CH SANDAL JEPIT PENGGANTI GODONG BERHASIL RAIH NYARIS NYERI

BnR BRAWIJAYA NEW NORMAL 3

Bawa Pengganti Godong, CH Sandal Jepit Nyaris Nyeri

Senin, 29 Juni 2020 - BERITA LOMBA

Setelah lama tidak terlihat karena libur pandemi dan terjualnya gaco fenomenalnya cucak hijau Godong, akhirnya Alex bisa tersenyum lebar karena bisa memoncerkan Sandal Jepit, sang pengganti dari Godong pada hari Minggu (28/06) di arena BnR Brawijaya, Surabaya.

Siapa yang tidak mengenal sosok Alex dari Superman BF. Yups, pria asal kota Pudak, Gresik ini namanya dari tahun lalu melejit tinggi berkat gaco andalannya cucak hijau Godong yang selalu menjadi bintang even-even besar lintas EO.

Pasca terjualnya Godong ke tangan Ivan Syam beberapa bulan silam, rupanya Alex sudah mempunyai gacp pengganti yang tak kalah apik. Diberi nama Sandal Jepit, gaco anyarnya ini menunjukkan aksi nyentriknya saat berlaga di arena BnR Brawijaya, Surabaya hari Minggu (26/06).

Gaya njambul serta ngentrok yang hyper rupanya masih menjadi karakter utama untuk kualifikasi dari Alex untuk gaco penggantinya. Jika bicara soal materi, Sandal Jepit mempunyai nada tebal dan kasar saat menembakkan lagu gereja tarung, tengkek buto serta cucak cungkoknya. Kestabilannya dalam membawakan lagu dan gayanya pun sangat apik, tak heran jika Sandal Jepit bisa mengantongi tropi juara 1 dan 2 pada kontes kali ini.

ALEX SUPERMAN BF

“Membawa nama besar Godong memang berat, ya untungnya Sandal Jepit yang merupakan gaco pengganti Godong penampilannya tak kalah apik. Selain itu saya juga penasaran dengan murai batu, hari ini saya membawa Slamet yang berkarakter roll tembak bergaya sujud. Kinerjanya bagus dan mendapat juara 1 saat mengikuti sesi murai batu B,” ucap Alex.

Sementara itu Abah Chamto dari Menteng Group masih mencoba beberapa gaconya yang baru selesai dari masa mabungnya. Membawa cendet Kalijogo dan murai batu Gajah Mada, Abah Chamto bisa tersenyum puas saat melihat kedua gaco kesayangannya ini tampil menawan.

ABAH CHAMTO (BAJU PUTIH) SUKSES TAMPILKAN KEDUA GACONYA PASCA MABUNG

Cendet Kalijogo yang turun pada sesi A tampil menghentak akan tembakan pedasnya bernada gereja tarung yang dilantunkannya beberapa shaf dalam sekali nafas. Gaya nagennya yang santai membuat Kalijogo terlihat nikmat dipandang. Kalijogo pun berhasil menduduki puncak podium mengalahkan Bad Boy dan Scuter.

“Alhamdulillah kedua gaco saya masih tampil apik pasca dari masa mabungnya. Murai batu Gajah Mada juga kondisinya masih bulu basah alias belum dijemur dari masa mabungnya. Tapi Alhamdulillah tembakan kristalnya yang tembus masih bisa menghibur dan mendapat juara 2 pada sesi G36,” ungkap Abah Chamto.

Datang dari kota Pandaan, Spontan SF yang membawa love bird Pamor berhasil mencuri perhatian para ngekek mania. Gaco milik H Salim ini mempunyai karakter ngekek dengan jeda yang rapat pada durasi 20-30 detik an dalam sekali ngekek.

Kestabilan akan keke’an Pamor membuatnya berhasil menggondol pulang tropi juara 1 di kelas P1 A dan juara ke 3 saat mengikuti sesi L1 A. “Alhamdulillah kami tak sia-sia kami naik motor dari Pandaan ke Surabaya demi ingin melihat kerasnya persaingan love bird di kota ini,” kata Wawan salah satu pengawal Pamor.

LB PAMOR BERHASIL RAIH JUARA 1 DAN 3

Para komunitas pecinta Jalak Suren juga terlihat memenuhi arena BnR Brawijaya dengan membawa gacoannya. Lebih dari 30 peserta yang mengikuti sesi Jalak Suren terlihat begitu antusias dan gembira melihat gaco kesayangan beradu di atas gantangan.

Dibuka hanya 1 kelas, Granat milik Hengla dari SSSS Team berhasil keluar sebagai kampiun utamanya. Posisi kedua ada Badut yang mengibarkan bendera Raider SF dan diposisi ketiga disusul Pongky milik Fadly dari SJSS. [SINGGIH]

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

PARA PEMENANG DAN KOMUNITAS JALAK SUREN

JAWARA SESI ANIS MERAH A

JAWARA SESI MURAI BATU A

KATA KUNCI: bnr brawijaya new normal 3 ch godong ch sandal jepit