SAMBUTAN BUPATI CIREBON. AJAK PESERTA PATUHI PROTOKOL KESEHATA
BUPATI CUP CIREBON 2, #1
Diikuti 1.519 Peserta, Dibuka dan Dipantau Langsung Pak Bupati
Inilah event Bupati Cup Cirebon yang sesungguhya. Tak hanya sekadar dipakai namanya, Bupati Drs. H. Imron Rosadi M.Ag juga hadir langsung, membuka acara, sekaligus ikut memantau dan mengawasi jalannya lomba.
Cirebon memang luar biasa, begitu secara umum disampaikan oleh para kicaumania yang hadir di gelaran spektakuler Bupati Cup 2 Cirebon (15/11). Event yang berlangsung di halaman parkir Ramayana Plered ini dipadati 1.519 peserta.
PENGGANTANGAN SIMBOLIS DI KELAS KONIN
Selain peserta tuan rumah Cirebon dan sekitarnya, datang pula peserta dari berbagai daerah baik Jawa Barat maupun Jawa Tengah, bahkan juga dari luar pulau.
Sebelumnya, RGN DPW Jawa Barat 2 sudah bikin heboh dengan suksesya gelaran JnJ Cup 2 pada bulan September yang lalu. Bulan ini, kembali sukses menggelar Bupati Cup 2.
Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.
“Ini sebagai event penutup RGN Cirebon pada tahun ini,” ungkap Gepeng Sulaiman, Ketua DPC RGN Cirebon..
Yang luar biasa, gelaran ini tak semata memakai nama Bupati sebagai embel-embel atau pajangan semata. Beliau Bapak Bupati Drs. H. Imron Rosadi M.Ag juga berkenan hadir dan secara simbolis membuka langsung dengan melalukan penggantangan di kelas konin.
GEPENG SULAIMA. JADI EVENT PENUTUP 2020 RGN CIREBON
Pada kesempatan itu, setelah memberikan sambutan, beliau yang dikenal pula sebagai seorang ulama langsung memimpin do'a bersama, dengan harapan lomba berjalan lancar, aman, dan nyaman.
Lomba dimulai tepat pukul 09.30 dan selesai pada pukul 21.47. Secara umum, sesuai harapan semua pihak, lomba berjalan dengan kondusif tanpa halangan yang berarti.
Atmosfer persaingan yang diikuti kicaumania dari berbagai kota sempat memacu "panas"nya kompetisi. Adu gengsi dan kualitas benar-benar tersaji di dalamnya. Namanya kompetisi, ada persaingan, semua pengin juara, wajar saja bila muncul gesekan, pro dan kontra.
Semua itu menjadi dinamika yang lazim selama lomba berjalan. Toh setelah lomba selesai, semua juga kembali saling berangkulan, saling memberiksan selamat kepada para juara, tentu juga ada saling maaf bilamana sebelumnya ada sedikit salah paham.
Gepeng selaku peyelenggara menyadari, tak mudah untuk menggelar lomba. Salah satu kendala awal yang harus dihadapi, banyaknya isu dan selentingan tentang pengkondisian atau pun burung titipan. Gepeng bersama team pun melakukan berbagai upaya untuk meminimalisir berbagai potensi kecurangan dan pengkondisian selama lomba berjalan.
PANITIA DAN JURI BUPATI CUP 2 CIREBON
Bupati Drs. H. Imron M.Ag yang masih bertahan di arena lomba untuk beberapa waktu lamanya, sempat ikut memantau dan mengawasi perlombaan. Suatu kehormatan pula, Bapak Bupati sempat menggantangkan salah satu jenis burung konin, serta memberi bonus kepada para juara di kelas konin.
“Terimakasih kepada rekan-rekan kicaumania yang telah berkenan hadir di Cirebon. Saya baru melihat langsung lomba burung memang sangat banyak diminati dari berbagai kalangan. Kepada para peserta, panitia, dan semua saja yang ada di sini, mohon tetap patuhi protokol kesehatannya, agar lomba ini dapat berjalan dengan lancar,” ungkap H. Imron dalam sambutannya.
Meledaknya peserta yang disertai suasana tetap kondusif sehingga secara umum jalannya lomba menjadi lancar, sangat disyukuri oleh Gepeng. "Kan banyak yang datang dari luar daerah, bahkan luar pulau karena ternyata ada yang hadir lagnsung dari Samarinda, Kalimantan Timur. Kita ingin kota Cirebon bisa meninggalkan kenangan yang manis buat para tamunya. Harapannya, setiap kali ada lomba di Cirebon, siapa pun penyelenggaranya, selalu pengin datang lagi."
Diakuinya, membuat gelaran itu tidak semudah yang dibayangkan oleh banyak orang. “Saya selaku ketua pelaksana mohon maaf yang sebesar besarnya atas pelaksanaan kami yang masih banyak kekurangan di sana-sini. Ini menjadi pembelajaran buat saya pribadi. Sekali lagi, saya mengucapkan terimakasih tak terhigga dan minta maaf kepada semua peserta yang sudah hadir meramaikan event. Saya sadar sebagai manusia biasa, adalah tempat salah dan dosa,” ujar Gepeng Sulaiman di akhir lomba. [maltimbus]
SESI KENARI FULL GANTANGAN
Hari gini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: bupati cup 2 cirebon bupati drs. h. imron rosadi m.ag gepeng sulaima rgn dpw jabar 2 rgn dpc cirebon
