CENDET MARQUEZ MILIK ABAH MUJIB TETAP JUARA MESKI DALAM POSISI MAU MABUNG.

ROAD TO GAVA SINGLE FIGHTER CUP 1 – SURABAYA, #1

Kondisi Mau Mabung Cendet Marquez Tetap Bisa Juara, LB Kancil Stabil Dijalur Juara

Marquez satu-satunya jawara di kelas cendet di gelaran Road to Gava Single Fighter Cup 1 Surabaya, Minggu 19 Desember 2021. Sedangkan love bird Kancil rajin berada di angka kecil.

Meski dalam kondisi mau mabung, cendet Marquez milik Abah Mujib dari CISB tetap tampil istimewa untuk menjadikan satu-satunya jawara di kelas cendet. "Kadang bulu halusnya rontok, dia tetap bisa kerja bagus," bangga Abah Mujib.

 

 

KANCIL, SUMBING DAN INJEK MEREBUT BANYAK GELAR.

 

Gaya nagen satu titik dengan membawakan isian lagu seperti kuntilanak dan gereja tarung, Marquez sukses menarik perhatian semua peserta. Pembawaannya powerfull hingga membuat para juri tak ragu untuk memberikan bendera A secara mutlak.

Sementara Marquez yang lain di kelas cucak hijau, dalam kondisi kecapaian Marquez masih bisa mempersembahkan 1 trophy kejuaraan di kelas cucak hijau G-24 sebagai juara ke-3. "Sebenarnya hari Sabtu kemarin saya mau manasin aja, karena melihat tampilnya bagus jadi keterusan sampai bermain tiga sesi untuk meraih hatrik," ucap Abah Mujib.

 

 

Pada kategori paruh bengkok, Kancil milik Taza dari PAR Team tampil istimewa pada sesi love bird fighter G-24. Turun di tiga sesi Taza sukses berada di jalur kemenangan sebagai juara 2, 4 dan 5. "Allhamdulillah, penampilan hari ini dia konsisten dengan kekean panjangnya untuk tetap masuk lima besar," bangga Taza.

Menunjukkan performa apik di sesi awal love bird fighter G-24, Kancil harus bersaing ketat dengan Simphony milik Teguh dari Simphony untuk memperebutkan posisi teratas. Hasilnya, Kancil harus mengakui kehebatan Simphony dan berada di posisi ke dua. Sedangkan pada dua sesi selanjutnya di kelas love bird fighter A dan L1 A, penampilan Kancil semakin menurun dan harus puas berada di peringkat ke-4 dan ke-5.

 

PARA JAWARA LB BABY M2 A.

 

Berpindah di kelas love bird baby M2 dan M2 Bebas B, Injek andalan Ivanovic dari PAR turun di kelas love bird M2 Bebas B. Burung yang berusia 2 tahun ini mampu memperlihatkan aksi cantiknya dengan kekean lecek jeda rapat untuk bisa mengunci juara ke dua kalah dari Romeo milik Anggrian dari Sambak Sf sebagai sang juara.

Penampilan apik juga dipertontonkan oleh Sumbing milik Khar dari Ring Jaya. Anakan dari Garuda ini berhasil tampil dengan gaya leceknya yang membuat para peserta terpaku untuk melihatnya. Namun sayang sekali, Sumbing yang baru berumur 8 bulan ini harus menerima kekalahan dari Bruno yang hanya tertinggal beberapa point saja. "Mungkin hari ini dewi fortuna belum berpihak kepada saya," tutur Khar. (PUTRA)

BROSUR & AGENDA LOMBA TERDEKAT, KLIK DI SINI

DATA JUARA ROAD TO GAVA SINGLE FIGHTER CUP 1 – SURABAYA, KLIK DI SINI

 

WILSON BAWA PULANG JUARA 1 DAN 3 LOVE BIRD M2 BEBAS.

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

RENATA SANG JUARA 1 LOVE BIRD FIGHTER A.

 

PEMENANG DI KELAS LOVE BIRD PEMULA.

 

PERTAMA di Surabaya dan Jawa Timur, lomba menyediakan DUA UNIT MOBIL! Siapkan jagoan Anda, tiket A dan B @ hanya 2,5 juta (36-G). Untuk brosur lengkapnya, KLIK DI SINI.

 

KATA KUNCI: road to gava single fighter cup 1 – surabaya cendet marquez lb kancil

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp