DEWOSUTO DAN MABOK BAWA PULANG BANYAK PENGHARGAAN.

ANNIVERSARY BARA BERE BC II - BUNGA GRESIK

Dewosuto Nyaris Quintrik, Duta Khofifah Cup 1 dan Ekomio SF Sebagai Juara Umum

Dalam rangka Anniversary Bara Bere Cup II feat RI (Radjawali Indonesia) Dewosuto nyaris merebut quintrik pada lomba di gantangan Pesona Bunga Group Gresik Minggu, 01 September 2019. Sementara untuk juara umum dinobatkan kepada Duta Khofifah Cup 1 dan Ekomio SF.

Pertarungan seru empat burung jawara Dewosuto, Mabok, Legowo dan Thanos benar-benar menjadi magnet pada ngekek mania untuk bisa melihat aksi hebat para burung jawara. Dewosuto gaco Krisna dari EJTS pantas menjadi yang terbaik karena hampir saja meraih lima kemenangan sebagai juara 1, 1, 1, 2, 2, 3 dan 4 plus ditasbihkan sebagai burung terbaik.

 

 

JUARA DI KELAS LOVE BIRD DEWASA A.

 

Gaya doyong dengan durasi panjang yang dipertontonkan mampu mengambil gelar pertama pada sesi love bird dewasa A, diikuti oleh Legowo gaco Abah Jony dari Squad LB 29 dan Mabok milik Abah Sakri dari Airlangga Team sebagai juara dua dan tiga.

Hanya bisa berada diposisi ketiga pada sesi love bird dewasa B, membuat Dewosuto tampil makin menggila pada kelas love bird dewasa C dan D untuk bisa mengambil gelar yang ketiga pada lomba kali ini.

 

PARA PEMENANG LOVE BIRD PAUD A.

 

Kurang puas dengan tiga kemenangan yang diperolehnya, Dewosuto diikutkan bermain pada kelas love bird bebas aksi. Untuk sesi awal kelas ini, Mabok berhasil mencuri kemenangan dengan menyisihkan Dewosuto dan Putri Lala sebagai juara dua dan tiga.

Giliras Thanos milik Kapten Sazime yang bisa mengambil dua kelas terakhir pada sesi B dan C sebagai sang jawara. "Tadi saya datangnya telat jadi tidak bisa bermain pada kelas utama," kata Kapten Sazime.

 

 

Berbekal didalam sangkar kotak burung yang tidak pernah mandi ini mampu tampil stabil dengan membawa pulang banyak gelar, hingga dinobatkan sebagai love bird dewasa terbaik oleh panitia lomba. "Insya Allah Dewosuto akan siap saya berangkatkan pada event-event yang berskala Nasional seperti Piala Raja dan Piala Gubernur Jatim Khofifah Cup 1," bilangnya saat selesai sesi foto dengan Burungnews.

Beralih di kelas love bird paud Icik-Icik milik H Della dari Squad LB 29 hampir saja merebut tiga kemenangan untuk sesi ini, sekaligus dinobatkan sebagai love bird paud terbaik oleh panitia lomba. "Allhamdulillah hari ini bisa membawa pulang juara 1, 2 dan 2 plus ditasbihkan sebagai burung terbaik," bangga H Della kepada Burungnews.

 

IMAM BERSAMA BADAR MEREBUT DUA KEMENANGAN.

 

Bermain disesi awal dengan kekean panjang berkali-kali dengan jedah rapat membuat Icik-Icik bisa mengambil satu-satunya gelar juara utama untuk sesi love bird paud A. Kembali tampil stabil dengan kekean panjangnya namun belum bisa membuat Icik-Icik untuk bisa mendapatkan gelar yang kedua karena kalah dari Rempong gaco Tio Gaspar ATM.

Untuk sesi penutup dewi fortuna masih juga belum berpihak pada Icik-Icik, hingga harus puas berada diposisi yang dua untuk yang kedua kalinya. Pemenang pada sesi penutup dicuri oleh Arsavin gaco Sarid dari Ngaren BC. Meskipun hanya sekali mendapatkan juara pertana namun Icik-Icik sudah mengunci poin paling tinggi hingga dinobatkan sebagai burung terbaik pada sesi love bird paud.

 

JUARA DI KELAS MURAI BATU A.

 

Pada sesi paling bergengsi dan selalu dipenuhi oleh para kicaumania yaitu ekor panjang, Badar amunisi Imam tampil paling menonjol. Bermateri gaya sujud tembakan roll speed diiringi lagu yang lengkap membuat Badar bisa memikat hati dewan juri untuk memberikan koncer A disesi awal murai batu A.

Kembali tampil stabil untuk sesi selanjutnya membuat Dalbu dan Virus harus puas berada diposisi yang kedua dan ketiga. Untuk kelas penutup giliran Khutbah gaco H Sufi dari Akar BC yang bisa menyetop kedikdayaan Badar hingga tidak bisa masuk di angka kecil.

 

 

Imam selaku pemilik burung juga membuka perawatan amunisinya hingga bisa membawa pulang dua kemenangan. "Hanya bermodalkan 5 ekor jangkrik pagi sore dan tidak pernah dikasih kroto maupun ulat hongkong serta mandi hanya seminggu sekali. Untuk hariannya selalu saya masukkan didalam kamar yang ber-AC malamnya saya kerodong," bilangnya kepada Burungnews.

Bermain stabil pada dua sesi awal membuat Tata Janeta amunisi YDC CIG yang mewakili Duta Khofifah Cup 1 berhasil mengambil dua gelar pertama untuk membanggakan tim CIG. "Sayang pada sesi akhir penampilannya menurun drastis," bilang YDC.

 

JUARA DI KELAS CUCAK HIJAU A.

 

Berbekal gaya jamtrok dengan diisi lagu yang komplit, Tata Janeta mampu menyodok pada kelas awal cucak hijau A sebagai sang pemenang. Kembali tampil stabil pada sesi selanjutnya untuk membawa pulang dua kemenangan.

Disesi penutup penampilan Tata Janeta makin menurun hingga tidak mampu masuk nominasi, akhirnya Temoon JS milik Andy dari Tataq SF berhasil mencuri satu gelar dari tangan Tata Janeta.

 

KOMUNITAS CENDET PCG.

 

Big Baby mampu menyapu bersih dua kelas yang disediakan oleh panitia lomba dengan mengalahkan Raja Tuak sebanyak dua kali. Dengan kemenanga ini Biga Baby pantas dinobatkan sebagai kenari terbaik oleh panitia. "Persiapan yang apik untuk bisa kembali tampil bagus pada event kolosal Piala Raja minggu depan," kata Epip CLC kepada Burungnews.

Gaya satu titik dengan isian lagu yang komplit membuat Big Baby bisa mendulang kemenangan pada sesi yang pertama kelas kenari. Tetap dengan aksi heroiknya untuk yang kedua kalinya Big Baby bisa mengamankan gelar yang kedua dengan mengalahkan Raja Tuak gaco Putra dari Senggol BC sebanyak dua kali.

 

 

Cendet Begundal milik Ivan dari Ekomio SF harus bertarung ketat dengan Yakuza gaco Irul Pinokio dari Klewong SF untuk menjadi siapa yang terbaik. Kedua jawara ini harus puas berbagi gelar pada dua kelas yang diperlombakan.

Begundal langsung menyodok di podium utama mengalahkan Yakuza, selanjutnya giliran Yakuza yang bisa mengungguli Begundal pada sesi yang kedua. Dengan sama-sama mendapatka juara satu dan dua, akhirnya panitia lomba memberikan penghargaan tertinggi burung terbaik kepada Begundal. "Ini penampilan terbaik Begundal, semoga pada lomba selanjutnya penampilannya makin konsisten di jalur juara," bangga Ivan.

 

MILIONER DITASBIHKAN SEBAGAI KACER TERBAIK

 

Begitu pula pada kacer Milioner milik ASF dari Suka Suka Family, juga ikutan tampil cantik untuk bisa membawa pulang juara satu dan dua sekaligus dinobatkan sebagai kacer terbaik oleh panitia lomba.

Gaya buka sayap dan ekor yang dibarengi dengan lagu kasaran roll tembak belum bisa membuat Milioner untuk mengambil posisi pertama di sesi awal lomba kalah dari Predator gaco Eko dari Piss Team. Kekalahan pada kelas A membikin Milioner terlecut untuk tampil baik pada kelas kacer B hingga dewan juri memberikan koncer A.

BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

BEGUNDAL DINOBATKAN SEBAGAI CENDET TERBAIK.

 

Pastikan JANGKRIK yang diberikan untuk burung Anda bersih, sehat, dan mengandung nutrisi terukur. Lihat video bagaimana sebaiknya memperlakukan jangkrik yang baru dibeli, dengan klik gambar di bawah ini.

 

BIG BABY DIANUGERAHI SEBAGAI KENARI TERBAIK.

 

ICIK-ICIK PANTAS DINOBATKAN SEBAGAI LOVE BIRD PAUD TERBAIK.

 

Aman, alami, bebas efek samping. Menjaga perfoma burung, mencegah burung ngedrop, membersihkan tenggorokan dan melegakan pernafasan... tampil ngedur dan dorrr!

 

 

KATA KUNCI: anniversary bara bere bc ii - bunga gresik dewosuto duta khofifah cup 1 ekomio sf

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp