IRFAN SADEWA SF KEMBALIKAN PERFORMA LB FROM BALI

KONTES SUBDENPOM BC JEMBER

2 Tahun Macet, LB From Bali Kembali Stabil Setelah Buang Telur

Kekean berdurasi panjang, akhirnya kembali digelontorkan love bird From Bali milik Irfan Sadewa SF di kontes Subdenpom BC Jember (10/10). Di laga ini, From Bali berhasil bertengger di podium puncak 2 kali dengan poin yang terpaut cukup jauh dari kompetitornya.

Kesabaran Irfan Sadewa SF selama 2 tahun lebih, akhirnya berbuah manis. Love bird yang ia beli dari peternak ternama asal Bali di awal tahun 2016, berhasil membuatnya kembali bersemangat untuk bermain love bird.

From Bali tampil mengesankan di arena Subdenpom BC Jember dengan melepas kekean berdurasi panjang sekaligus jeda bunyi rapet. Selain itu, gaya ketika ngekek cukup unik dengan mengangkat salah satu kakinya dan menyita perhatian penonton.

 

 

KENARI ROCKMAN COME BACK SETELAH MABUNG

 

Menurut cerita Irfan, love bird yang nota belinya diprediksi jantan ini, sempat mengalami macet bunyi karena mengalami over birahi. Berbagai cara dan terapi sudah dilakukan untuk menurunkan birahinya, seperti mandi pagi, siang, sore dan malam pun tak kunjung menurunkan birahinya. Sempat juga Irfan menjodohkan dengan betina yang sudah siap produksi, tapi From Bali enggan untuk kawin.

Nyaris putus asa, akhirnya From Bali hanya ditaruh di sangkar kotak yang dilengkapi glodok tanpa ada love bird lain yang menemaninya. Tanpa diduga, From Bali bertelur sendiri atau sering kicaumania sebut dengan nelur pakan. Dari situlah Irfan baru tau kalau From Bali berjenis kelamin betina. “Kaget saja kala itu. Karena From Bali saya kira jantan, karena sering ngawin tangkringan,” jelasnya.

 

PAUD SELEAN KONCER DI KELAS B

 

Setelah mengerti jenis kelamin love birdnya betina, Irfan langsung mencari pejantan yang siap kawin untuk dijodohkan dengan From Bali. Tapi tetap saja From Bali tidak mau dikawin, justru sering berkelahi dengan love bird yang dijadikan jodohannya tersebut. Setelah itu, love bird warna paskun ini kembali disendirikan di sangkar kotak lengkap dengan glodoknya dan kembali nelur pakan.

Irfan yang tak lain pemilik dari kacer Sakau yang melegenda ini, akhirnya membuang telur yang dierami oleh From Bali karena sudah tak punya gaco lain untuk digantangkan. Sebab gacoannya Sakau, mengalami mabung sepulang dari Piala Raja 2018, dan gagal untuk turun di Pakde Karwo dan Bupati Badung Cup 3.

 

SUDAH SAATNYA JAGOAN MAU TAMPIL MAKSI. Gunakan Moncer1 dari Super Kicau, asupan paten para juara. Bisa diberikan dengan beragam cara, bisa teteskan langsung pada paruh (bila burung terbiasa dipegang tangan), teteskan pada minuman, oles dan campur dengan makanan atau EF, atau suntikkan pada EF seperti jangkrik.

Untuk tahap awal, berikan setiap hari selama sepekan. Lihat dan perhatikan perubahan yang terjadi. Selanjutnya bisa diberikan mulai H-2 atau sesuai kebutuhan. HATI-HATI BARANG TIRUAN.

 

Dari situlah From Bali diangkat dari glodok, langsung dimandikan dan dijemur. Tanpa disangka love birdnya itu memamerkan kekean berdurasi panjang saat diangin-anginkan. Tanpa pikir panjang, Irfan langsung membawa From Bali ke arena lomba dan berhasil membawa kemenangan yang membuatnya kembali bergairah bermain love bird. “Sudah seminggu ini From Bali mau tampil lagi. Lumayan buat hiburan, karena Sakau sekarang lagi mabung,” kata Irfan.

Menurut pengakuan Irfan, love birdnya yang Ia gantang setiap hari ini, penampilannya semakin meningkat, durasinya semakin molor, dan kerajinannya semakin rapet. Terbukti di arena Subdenpom BC yang lawan-lawannya bukan love bird sembarangan, From Bali berhasil menjadi bintang dengan membawa 2 tropi juara 1 di kelas dewasa A dan C.

 

CH INOVA TIGA KALI NAIK PODIUM

 

Di kelas love bird dewasa B, Anak Langit besutan Rudy KBS SF yang perdana turun di kelas dewasa, sukses menjadi kampiun setelah adu durasi dan kerajinan dengan Hazard milik Cahyo Hunter SF. Anak Langit dalam kontes kali ini membawa kemenangan sebagai juara 1, 3 dan 4. “Ikut kelas dewasa ternyata durasinya lebih molor,” ujar Rudy KBS SF.

Di kelas cucak hijau, Inova andalan Mr. Dulur juga tampil stabil di tiga sesi yang diikutinya. Dalam laga ini, Inova membawa pulang juara 1 di kelas A, juara 2 di kelas B dan juara 3 di kelas C. Dengan kemenangan ini, Inova berkesempatan mendapat tropi terbaik di kontes hari Minggu. Karena liga yang biasanya diperebutkan dalam satu bulan sekali, kali ini diganti menjadi seminggu sekali.

 

PEMENANG DI KELAS CENDET A

 

Selain Inova, murai batu Badai milik HnH SF juga berkesempatan menjadi yang terbaik. Karena di penampilannya kali ini, Badai berhasil 2 kali naik podium. Di antaranya juara 3 di kelas A, dan juara 1 di kelas B.

“Kami memang sepakat untuk mengganti liga dengan perebutan tropi terbaik. Penyerahan tropi dan uang pembinaannya pada kontes Minggu. Poin akan kami akumulasikan dari hasil kontes Rabu dan Minggu, Untuk burung yang kami beri tropi terbaik yaitu kelas love bird paud, love bird dewasa, cucak hijau dan murai batu,” jelas Wawan mewakili panitia Subdenpom BC.

 

 

KATA KUNCI: subdenpom bc love bird from bali

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp