KRESNO PUTRO SF. MB KRESNO JUARA KELAS UTAMA
SOFT OPENING KHI KLATEN
Kresno dan Jabrik Menangi Kelas Utama, Waseso Jati SF Borong Juara di Kelas Love Bird
Murai batu Kresno dan cucak hijau Jabrik berhasil meraih podium pertama di kelas utama Soft Opening KHI Klaten. Di kelas Love Bird, Waseso Jati SF sukses memborong sejumlah gelar juara melalui Bandoso, Alhamdulillah, dan Samijo.
Soft Opening KHI Klaten yang dilaksanakan pada Kamis, 10 September 2020 di Sendang Sinongko, Pokak, Ceper, Klaten berlangsung sukses. Meski jumlah burung yang digantangkan hanya sekitar 25 - 40, namun antusiasme kicaumania Klaten untuk hadir di gantangan baru ini benar-benar luar biasa.
DANANG DAN WIWID KHI. MOTOR PENGGERAK KHI KLATEN
Selain diundang langsung oleh Danang KHI sebagai penanggung jawab lomba, pesona Sendang Sinongko sebagai salah satu destinasi wisata baru memang menjadi daya tarik tersendiri. Akses lokasi yang mudah dijangkau, tempat yang sejuk dan rindang, dekat dengan kolam pemandian dan pemancingan membuat peserta benar-benar dimanjakan dan nyaman dalam mempersiapkan gacoannya.
Meski beberapa pemain mengaku trauma untuk main di event KHI, ditugaskannya juri-juri baru di event kali ini diharapkan menjadi angin segar yang akan membawa perubahan. “Kita nggak menampik apabila pemain-pemain lokal masih trauma dengan dua even KHI sebelumnya. Tapi dengan militan-militan baru ini, kita berharap KHI lebih bisa diterima oleh kicaumania Klaten dan sekitarnya,” ungkap Danang.
H. SUNARNO. TAMU SPESIAL DI SOFT OPENING KHI KLATEN
Tak hanya diserbu oleh kicaumania, Soft Opening kali ini juga kedatangan tamu spesial yakni H. Sunarno (Anggota DPR RI) dan Yoga Hardaya (Calon Wakil Bupati Klaten). Membaur dengan puluhan kicaumania, keduanya terlihat khusuk memantau gaco-gaco yang sedang bertanding. Sesekali mereka mengingatkan agar kicaumania tetap mematuhi semua protokol kesehatan seperti wajib pakai masker dan cuci tangan.
Kresno, amunisi milk H. Irul - Kresno Putro SF kembali menunjukkan ketangguhannya sebagai salah satu murai batu papan atas di area Klaten dengan menduduki podium pertama dan kedua. Tampil trengginas di kelas Murai Batu Hebat, murai batu ekor putih ini diganjar koncer A setelah sukses mencuri perhatian juri dengan materi lagu panjang dan variatif yang dibawakan secara tuntas.
H. IRUL. KENALKAN KEPONAKAN PADA LOMBA BURUNG BERKICAU
Di kelas Mbah Lurah, performa Kresno memang sedikit menurun dan harus mengakui keunggulan Gedor milik Mr. Mollock Pradana BC yang akhirnya keluar sebagai pemenang. Dikenal sebagai kicaumania yang dermawan, H. Irul memastikan apabila hadiah di Soft Opening kali ini akan kembali disumbangkan.
Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.
Penampilan tak kalah apik ditunjukkan oleh cucak hijau Jabrik yang berhasil menduduki podium pertama dan kedua. Tampil menonjol dengan aksi bongkar isian sambil ngentrok jambul, amunisi lawas milik Sigit KCIK ini keluar sebagai pemenang di kelas Cucak Hijau Hebat. “Jabrik ini sebenarnya gaco lawas, dua tiga tahunan lalu lah. Tonjolan materi lagu ciblek panjang. Sempat macet dan istirahat lama. Ini baru mulai mau jalan lagi,” ujarnya.
SIGIT KCIK. CH JABRIK JUARA 1 DAN 2
Meski dulu sering kondangan, pria asal Bayat ini mengakui kalau kesabaran dan ketlatenan yang menjadi kunci amunisi lamanya mau jalan lagi. Untuk pakan harian, Sigit mengaku hanya memberikan pisang dan empat ekor jangkrik. “Harian pisang sama jangkrik empat ekor. Rawatannya juga tidak aneh-aneh, Sabar dan telaten saja,” lanjutnya.
Khayun, amunisi baru milik Dhida Pesona SF berhasil menunjukkan kualitasnya sebagai calon ancaman di di kelas kenari setelah menduduki podium kedua dan ketiga. Memiliki durasi mumpuni, kenari jenis F1YS ini tampil ngedur dengan buka tutup rapat dan gaya ngawet goyang.
PESONA SF. KENARI KHAYUN JUARA 2 DAN 3
“Khayun ini bisa dibilang debutan baru, dapat juara 2 dan 3 tadi. Belum maksimal, tapi sudah mulai enak mainnya. Kalau bisa stabil mungkin jadi pelapisnya Wijaya,” jelas Wawan, sang mekanik. Apabila tak ada halangan, Pesona SF akan kembali menurunkan amunisi-amunisi terbaiknya di Anniversary KRJ Pendowo feat Ronggolawe Nusantara dan Anniversary Kenari Klaten Bersinar.
Perang konslet yang tersaji di kelas Love Bird Umum Mbah Lurah A akhirnya dimenangkan oleh Bandoso milik Thengix. Bersaing dengan love bird-love bird konslet lain seperti New Minion, Imanuel, Birawa, dan Raja Geleng, amunisi andalan Waseso Jati SF ini berhasil mengumpulkan poin tertinggi.
WASESO JATI SF. BORONG JUARA DI KELAS LOVE BIRD
Tim asal Sukoharjo ini juga berhasil menempatkan Alhamdulillah di urutan kedua kelas Love Bird Fighter Hebat dan Mbah Lurah. Selain berhasil membawa pulang tropi, Ajik mengakui senang melihat gaco yang dikawalnya bisa keluar durasi hingga menitan. “Moga-moga tetap stabil dan konsisten,” harapnya.
Di kelas PAUD, Samijo milik NBS SF Kendari yang juga dikawalnya berhasil sapu bersih gelar juara setelah tampil konsisten di dua sesi yang diikuti. Mempunyai durasi di atas rata-rata untuk ukuran PAUD, Samijo selalu mendapatkan poin tertinggi. “Itu Samijo sebenarnya garapan kita, tapi sudah soldout ke Kendari,” jelasnya.
PHOENIX Makanan Love Bird Multivitamin. Berikan yang terbaik untuk love bird kesayangan Anda, menjadik burung selalu sehat dan rajin bunyi. Mudah diperoleh di kios-kios terdekat. Informasi produk Phoenix, bisa hubungi (WA) Yovie di 0813-8378-3626.
Keberhasilan Bandoso, Alhamdulillah, dan Samijo memborong sejumlah gelar juara di even kali ini tentu menjadi bukti kalau pemain-pemain Sukoharjo pun piawai mencetak love bird-love bird berkualitas. Ajik berencana kembali menurunkan amunisi-amunisinya ke Sondokoro Cup Karanganyar.
Imanuel, amunisi baru milik Benny Luwes kembali menunjukkan kualitasnya sebagai salah satu love bird konslet yang wajib diperhitungkan. Tampil maksi dengan durasi 20-30 detik sekali tarikan dan jeda rapat, Imanuel harus puas di posisi ketiga di kelas Love Bird Umum Mbah Lurah.
ADITYA. LB IMANUEL KERJA MAKSIMAL
Meski belum menjadi yang terbaik, Aditya Pesek mengaku puas dengan kinerja Imanuel yang makin hari makin membaik. “Ini buat pemanasan sebelum main ke KRT. Poerbokusumo Cup. Kalau nggak juara satu sih sebenarnya nggak masalah. Aku bingung aja kok jarak poinnya sama yang juara satu banyak, padahal kerjanya Imanuel bagus lho tadi, lebih bagus dari yang kemarin-kemarin,” gerutunya.
Di akhir gelaran, Danang KHI mengucapkan terima kasih atas kehadiran peserta di Soft Opening KHI kali ini. Ia juga memohon doa restu dan dukungan kicaumania Klaten untuk meramaikan gantangan baru ini. Ia mengingatkan apabila KHI Klaten menggelar latihan rutin setiap Kamis mulai pukul 14:00 WIB. [asept]
Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.
CEREMONI PELEPASLIARAN BURUNG KE ALAM
PANITIA SOFT OPENING KHI KLATEN
JURI SOFT OPENING KHI KLATEN
BAYU SATRIA. PAUD SAE KAE RUNNER UP
MAK REMPIT JUARA KELAS CUCAK HIJAU MBAH LURAH
AGUS JABRIX, ADAM, DAN GAPER
KICAUMANIA KLATEN. RAMAIKAN GELARAN
Hari gini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.
BACA JUGA: WASPADA, PENIPUAN DENGAN FOTO PROFIL BERMARKER BURUNGNEWS
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: soft opening khi klaten kresno jabrix khayun imanuel bandoso alhamdulillah samijo
