MAKSIMUM BILYARD. LB SRI KENONGO TAMPIL STABIL

TLOGOREJO BC JOGJA

LB Sri Kenongo, Combet, dan Lolita Jadi Target Buruan

 

 

 

Ibarat balita, Love bird Paud Sri Kenongo terlahir sebagai bayi yang receh, seolah tak mau diam. Gaco momongan Maksimum Bilyard ini sangat gacor saat turun di kontes Tlogerejo Bird Club, Selasa 18 Juli.

Tak diragukan lagi, Sri Kenongo akhirnya langsung merebut juara pertama di kelas Paud A, sementara Bima Sakti milik Koko meraih juara 2, disusul Junna milik Amin di peringkat 3.

 

 

Peminat kelas Paud benar-benar terus bertambah pesat. Seluruh gantangan jadi dijelali peserta. Bila dulu lebih banyak peserta Paud yang diam, sekarang makin banyak yang mau tampil apik. Persaingan pun makin seru, tak terlalu kalah dengan kelas dewasa.

Tentu saja, persaingan di kelas umum/dewasa lebih ketat dan heboh. Terbukti, banyak gaco papan atas yang tampaknya harus mengakui kehandalan gaco milik pemula. Banyak pemenang yang berasal dari kalangan pemula.

 

BENDOL 5758. LB COMBET JADI ANCAMAN

 

Nama Combet, gaco besutan Mr Ompong, di antara deretan pemula yang ikut serta menghiasi pernak-pernik jawara TRBC. Penampilan Combet dengan gaya neklek diikuti kekean panjang sangat memukau peserta.

Meski akhirnya memenangkan kelas B, bukan perkara mudah bagi juri dalam mengambil keputusan. Sebab, banyak jago yang kerjanya bagus, selain rajin juga panjang-panjang.

 

FERRI JAPEMETHE. TAMPIL MENAWAN, LOLITA CURI KEMENANGAN

 

Di kelas Love Bird A, Lolita finis paling depan. Gaco Ferri Japhemethe makin menjadi ancaman. Sempat ditempel ketat Putri Sianida milik Adhi, Lolita tetap tak terkejar.

Pertarungan di kelas Kenari juga semakin ketat. Palapa milik Wisnu Syahputra berhasil meraih juara 1 di kelas Standar Kecil A. Sementara di kelas Kalitan TRBC, Pinochio gaco besutan Mr. Ompong dari Mbreng-Mbreng SF berhasil meraih kemenangan mutlak.

 

MR OMPONG. KENARI PINOCHIO JADI INCARAN

 

Meskipun banyak gaco jawara yang turun, penampilan Pinochio malah semakin seram. Gaya tarung mbebek nagen, diimbangi dengan launtunan lagu cengkkok, membuat juri akhirnya memberikan apresiasi berupa bendera koncer mutlak A.

Sejumlah peserta tampak setia turun di sini. Seperti 5758 Team yang setiap hari rajin menyambangi gantangan seputaran Jogjakarta. TRBC menjadi salah satu yang selalu didatangi.

 

5758 TEAM. SETIA SAMBANGI TRBC

 

Begitu pun dengan Haji Mansur dari Muntilan yang beberapa kali hadir di gelaran TRBC. Selain memanaskan gaco, juga sambil mantau-mantau siapa tahu ketemu calon amunisi baru biar makin komplit.

“Targetnya sederhana. Satu dua ekor jika tiap pekan bisa dapat, langsung kita persiapkan untuk gelaran Piala Raja,” ujar Mansur.

 

H MANSUR. PANTAU & HUNTING JAGO DI TRBC

 

Mr Gun, ketua TRBC, bersama kawan-kawan sangat senang, karena kini gelaran tiap Selasa dan Kamis semakin menjadi pilihan favorit kicaumania Jogja.

“Apalagi, sekarang makin banyak yang tahu sistem penilaian di sini bikin gemes. Semakin banyak yang ingin mencoba gacoannya di sini baik dari seputaran Jogja maupun dari luar kota.”

 

MR GUN. PASTIKAN KINERJA JURI DI JALURNYA

 

Setelah ini, kicaumania Jogja mulai bersiap turun di sejumlah even yang akan digelar pada hari Minggu. 23 Juli, ada gelaran Purwodadi Award yang menyiapkan tropi eksklusif ikon Purwodadi, serta menyajikan 6 kelas love bird full bursa.

Pekan berikutnya 30 Juli ada laga Koboi Cup dan Danlanud Cup di kota Solo, disambung dengan gelaran merakyat Boyolali Cup pada 6 Agustus yang lokasinya digeser ke sebelah Mapolres Boyolali.

 

JUARA TLOGOREJO BC JOGJA 18 JULI, KLIK DI SINI

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

KATA KUNCI: tlogorejo bc trbc jogja sri kenongo combet lolita h mansur

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp