PIALA GUBERNUR DKI, #2

Branjangan Java Teror Juara Satu Tiket Utama Plus Doorprize Trotol Branjangan Jantan Ring NF BBF + Video

Piala Gubernur DKI yang digelar di taman Lapangan Banteng pada hari Minggu (7/8) berakhir sukses, meriah. Branjes mania dari berbagai daerah di tanah air hadir untuk mensukseskan even. Terlihat di setiap kelas full gantangan.

Branjangan java Teror milik Hery Gunarto MBF Purwokerto menjadi yang terbaik di tiket utama satu juta.

“Puji Tuhan, ga nyangka Teror juara satu di tiket utama karena baru selesai dari masa mabung bulu juga masih basah, berkat duet romantis Bowo dan Bokir yang sudah merawat, nyetting Teror dengan sabar dan konsisten.”

 

 

TWISTER BUBUR, cocok untuk meloloh piyik/baby burung pemakan bijian termasuk branjangan. Para breeder burung ocehan juga banyak yang cocok menggunakan TWISTER TROTOLAN. Selepas masa loloh/trotol, banyak yang mengaku cocok menggunakan Twister GoldSeaweed, atau Anti Stress.

 

Sempat mogok di gantangan pasca mabung karena kesibukan Hery dengan pekerjan, akhirnya Teror dirawat di markas UD. Surya Mukti. Bowo dan Bokir mekanik yang sudah terkenal mengorbitkan burung biasa jadi istimewa.

“Alhamdulilah kami dipercaya sama Om Hery Gunarto untuk merawat Teror, sebenarnya agak canggung karena kami belum pernah merawat burung yang sudah menjuarai di berbagai even nasional ini, tapi dengan sabar dan konsisten selama ini, kami bisa membuktikan ke Om herry.” Ucap Bowo

Berada di nomor gantangan 14, Teror langsung tancap gas dengan materi lagu seabrek, durasi nutup awal, tengah, akhir dan dengan gaya keper membuat juri tidak ragu untuk memberikan bendera koncer.

 

CING NAFSUN BERSAMA GUBERNUR DKI ANIES BASWEDAN

 

Raihan ini sebagai tolak ukur untuk persiapan di Piala Extravaganza 2 yang rencana akan digelar pada hari minggu tanggal 21 Agustus 2022 di lapangan futsal Bikasoga-Bandung. “Semoga saja tidak ada halangan, kami akan mensukseskan Piala Extravaganza 2, Teror akan turun di tiket satu juta.”

Bagaikan ketiban durian runtuh, sudah juara di tiket utama satu juta dapat dorprise satu trotol branjangan java jantan ring NF BBF. “Puji Tuhan, rasanya senang sekali hari ini di piala gubernur DKI, Teror benar-benar membawa hoki, juara satu plus dapat trotol branjangan java jantan ring NF BBF.”

Tonton video salah satu aksi Teror di Piala Gubernur DKI di akhir artikel ini.

 

 

Tidak tanggung-tanggung NF BBF dalam memberikan doorprice di even Piala Gubernur DKI khusus di lapangan branjangan. Lima trotol branjangan digelontorkan untuk doorprice, satu trotol jantan dilelang dan hasil lelang untu kas FBI (Forum Branjangan Indonesia) “Alhamdaulilah atas rejeki yang Alloh berikan kepada kami NF BBF dalam berternak branjangan, oleh karena itu sebagai ucapan syukur, kami berikan lima trotol branjangan java dan satu trotol jantan untuk doorprice, hasil lelang untu kas FBI.” Jelasnya

Napsun Firmansyah atau yang akrab dipanggil Cing Napsun bisa dibilang senior dalam dunia branjangan. Sudah lama beliau berkecimpung di dunia branjangan, tentu saja pahit dan manis dalam breeding branjangan sering di lalui.

“Suka dan duka dalam ternak branjangan banyak sekali, kalau cerita sukanya ya anakan bisa lolos seleksi alam, kalau dukanya ya banyak mas, sedih kalau diceritakan, pokoknya Alhamdulilah semua itu ujian dari Alloh.”

 

 

Tanpa mengurangi rasa hormat “Di setiap daerah kalau ada even pasti tuan rumah menyediakan doorprice agar even tersebut ramai, sukses, kalau bukan kita siapa lagi? Kita sebagai putra daerah harus tergerak hatinya bagaimana cara agar even tersebut bisa ramai dan sukses.” Ucap Napsun

Di akhir acara Cing Napsun yang didaulat sebagai penasehat mengucapkan “Saya mewakili panitia branjes Batavia mengucapkan terima kasih kepada branjes nusantara yang telah mensukseskan even ini, dan kami mohon maaf apabila ada kesalahan baik yang disengaja atau tidak disengaja.” Tutup Napsun (maman)

BROSUR & AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI

DATA JUARA PIALA GUBERNUR DKI, KLIK DI SINI

 

 

KATA KUNCI: piala gubernur dki branjangan java teror ring nf bbf

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp