BAWA PULANG TROPI BOB BAMBANG GALEH HARUMKAN NAMA PEKALONGAN DI BALI

BALI SHANTI CUP IV #3

Raih Tahta Tertinggi, MB Raja Tega Benar-Benar Diakui Sebagai Sang Raja

Sesi murai batu BOB yang hanya melombakan 25 burung, memang dijadikan salah satu kelas paling bergengsi di gelaran Bali Shanti Cup IV. Bahkan 2 hari sejak dibuka pemesanan tiket, 25 lembar tiket langsung ludes terjual. MB Raja Tega dari Pekalongan, berhasil raih kasta tertinggi di kelas bergengsi ini.

Sang pencetus gelaran Bali Shanti pertama hingga ke empat yaitu D’Yan Samurai, sudah lama dikenal sebagai pecinta murai batu. Dengan latar belakang itu, di gelarannya yang ke empatnya yang di gelar pada 28 April 2019 kemarin, D’Yan membuka kelas khusus untuk murai batu dengan bandrol tiket 500 ribu yang dikemas dengan sangat mewah. Sudah bisa dipastikan sang pemenang memiliki kebanggan tersendiri jika menjadi kampiun di kelas utama ini.

 

 

D'YAN DAN ISTRINYA KEMBALI SUKSES GELAR BALI SHANTI CUP KE-4

 

Selain akan mendapat pengakuan sebagai gaco terbaik dari lawan, karena sang pemilik dari gaco yang berkompetisi diberi akses untuk duduk menyaksikan jalannya lomba di dalam gantangan, kelas ini juga dikemas dengan sangat istimewa penuh sentuhan seni. Terlihat dari tropi yang khusus untuk kelas BOB, kayu ukir penuh seni khas Bali yang dijamin tidak akan melupakan sejarah berlomba di Bali Shanti Cup.

“Kelas BOB ini adalah pertama kalinya dalam gelaran Bali Shanti Cup. Sengaja saya buka BOB di kelas murai batu, karena persaingan murai batu saat ini sangat sengit. Banyak gaco-gaco baru yang memiliki kualitas sangat hebat. Oleh sebab itu, kelas inilah wadah untuk membuktikan gelar terbaik dari yang terbaik. Menang yang sebenarnya, mendapat pengakuan dari para kompetitornya,” pungkas D’ Yan Samurai.

 

Burung mau tampil maksi dan stabil di segala cuaca, serta terjaga kesehatannya. Berikan LEMAN'S secara teratur, cukup 1 tetes untuk harian, bisa dicampur pada minuman, atau oleskan pada EF. Sudah banyak yang membuktikannya, jangan sampai ketinggalan...

 

Gaco yang berhasil mendapatkan penghargaan sebagai bintang lapangan di kelas BOB, jatuh pada murai batu Raja Tega andalan Bambang Galeh dari AB Galeh BF Pekalongan. Murai batu yang berhasil mencuri perhatian kala berlaga di Piala Kajari Surakarta dengan nyaris hattrik, dan melanjutkan tren positifnya di Supremasi Jogja Istimewa ini, tampil atraktif mengumbar segudang materi lagunya yang ditunjang volume tembus hingga luar pagar arena.

Selain itu, gaya sujud kala Raja Tega memuntahkan isian yang menjadi idola para pengadil lapangan, semakin menunjukkan kualitas dari murai batu hasil breeding dari AB Galeh BF sendiri. “Puji Tuhan, Raja Tega ternyata mampu unjuk kualitasnya di even ini. Padahal saya sedikit was-was, takut performanya terganggu karena perjalanan yang cukup melelahkan dari Pekalongan ke Bali lewat darat,” ujar Bambang AB Galeh.

 

KETUA PENGDA PBI BALI BP FADJAR KAWAL LOMBA DARI AWAL HINGGA AKHIR

 

Pada kesempatan ini juga Bambang mengaku sangat bahagia, bahkan rasa bahagianya tidak bisa di ungkapkan dengan kata-kata lagi. Selain Raja Tega tampil sesuai harapan, Bambang juga diserbu ucapan selamat dari para kompetitornya. Ucapan itulah yang membuat Bambang kelewat senang, karena kemenangan atas gaconya diakui oleh pemilik dari lawan-lawan yang Raja Tega hadapi di atas gantangan.

Selain mengaku sangat bahagia karena kemenangannya diakui oleh pihak lawan, Bambang juga mengaku baru kali ini menikmati lomba yang benar-benar penuh keterbukaan antara panitia, juri, dan peserta sendiri. “Sistem lomba seperti ini yang sebenarnya saya rindukan. Fair play, tidak terganggu dengan teriakan penonton, dan juga lokasinya sangat nyaman untuk mengondisikan gaco. Sehingga lomba ini menyamankan peserta dalam menikamati lomba burung berkicau. Jempol untuk panitia Bali Shanti,” pungkas Bambang yang juga membawa murai batu Pesona 56.

 

AB GALEH PEKALONGAN RAJAI KELAS MURAI BATU

 

Dalam lawatan pertamanya ke Pulau Dewata kali ini, AB Galeh BF Pekalongan, berhasil mendominasi kelas murai batu dengan membawa 3 tropi khas Bali Shanti. Raja Tega juara 1 di kelas BOB dan juara 2 di kelas Antrax, sedangkan Pesona 56 sekali menjadi kampiun di kelas T-Rex. Selanjutnya, ke dua gaco AB Galeh BF ini siap kembali menebar ancaman di gelaran Paku Alam dan Piala Raja.

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

DATA JUARA BALI SHANTI CUP IV, KLIK DI SINI

 

 

MB SUPER RANCAK RAIH RUNNER UP KELAS BOB

 

GROJOKAN SEWU MONCER DI KELAS UTAMA

 

KATA KUNCI: bali shanti cup iv mb raja tega

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp