PIALA PAKUALAM 2022

PIALA PAKUALAM + DATA PEMESAN

Kembali ke Tropi, Persembahan Nan Prestis dari Puro Pakualam Yogyakarta

Lomba burung dengan jor-joran hadiah, sudah biasa. Boleh jadi Anda juga sudah jenuh. Kembalilah ke lomba yang sesungguhnya, yang dicari prestis, dan itu lebih nyata terwujud lewat tropi mewah, eksklusif, tiada duanya. Semua itu akan Anda dapatkan di Piala Pakualam Yogyakarta, 19 Juni 2022.

Gelaran persembahan PBI di Yogyakarta ini dari tahun ke tahun selalu konsisten, bukan mengedepankan hadiah material, tapi lebih pada bagaimana sebuah tropi benar-benar bisa membanggakan bagi yang menerimanya.

Apa yang sesungguhnya Anda cari dari event seperti Piala Raja, Jogja Istimewa (dahulu Valentine), hingga Piala Pakualam? Hadiah uang atau berwujud materi lainnya?

 

TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk murai batu, hwamey, anis merah, kacer oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya, termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.

 

Tentu bukan itu yang paling utama dicari, sebab ada banyak pilihan lomba lain yang lebih wah secara material. Nyatanya, banyak dari Anda tetap memilih ke Piala Raja, Jogja Istiemewa, dan kemudian Piala Pakualam, serta event-event gelaran PBI lainnya.

Tentu lebih karena tertarik dengan tropi yang selalu mewah dan ekslusif, dalam arti satu tema, satu disain, hanya untuk satu event. Anda tidak akan bisa mendapatkannya di lomba atau tempat lainnya.

Demikian pula dengan tropi untuk Piala Pakualam tahun 2022 ini. Setelah dua tahun absen karena pandemi, Piala Pakualam akan kembali menyapa Anda pada 19 Juni di taman parkir Stadion Sultan Agung Bantul.

 

 

Sigit Del, sang kreator tropi, sudah cukup lama menyiapkan disain yang benar-benar mewah dan eksklusif. “Disain kali ini memang benar-benar disiapkan secara serius dan istimewa. Tropi benar-benar merepresentasikan Puro Pakualam. Nantinya ada dua tropi, satu maskot Puro Pakualam, satunya tropi tematik Piala Pakualam tahun ini, yang disain purwarupanya sudah banyak dipublish sebelumnya.”

Saat ini, tropi masih dalam tahap penyelesaian. “Ada sedikit modifikasi di bagian kepala burung yang mencerminkan jenis murai batu sedang bunyi, alias posisi paruh membuka. Rupa tropi secara umum tidak ada yang berubah. Pokoknya pada saatnya nanti pasti istimewa dan Insya Allah bisa memuaskan bagi yang meraih juara.”

 

 

Bagaimana dari sisi penyelenggaraan dan penjurian, adakah pembaruan atau inovasi yang akan dipersembahkan untuk para kicaumania?

H. Samsulhadi selaku Ketua Pelaksana pun meyakinkan, selalu ada pembaruan yang diberikan oleh PBI pada umumnya, dan event Piala Pakualam pada khususnya demi memberikan rasa puas dan kenyamanan untuk semua peserta.

“Pertama, kita memilih lokasi di seputar Taman Parkir Stadion Sultan Agung dengan banyak pertimbangan, lokasi yang luas, sudah banyak pepohonan yang rindang, tentu juga keamanan yang lebih terjamin, dan tak kalah penting dukungan dari masyarakat sekitar.”

 

BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAHMURAI BATUHWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGANMINI PELETBEO.

Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.

 

Dukungan itu, antara lain dari kesiapan masyarakat menyediakan penginapan berupa home stay yang harganya jelas lebih ramah kantong, tetapi tetap layak dan menjanjikan suasana yang homy, serasa di rumah sendiri, sangat nyaman untuk merawat burung, dan tidak perlu jauh atau makan waktu untuk menuju lokasi lomba.

Para kicaumania juga bisa menikmati beragam kuliner di seputar lokasi lomba yang begitu ikonik, seperti sate klatak, serta beragam oleh-oleh khas Jogja baik itu makanan maupun cenderamata. Pulang dengan membawa oleh-oleh khas Jogja, juga menjadi kebanggaan tersendiri bagi para kicaumania yang berlomba ke Piala Pakualam.

Anda juga bisa mengajak serta anggota keluarga dan handai tolan. Banyak destinasi wisata yang begitu menarik dan fantastis bisa dikunjungi baik di malam hari maupun siang hari. Destinasi wisata sekarang hampir semuanya dibuka, dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

 

 

Secara penjurian, PBI juga akan mengetengahkan hal baru dari tahun sebelumnya. “Lembar penilaian juri akan langsung disobek begitu penilaian selesai, langsung ditempel. Jadi sangat terbuka, kualitas juri bisa dinilai langsung oleh para peserta.”

Misalnya, demikian dijelaskan H. Samsul ada burung dikoncer, tapi ada juri yang tidak kasih nilai mentok, akan ketahuan, karena lembar yang ditempel masih asli dari juri, belum ada intervensi atau koreksi dari bagian rekap. Dalam hal ini, juri PBI harus benar-benar hati-hati dan prestisi, fokus, dalam memantau dan menilai, sehingga tidak terpeleset saat menuliskan hasilnya.”

Lay out lapangan juga akan dibuat dekat jaraknya. “Pagar akan kita seting lebih dekat dengan burung, jadi peserta pun bisa memantau dan mendengar suara burung dengan baik. Secara tak langsung, bisa ikut menjadi “juri” dari luar, ikut menjadi mengawasi jalannya penilaian. Di kelas tertentu kita pertimbangkan peserta bisa masuk, tentu dengan syarat harus mau tertib, tidak boleh ada teriakan.”

 

Burung yang sebelumnya bunyi tiba-tiba MACET dan memBISU? Berikan MONCER-1 selama beberapa hari, lihat perbedaannya dalam 5-7 hari, dijamin langsung JOSS kembali.

 

Sementara itu, Bang Yosi dari bagian reservasi tiket melaporkan, laju pesanan tiket mulai meningkat drastis. Sampai hari Senin (9/5) data yang sudah berhasil direkap sudah dikirim ke burungnews.com, sehingga bisa Anda lihat di bagian akhir berita ini.

Laju pesanan tiket diyakini akan mengalir semakin deras susai gelaran Piala Danjen Kopassus (15/5) dan Piala Bupati Jepara (22/5), Piala Sukowati Sragen (26/5), PBI Purwodadi Lokal Tekendali (26/5) Pride of Champion PBI Sleman (Rabu 1/6). [maltimbus]

 

BROSUR DAN JADWAL PIALA PAKUALAM YOGYAKARTA, KLIK DI SINI

BROSUR DAN JADWAL PIALA DANJEN KOPASSUS, KLIK DI SINI

BROSUR DAN JADWAL WAWAN BRI CUP, KLIK DI SINI

BROSUR PIALA SUKOWATI, KLIK DI SINI

BROSUR DAN AGENDA LOMBA LAINNYA, KLIK DI SINI

 

 

Khusus buat kicaumania yang tak mau juara tapi harus setor odengan, atau yang bosen kalah dari burung odengan... ke Wawan BRI Cup 2 tempat paling cocok, Minggu 22 Mei 2022. Segera Hubungi Mbah Cengoh, 0813.2923.8484.

G-24, Juri 4 orang, 4 blok, tanpa korlap, ajuan koncer A-B-C terbuka, difilter dengan rekap secara terbuka, ajuan sendirian dibuang, peserta dekat gantangan/burung, akses media bebas (ikut mengawasi lomba). Tak ada yang seberani di sini!

BROSUR LENGKAP DAN JADWAL TERBARU, KLIK DI SINI

 

 

Gubernur Jabar Cup, 12 Juni 2022. Event yang bakal meledak, jangan sampai Anda tidak menjadi saksi sejarah besar ini. KLIK DI SINI selengkapnya. 

 

KATA KUNCI: piala pakualam 2022 kembali ke tropi puro pakualam sigit del data pemesan tiket piala pakualam 2022

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp