KONDISI BULU MULAI RONTOK, CULIX MASIH MEMPERSEMBAHKAN JUARA PERTAMA.

SKM KOBLEN SPESIAL VALENTINE – SURABAYA

MB Culix Kuasai Kelas Utama, CH Jabrik & Cendet Brajamusti Nyaris Nyeri

Murai batu Culix mampu menguasai kelas utama pada gelaran SKM Koblen dengan tajuk Spesial Valentine di gantangan Maharaja Koblen Surabaya Minggu, 12 Februari 2023. Sedangkan cendet Brajamusti dan cucak hijau Jabrik nyaris merebut dua kemenangan.

Meskipun dalam kondisi tidak fit 100 persen karena banyak bulu yang rontok, Culix milik Adhy Bronx dari Bronx 99 BF masih bisa mempersembahkan hasil yang terbaik dengan meraih juara pertama di kelas utama. "Karena bulu dadanya sering dicabuti, untuk meredamnya dia saya lombakan hari ini," kata Adhy Bronx.

 

 

ADHY BRONX BAWA CULIX JUARA KELAS UTAMA.

 

Turun pertama di kelas utama murai batu A, Culix langsung memperlihatkan gaya hyper tarung ngeplay (macul-macul) diikuti tembakan panjang-panjang isian kenari, cililin, prenjak betina, cucak cungkok dan love bird.

Hasilnya, Culix dianugerahi 2 bendera merah dan 1 bendera biru cukup baginya untuk bisa menduduki puncak podium di kelas utama ekor panjang. Dua posisi selanjurnya diamankan oleh Juraga milik Andri Sie dari 139 Team dan Predator milik Raymond dari Sulangi SF.

 

BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAHMURAI BATUHWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGANMINI PELETBEO.

Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.

 

Kembali turun di sesi murai batu B, penampilan Culix sedikit menurun hingga tidak bisa masuk nominasi kejuaraan. Sang juara direbut oleh Sambo milik Yasmin dari Geladra Team di posisi pertama.

Hasil lomba kal ini masih bisa menyenangkan hati Adhy Bronx, namun melihat kondisinya yang mau mabung dengan banyaknya bulu yang rontok cukup mencemaskannya. "Karena saya sudah terlanjur beli tiketnya, minggu besok dia harus bermain di SMM feat Gagak Sakti. Semoga dengan keadaan ini dia bisa tampil semaksimal mungkin," tuturnya.

 

LEMON KUNCI SATU KEMENANGAN DI SESI MURAI BATU D.

 

Dua jagoan milik Apank dari 139 Team yaitu Lemon dan Seno, masih bisa menyumbangkan hasil terbaik dengan meraih juara pertama dan kedua. "Hari ini Lemon saya coba pangkringan baru, ternyata hasilnya cukup memuaskan," kata Irfan sang peramu burung.

Gaya sujud yang kalem disertai tembakan berkali-kali, Lemon yang berada di gantangan nomor 38 tampil begitu dominan. Hingga tanpa ragu dewan juri memberikan kemenangan mutlak buat Lemon di kelas murai batu C.

 

SENOPATI AMANKAN PODIUM UTAMA DI SESI PENUTUP LOMBA.

 

Sementara Seno yang bermain agak nakal, namun masih mampu mengeluarkan pukulan yang dashyat hingga Seno masih dianugerahi juara kedua pada sesi murai batu D. "Kali ini mainnya masih banyak nakalnya, tapi kalau tidak begitu pukulannya tidak keluar," jelas Apank.

Sedangkan Ardi Polda yang membawa amunisi barunya yaitu Senopati, masih bisa membawa hasil yang positif dengan meraih juara 1 dan 4. "Karena Begundal masih mabung, sekarang giliran dia yang bertanding," kata Ardi Polda.

 

 

 

Turun pertama di kelas pembuka lomba murai batu C, Senopati masih bisa mempersembahkan hasil yang maksimal untuk masuk 4 besar setelah menang tos dengan beberapa jawara lainnya.

Penantian yang panjang akhirnya berbuah dengan manis, ketika bertarung di sesi penutup lomba murai batu F. Senopati tampil paling menonjol diantara gaco lain-lainnya hingga dianugerahi juara pertama oleh dewan juri.

 

CENDET BRAJAMUSTI NYARIS MERAIH DUA KEMENANGAN.

 

Penampilan apik juga diperlihatkan oleh cucak hijau Jabrik milik Candra dari Rayap Laut SF, langsung memperlihatkan gaya hyper ngentrok mulai awal hingga akhir lomba. Hasilnya Jabrik dan Alphard mendapatkan bendera sama, hingga pada kelas cucak hijau C ini pemenagnya ditentukan lewat adu tos.

Mendapatkan kesempatan mengambil nomor undian duluan, Candra bisa mengambil angka lebih kecil dari Lukman yang mendapatkan nomor 11. "Allhamdulillah, dewi fortuna masih berpihak kepada saya," kata Candra.

 

JABRIK KUNCI DUA GELAR SEBAGAI JUARA 1 DAN 2.

 

Kurang beruntung saat tampil di kelas utama, membuat Jabrik kembali bisa bangkit di kelas cucak hijau B. Bersaing ketat dengan Abigail milik Hendra Gemma dari Legung BC, Jabrik harus puas berada di posisi runner up.

Sementara pada kelas terakhir, giliran Sinden milik Alfian dari Duta CIAS yang mampu tampil paling menonjol diantara lawan-lawannya untuk meraih juara pertama. Peringkat kedua dan ketiga diamankan oleh Petruk dang Langgeng.

 

 

 

Membawa dua amunisi cadangannya Advokat dan Brajamusti, Alvin dari Awe SF masih bisa membawa pulang dua gelar sebagai juara pertama dan kedua berkat penampilan apik Brajamusti. "Karena 340 KUHP lagi mabung, sekarang kemana-mana hanya mengandalkan Advokat dan Brajamusti," jelas Alvin.

Aksi geser pangkringan atas disertai tembakan roll isian banyak lagu, Brajamusti berhasil mengunci satu kemenangan pertama di kelas cendet A. Diikuti oleh Milik Juragan kepunyaan Didin dari Papa Happy dan Dheres milik Raka dari Nusantara 4238 sebagai juara kedua dan ketiga.

Kurang beruntung disesi yang kedua, Brajamusti kembali tampil bagus untuk meraih satu piala lagi sebagai juara kedua di kelas cendet C. Sang juara berhasil diamankan oleh Katana milik Luki dari GM SF. [diks]

BROSUR & AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI

DATA JUARA SKM KOBLEN SPESIAL VALENTINE – SURABAYA, KLIK DI SINI

 

ALFIAN ANTARKAN SINDEN MERAIH JUARA DI SESI TERAKHIR CUCAK HIJAU D.

 

SURYA KUNCI SATU KEMENANGAN DI KELAS MURAI BATU C

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

KATA KUNCI: skm koblen spesial valentine surabaya mb culix ch jabrik cendet brajamusti

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp