PAK UJANG. DEWA 45 MASIH MERABA SETTINGAN BARU
KRONGGAHAN BIRD CLUB ROAD TO MR. KOKO + DATA JUARA
MB Dewa 45 meroket, CH Casper Tampil Elegan
Sempat diguyur hujan deras, gelaran Kronggahn Bird Club Road to Mr. Koko pada Sabtu 5 Desember 2020, berjalan meriah. Kelas murai batu dan cucak hijau menjadi primadona, hampir full gantangan. Murai batu Dewa 45 meroket, CH Casper tampil elegan.
Aturan protokol kesehatan tetap diterapkankan oleh panitia, tempat cuci tangan dan sabun tersedia di sudut gantangan Kronggahan, Gamping Sleman. MC Hery terus rajin menyuarakan agar peserta tetap menggunakan masker serta jaga jarak. ”Demi kepentingan kita bersama, mari kita jalankan aturan protokol kesehatan bersama pakai master, jaga jarak, dan cuci tangan sesering mungkin di tempat yang telah kita sediakan,” pinta Anjas, salah satu ketua panitia.
Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.
Kelas murai batu dan cucak hijau paling meriah, tiga kelas masing-masing yang dibuka panitia pesertanya nyaris full. Banyak burung-burung mapan dan sering langganan juara nampak hadir, tak sedikit pula burung baru bermunculan. Salah satunya murai batu Dewa 45, tiba-tiba namanya hangat menjadi perbincangan banyak orang.
Dewa 45 milik pak Ujang, termasuk jago baru hingga kehadirannya pun tak diperhitungkan lawan. Siapa mengayangka penampilannya justru mengejutkan. Membawakan irama lagu suara gereja tarung dan cucak jenggot, dibawakan cukup fasih dan panjang-panjang. Penampilannya yang dengan perkasa dalam memuntahkan serangan sambil menekan-menekan, membuatnya tak tergoyahkan lawan. Dewa 45 yang turun di kelas murai batu C, akhirnya berhasil meraih juara 1.
Hari gini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.
Pak Ujang mengaku sengaja menurunkan Dewa 45 hanya sekali, walau Dewa 45 kondisinya terlihat prima. ”Dewa 45 burung baru, masih dalam pencarian setingan yang pas. Optimis masih bisa kita genjot lagi biar penampilannya lebih ganas. Kali ini cukup sekali saja kita turunkan karena memang masih dalam pencarian setingan,” jelas Pak Ujang mantap.
Sementara murai batu Mr. X 305 milik Abal-Abul berhasil memborong juara 1 dua kelas. Abal-Abul terbilang sering juara. Sebelumnya di tempat yang sama, Mr. X 305 meraih juara 1 kelas utama.
CH CASPER DUTA BALI VAGANZA JUARA 1
Tak kalah menawan penampilan cucak hijau Casper yang digelandang Edo selaku Duta Bali Vaganza. Casper sejak awal sudah terlihat paling menonjol, kerjannya nagen satu titik tak banyak geser. Ditunjang gaya kepalanya njambul serta sayap bergetar-getar, pertanda burung kerja keras. Casper yang turun di kelas cucak hijau C, akhirnya berhasil menjadi yang terbaik. Casper sebenarnya bukan burung kemaren sore, jelajah tarungnya sudah luas, sering melurug keluar kota. ”Casper burung lawas, penampilannya tak banyak berubah malah terlihat makin anteng,” jelas Edo singkat.
GALIH. GREEN BOY. JUARA 3 KELAS BABY A
Galih dan Anton menurunkan jago baru lovebird Green Boy, turun di kelas love bird Baby Pemula A. Penampilang Green Boy sedikit kurang greget,sehingga hanya nyantol tiga besar. Galih mengaku Green Boy hasil dari breeding sendiri, usianya belum genap tiga bulan. Dibawa lapagan baru tiga kali ini, Kamis lalau di Killer BC meraih juara 1 dua kelas.
Galih salah satu pengorbit lovebird yang cukup sukses, khususnya di kelas Baby dan Paud. Sudah cukup banyak burung orbitannya yang pindah tangan. ”Hasil dari breeding sendiri, kita coba lapangan paling 1-5 kali kalau memang punya materi bagus, tak lama lansung laku, bahkan banyak yang keluar sampai Jakarta,” jelas Galih kepada burungnews.
BMBS PRODUCK JUARA 1-2 KENARI
Brian dan Rafi dari BMBS Product membawa pulang juara 1 dan 2 di kelas kenari lewat jagoan handal Vand Gendt yang tampil cemerlang. Vand Gendt kerjanya ngedur, buka tutup rapat, dengan gaya ngawet.
Dua kelas anis merah juara 1 berbagi dengan burung berbeda. Radikal 1908 milik Eko Sulist berhasil meraih juara 1 di kelas anis merah A. Wawan Wims sebelum berangkat ke Malang masih sempat menurunkan jagoannya anis merah, yang ternyata bisa meraih juara 1. ”Nanti malam mau ke Malang, tapi yang kita bawa anis merah yang di rumah,” ucap Wawan Wims sambil pamitan pulang. [busro]
WAWAM WIM JUARA 1 ANIS MERAH
MC HERI. RAJIN MENGINGATKAN PAKAI MASKER DAN JAGA JARAK
SUASANA MURAI BATU
Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: kronggahan bird club mr koko murai batu dewa 45 cucak hijau casper
