sudah tersedia kupon/voucher hadiah langsung tanpa diundi dalam kemasan semua varian TWISTER (burung berkicau, lovebird, perkutut, merpati) dan/atau NICE (anjing, kucing). Dapatkan ratusan hadiah menarik seperti kompor gas, kulkas, TV LCD, sepeda MOTOR, hingga MOBIL baru. Berlaku sampai 31 Desember 2021. (Kupon yang baru diterima setelah 31 Desember, tetap berlaku, hadiah bisa diurus lewat kios/agen tempat membeli pakan tersebut)

 

 

 

KATA KUNCI: denanyar bc jombang

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp