BOM BOM NDARBOY TEAM. MB BEJITA JUARA 3, DAN 1
LAWU FIESTA VI KARANGANYAR, #1
MB Ken Arok Juara Kelas Utama, Bejita dan RZ Team Borong Juara
Lawu Fiesta VI yang digelar pada Minggu, 17 November 2024 di Gantangan Lambergini Reborn berlangsung sukses, lancar dan kondusif. Dengan kemasan hadiah tanpa potongan, event tahunan dalam rangka menyambut hari jadi Kabupaten Karanganyar ini ramai dihadiri oleh pemain Solo, Klaten, Boyolali, Sukoharjo, Wonogiri, Sragen dan Madiun.
Penampilan ciamik yang ditunjukkan oleh murai batu Bejita di kelas Murai Batu Fiesta G.24, mengantarkan amunisi milik Rendy Ndarboy keluar sebagai pemenang. Tampil impresif dengan gaya gestur tegap ndangak-ndangak, ngopleng ngopleng sambil melesatkan materi lagu kenari, kapas tembak dan prenjak betina, murai batu ekor putih ini akhirnya diganjar koncer juara pertama.
SUASANA LOMBA LAWU FIESTA VI KARANGANYAR
Kemenangan di kelas Murai Batu Fiesta membuat Bom Bom yang mengawal Bejita merasa terhibur setelah sebelumnya di kelas utama hanya menempati juara ke tiga. “Puji Tuhan, selalu ada cerita buat murai batu Bejita, setiap pekan selalu ada hoki. Hari ini juara 3, dan 1,” terang Bom Bom.
Prestasi juara murai batu Bejita di Lawu Fiesta VI kembali meneruskan trend positif setelah beberapa pekan sebelumnya juga meraih juara di beberapa lomba, yang paling bergengsi di Fabita Cup 1 dan Road to Piala Raja Koyor. Waktu itu Bejita menjuarai kelas utama.
JOKO KOMPAS BC. KEN AROK JUARA KELAS UTAMA MB LAWU
Suasana menegangkan dan sarat tensi panas terlihat di kelas Murai Batu Lawu G.24 yang merupakan kelas utama. Tampil menggebrak di awal perlombaan dengan beberapa kali melesatkan tembakan panjang didukung suara dahsyat, murai batu Ken Arok milik Joko Kompas yang berada di Gantangan 33 mampu mencuri perhatian juri maupun peserta.
Perlawanan sengit diberikan oleh murai batu Anak Mami (Ridho Singget) dan Bejita (Rendy Jerk) yang berada di Gantangan 22 dan 14. Anak Mami main happy dengan terus menerus memuntahkan materi isian. Bejita juga tidak mau kalah, kinerjanya semakin mempeng di pertengahan sampai akhir penilaian.
Sama-sama tampil maksimal, ketiganya memang terlihat paling menonjol dibanding gaco-gaco lain yang juga nampil. Dengan senjata andalan dan keunggulan masing-masing, pertarungan di kelas utama ini menjadi daya tarik tersendiri bagi penonton. Di akhir penilaian, Ken Arok akhirnya dinobatkan sebagai pemenang pertama diikuti oleh Anak Mami dan Bejita.
MAKLAR SYARIAH SRAGEN. MB GAJAH MADA DAN SABDO PALON NAIK PODIUM
Membawa murai batu Sabdo Palon dan Gajah Mada, Kin MS dan rekan-rekan Maklar Syariah Sragen kembali meneruskan trend positif di jalur juara lewat Gajah Mada yang berhasil meraih podium pertama di kelas Murai Batu Remaja Hari Jadi. Tampil membawakan lagu panjang semi hyper, Gajah Mada yang sukses menghipnotis juri dan penonton ini akhirnya diganjar koncer mutlak di akhir penjurian.
Kemenangan Gajah Mada kali ini melanjutkan rekor juara di beberapa pekan sebelumnya, seperti di PMB Sragen dan di Wakil Bupati Sragen Cup. Walaupun umur masih muda, gaco andalan yang menjadi aset nasional bagi Maklar Syariah ini sudah banyak menerima pinangan dari para peminat.
“Hari ini di Lawu Fiesta Gajah Mada sempat ditawar 35 juta. Belum sesuai dengan keinginan, kalau mau monggo 50 juta siap dipantau lapangan, karena setiap minggunya Gajah Mada selalu dilombakan,” ujar Kin MS kepada Burungnews.
DENNY RZ TEAM. BORONG JUARA BERSAMA MURAI BATU SENGKUNI, JOKER DAN CENDET BEGAL
Sengkuni, amunisi milik Denny RZ Team berhasil meraih juara pertama di kelas Murai Batu Kabupaten dan runner up kelas Murai Batu Karanganyar. Ketika gaco-gaco lain mulai kelelahan, Sengkuni justru tampil elegan dengan membawakan materi lagu rancak dengan durasi kerja nutup dari awal sampai akhir. Kemenangan Sengkuni atas Marjinal milik Rajaswara di kelas Kabupaten kena revans Lasmana gaco lain milik Rajaswara yang moncer di kelas Murai Batu Karanganyar.
RZ Team juga berhasil menempatkan murai batu muda Joker di podium dua dan tiga Murai Batu Remaja Hari Jadi dan Murai Batu Remaja Kabupaten. Di kelas cendet, Begal menjadi yang terbaik di kelas Cendet Karanganyar. “Hari ini bawa 3 gaco moncer semua, Sengkuni di kelas murai batu dewasa dan Joker di kelas Remaja juga bisa bersaing. Cendet Begal masih bisa bawa pulang tropi juara walaupun cuma turun satu kali,” terang Denny
ALCHO TEAM. CH PERWIRA DUA KALI RUNNER UP
Penampilan menawan yang ditunjukkan oleh Perwira di kelas Cucak Hijau Komunitas dan di kelas Cucak Hijau Hari Jadi mengantarkan amunisi milik Jordan dan Tyo Alcho Team ini meraih dua kali runner up kalah tos-tosan. Tampil menonjol dengan bongkar materi dominan cungkok, kapas tembak, pijantung pisang dan ciblek gunung. Tembakan panjang dan suara powerfullnya berhasil mencuri perhatian penonton.
Meski belum beruntung di dua sesi yang diikutinya, hasil ini dirasa cukup untuk membuktikan kestabilan Perwira yang pada beberapa pekan sebelumnya selalu berada di jalur juara. Terakhir saat di Gela Gelo, BSBC dan Klaten Cup. Performa Perwira yang sedang bagus ini membuat Jordan dan Tyo akan terus menurunkannya di event-event selanjutnya. Salah satunya di Anniversary Garuda Indonesia tanggal 8 Desember 2024.
TOSAN AJI RAYAP WESI. CENDET SIKU MANDAU STABIL DI JALUR JUARA
Hasil positif juga dicatat oleh cendet Siku Mandau milik Tosan Aji Rayap Wesi. Tampil maksimal dengan speed rapat membawakan materi lagu krak-krak love bird, kolibri dan cungkok, Siku Mandau mengawali lomba dengan meraih kemenangan gemilang di kelas Cendet Komunitas.
Walau kembali tampil bagus dan stabil, kali ini keberuntungan belum berpihak kepada Siku Mandau yang di dua sesi terakhir hanya meraih podium juara tiga. “Pemanasan buat event Festival Cendet di Bantul, hari ini Siku Mandau jadi juara di hati. Semoga kedepannya terus stabil dan mampu bersaing di event-event selanjutnya,” ucap Bulbul yang dipercaya mengawal Siku Mandau.
VR TEAM. KENARI TWINS NYARIS HATRIK
Di kelas kenari, VR Team sukses mengorbitkan kenari Twins yang nyaris meraih hatrik. Twins menjadi yang terbaik di kelas Kenari Komunitas A, unggul dari Ventrurer milik Ote-Ote. Twins kembali tampil bagus di kelas Kenari Komunitas B, kali ini unggul atas Sinar Jaya milik Bakul SF. Di kelas Komunitas Kenari C, Twins harus puas berada di posisi runner up.
Secara keseluruhan, gelaran Lawu Fiesta VI Karanganyar berlangsung sukses dan ramai peserta. Walaupun belum 100 persen sepenuhnya non teriak, lomba tetap berjalan dengan aman dan kondusif. Hal ini semata-mata dikarenakan kinerja juri yang bisa menjalankan tugasnya dengan baik sehingga minim protes dari peserta.
Di akhir lomba, mewakili seluruh anggota EO Lambergini Karanganyar, Dedi mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran peserta di event tahunan Lawu Fiesta yang ke enam, dia juga meminta maaf apabila masih ada kekurangan dan kesalahan selama berlangsungnya lomba.(Hery)
DEDY LAMBERGINI. TERIMA KASIH, SAMPAI JUMPA DI EVENT SELANJUTNYA
Hati-hati, makin gencar beredar produk PALSU! Pastikan anda mendapatkan produk SUPER-N asli. Jangan ragu memastikan kepada kios/toko, minta ditunjukkan kardus yang ASLI adalah seperti di bawah ini. Perhatikan juga warna, bentuk, dan ciri BOTOL SUPER-N yang asli.
TOPSONG dengan bangga memperkenalkan TOPSONG PREMIUM kemasan baru dengan botol, dengan tambahan pengaman. Infomasi, hubungi 0813.2941.0510.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: lawu fiesta
