JI MANSUR. BABONE NYARIS NYERI

ROAD TO PENNY JAYA CUP III JOGJA

Ponirah Nyaris Hatrik, Babone, Leopard dan Matador Naik Podium

Selasa, 19 September 2017 - BERITA LOMBA

Love bird Ponirah nyaris mencetak kemenangan hatrik setelah meraih dua kali juara pertama dan sekali juara ketiga di Road To Penny Jaya Cup III. Love bird Babone, murai batu Leopard dan kacer Matador berhasil naik podium di gelaran kali ini.

Road To Penny Jaya Cup III yang dilaksanakan pada Minggu, 17 September 2017 berlangsung sukses. Meski penilaian sempat terganggu karena teriakan peserta di awal lomba, panitia mampu meredam keadaan dan mengkondusifkan suasana.

SUASANA LOMBA

Kurang terpantau saat kerja bagus, love bird Babone gagal menjadi yang terbaik di sesi awal lomba. Tampil gacor dengan durasi di atas rata-rata, gaco baru Ji Mansur ini harus puas di posisi runner up di kelas BSA dan harus mengakui keungggulan Elive.

Berada di gantangan pojok saat sesi DKW dan suasana telah kondusif, Babone mampu menunjukkan kemampuan terbaiknya dengan meraih juara pertama. “Pas awal-awal tadi terlalu bising, jadi kurang terpantau. Padahal kerjane edan, kayak yang terakhir tadi,” ungkap Ji Mansur sedikit kecewa.

IWAN BEY. PONIRAH NYARIS HATRIK

Ngekek rajin dengan durasi mumpuni, love bird Ponirah besutan Iwan Bey meraih dua kali juara satu dan sekali juara tiga di kelas Balibu. Tampil cemerlang dan meraih juara pertama di kelas DKW A dan Sparta A, Ponirah finish di posisi ketiga dan harus mengakui keunggulan Mura Masa di kelas DKW B.

Laga sengit sarat tensi panas tersaji di kelas murai batu antara Naruto, Leopard dan Jawez. Di kelas BSA, Naruto menjadi yang terbaik setelah tampil menggebrak dan ngotot dari awal lomba. Meski di tempel ketat oleh Leopard, gaco andalan milik Ir. David ini akhirnya diganjar bendera koncer A.

GRIYA CIPTA SF. LEOPARD TAMPIL LUAR BIASA

Di kelas BMW, Leopard milik Griya Cipta SF meraih podium pertama setelah tampil luar biasa dengan besetan-besetan kasar yang disambung dengan tonjolan-tonjolan dahsyat yang tembus ke luar arena lomba.

Memiliki materi isian mewah dan gaya tarung ngobra, Matador tak terbendung dikelas kacer setelah ngerol panjang dikombinasi dengan tembakan-tembakan dahsyat. Dua kali podium pertama menjadi catatan prestasi yang kembali diukir oleh gaco milik H. Momo ini di daerah Jogja dan sekitarnya.

H. MOMO. MATADOR TAK TERBENDUNG

Di akhir lomba, Indonesia SF dinyatakan sebagai juara umum Single Fighter (SF) setelah meraih nilai tertinggi. Dominasi gelar juara kelas kenari, campuran import dan cendet, Laskar Ronggolawe keluar sebagai juara umum Bird Club (BC).

Secara umum gelaran Road To Penny Jaya Cup III kali ini berlangsung tertib dan kondusif. Solid dan kompaknya juri menjadi salah satu kekuatan Penny Jaya ditengah menjamurnya gantangan di Jogja. “Terima kasih atas kehadirannya, sampai jumpa di gelaran Minggu Kliwon Penny Jaya selanjutnya,” pungkas Mr. Jaya.

DATA JUARA ROAD TO PENNY JAYA CUP III, MINGGU 17 SEPTEMBER 2017 LIHAT DI SINI

AGENDA DAN BROSUR LOMBA LIHAT DI SINI