HARTOYO. CH FRUSTASI JAWARA KELAS UTAMA

BATIK CITY CUP 1 PEKALONGAN #1

CH Frustasi Jawara Kelas Utama, LB Woyo-Woyo dan MB Juragan Nyeri, MB Romeo Makin Mentereng

Frustasi menunjukkan kualitasnya sebagai langganan juara pada gelaran Batik City Cup 1 Pekalongan, Minggu, 28 Oktober 2018. Gaco besutan Hartoyo ini menjadi yang terbaik di kelas utama, kelas Cucak Hijau Batik Tulis.

Dua pekan yang lalu, saat melakoni laga Piala Dandim Pemalang, Minggu 14 Oktober 2018, Frustasi juga keluar sebagai jawara pada kelas utama. Rentetan prestasi tersebut, menegaskan Frustasi sebagai burung dengan kualitas mumpuni. “Puji syukur, Frustasi masih mau kerja maksimal Mas,” ucap Hartoyo santai.

Pada kelas utama Cucak Hijau Batik Tulis, Frustasi berhasil mengungguli Gundayana milik Ogi dari Pesec SF dan Wewe Jember milik Syamsul Sule dari Duta KFC Pemalang.  “Alhamdulillah masih kebagian nomor kecil, terlebih memang lawan bagus-bagus semua,” tandas Ogi bangga.

 

 

GEMBEL PEPENG 168 TEGAL. LB WOYO-WOYO COME BACK

 

Penampilan apik juga ditunjukan oleh love bird Woyo-Woyo besutan Pepeng 168 SF Tegal, amunisi lawas yang dikawal oleh Gembel ini kembali menunjukan tren positif. Woyo-Woyo berhasil meraih kemenangan ganda. Pada kelas Love Bird A Batik Cap Woyo-Woyo berhasil mengungguli Kompresor milik Ogi dari Pesec SF dan Bu Guru milik Pepeng 168 SF Tegal. Kedigdayaan Woyo-Woyo berlanjut pada kelas Love Bird B Batik Cap lagi-lagi mengungguli Kompresor milik Ogi Pesec SF.

Pada kelas Love Bird Paud B Batik Kombinasi, Joker milik AL dari Slow SF Pemalang keluara sebagai juaranya dengan mengungguli Goblin milik Irul dari Putra Arin SF dan Panjoel milik Halwa Restu Abah.

Berlanjut pada kelas murai batu, Juragan gaco anyar milik Amri BA keluar sebagai bintang lapangan, setelah menyabet juara dengan hasil nyeri. Tampil trengginas sepanjang laga dengan volume dan materi lagu diatas rata-rata, Juragan berhasil mencuri hati sang pengadil lapangan. Pada kelas Batik Tulis yang menjadi kelas utama, Juragan berhasil naik podium teratas diikuti Romeo milik H.Agoes Sate dan Steven Jems milik Rizal Uye dari Rastafara SF.

 

Waktu, adalah cara terbaik untuk membuktikan dan jadi pengadil dengan cela paling kecil. TOPSONG  telah melewati waktu yang begitu panjang, sudah teruji dan terbukti menjadi kepercayaan kicaumania Indonesia, pilihan para juara. Anda juga kan?

 

Kedigdayaan Juragan berlanjut pada kelas Batik Cap dengan mengungguli Wesena milik Yanto dari Kuripan dan Super Dynamic milik Denny H dari C 68 T SF. “Benar-benar bangga akan kinerjanya Juragan. Memang sudah lama saya tertarik dengan Juragan, sebab Juragan kan memang belum lama ditempat saya. Baru kemaren saya dapatkan dari Om Hafidz Gendut Mas,” ungkap H.Amri BA dengan wajah sumringah.

Masih pada kelas murai batu, Romeo milik H.Agoes Sate juga berhasil mempertahankan eksistensinya dijalur juara. Pada kelas Murai Batu Batik Kombinasi, Romeo keluar sebagai juara 1 mengungguli Ozora milik Budiyanto dari Sikayu BC dan Wisanggeni milik Fuath Gtu dari Colep SF. “Alhamdullilah Romeo masih berikan hasil terbaiknya, Romeo finish juara 1,2 dan 5 harus wajib kita syukuri. Mudah-mudahan selalu stabil untuk even-even berikutnya,” ucap H Agoes Sate. [Anton Kendor]

 

AMRI BA PEKALONGAN. MB JURAGAN CETAK KEMENANGAN GANDA

 

DUTA KFC PEMALANG. CH WEWE JEMBER STABIL

 

 

H.AGOES SATE PEKALONGAN. MB ROMEO MAKIN MENTERENG

 

FUATH GTU COLEP SF. MB WISANGGENI KEMBALI BERULAH

 

OGI PESEC BF PEMALANG. LB KOMPRESOR DAN CH GUDAYANA MONCER

 

AL SLOW SF PEMALANG. BUKTIKAN LEWAT  LB PAUD JOKER

 

IKMAL IBF SF. LB PAUD FORTUNER JUARA 1

 

 

 

KATA KUNCI: batik city cup woyo woyo frustasi

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp