YADI EKAJAYA. HIPNOTIS LANGSUNG NYERI DI LAGA DEBUTNYA

PIALA BUPATI SUMEDANG-MAHKOTA BINOKASIH 2

MB Hipnotis & Kacer Raja Langit Nyeri, Sebagian Besar Peserta Siap Lanjut Piala Gunung Jati II

Di bawah komando H. Opick, Piala Bupati Sumedang – Mahkota Binokasih 2 kembali sukses digelar pada Minggu 4 Agustus 2019. Bertempat di halaman Pusat Pemerintahan Kabupaten Sumedang, even ini menggelar 2 lapang. Sejumlah jago papan atas baik dari Jawa Barat dan ibu kota pun hadir meramaikan.

Mengawali debutnya, murai batu Hipnotis milik Yadi Ekajaya tampil mengesankan. Tidak tanggung-tanggung, Hipnotis yang main di kampung sendiri langsung tancap gas, dan menyapu dua kelas langsung. Salah satu gelar yang diraih gaco Yadi Ekajaya ini diraih di kelas utama.

“Alhamdulillah juara di kelas pertama dan lanjut di kelas utama. Insya Allah makin mantap lanjut ke Piala Gunung Jati Cirebon,” ujar H. Yadi Ekajaya.

 

 

SAKAW. REBUT KELAS UTAMA ANIS MERAH, BAWA PULANG MOTOR

 

Selain kelas murai batu yang pesertanya membludak, kelas anis merah peserta juga tak kalah dahsyatnya. Peserta hampir full, setiap partainya berlangsung seru dan menyajikan tontonan yang menarik. Dari 5 sesi anis merah, hampir semuanya full gantangan, hanya kosong beberapa gantangan saja.

Sakaw yang pada sesi pembuka berada di urutan ke-2. Giliran di kelas utama yang berhadiahkan sepeda motor, besutan H. Wawan dari Tasikmalaya ini tampil lebih bagus hingga bisa memboyong pulang juara. Glory, jago lain milik H. Wawan juga meraih podium sesi terakhir anis merah. Rencananya kedua gaco handalnya ini, akan turun di Piala Gunung Jati Cirebon dan Piala Raja (8/9).

 

 

Bintang anis merah lainnya, Primadona milik Kimpen, juga tampil keren. Bertarung di kelas Binokasih, Primadona langsung melesat di tempat pertama. Kehandalan Primadona tak usah diragukan lagi, sepanjang jalannya lomba kinerjanya tetap maksi dan stabil. Primadona terbukti sudah langganan bersaing dengan burung-burung level nasional.

Beberapa koleksi Ivan Syam berhasil meraih gelar juara. Di kelas Kacer, Raja Langit sukses merebut dua kali kemenangan. Seperti biasanya, ia tampil nyeklek dan speed rapat ditunjang dengan volume dahsyatnya. Di kelas murai, andalannya yang bernama Bandit moncer di kelas MBS. Sementara Satria menang di kelas utama Cucak Hijau.

 

AM PRIMADONA. CURI SATU KALI KEMENANGAN

 

Di kelas cucak hijau, H. Ojon Bandung yang mengandalkan Armada, biasanya langganan meraih podium utama. Namun kali ini harus puas memperoleh dua tropi, yakni juara ke dua dan ke tiga. Sementara Wempi Ardi, kembali mengantarkan cucak jenggot andalannya, Markonah di posisi puncak.

Di kelas murai batu, di antara nama-nama beken yang turut ambil bagian di kelas utama, ada nama Asterix. Meski harus puas berada di posisi ketiga, namun Asterix sudah menunjukkan kemapanannya dengan selalu menembus papan atas di sejumlah gelaran blok Barat lintas EO.

 

Biar anis merah mau teler maksi, di-quattrick aja... Hubungi nomor yang ada di baner berikut untuk mendapatkan produk QUATTRICK yang asli, atau melalui Bukalapak atau Tokopedia.

 

Para peserta di Sumedang memastikan akan kembali mengulang aksinya di Piala Gunung Jati II Cirebon, 18 Agustus mendatang. Even ini benar-benar sangat dirindukan oleh para kicaumania. Panitia menyediakan tropi eksklusif Kereta Kencana yang benar-benar tiada duanya, hanya ada di event ini. Peserta juga tak perlu kawatir karena hadiahnya lossgan.

 

JUARA PIALA BUPATI SUMEDANG-BINOKASIH 2, KLIK DI SINI

BROSUR PIALA GUNUNG JATI II, KLIK DI SINI

 

KACER RAJA LANGIT. DUA KALI BERADA DI TANGGA TERATAS

 

Waktu, adalah cara terbaik untuk membuktikan dan jadi pengadil dengan cela paling kecil. TOPSONG telah melewati waktu yang begitu panjang, sudah teruji dan terbukti menjadi kepercayaan kicaumania Indonesia, pilihan para juara. Anda juga kan?

 

H OJON BANDUNG. HARUS PUAS CH ARMADA REBUT JUARA 2 & 3

 

MB ASTERIX. SELALU BERADA DI PAPAN ATAS

KATA KUNCI: piala bupati sumedang mahkota binokasih 2 murai batu hipnotis kacer raja langit

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp