PANITIA DAN JURI PJSI SOLO

KONTES SPESIAL PJSI SOLO

Laba Laba Cetak Double Winner, Sangkuni Tolak Tawaran 30 Juta

Cucak hijau Laba Laba keluar sebagai bintang lapangan di kontes spesial PJSI Solo dengan mencetak dua kali juara pertama alias double winner. Dengan kemenangan ini, Irwan Jabrik mulai membidik Asha Solo Award sebagai target selanjutnya.

Kontes spesial PJSI yang digelar pada Kamis, 8 Agustus 2019 di Gantangan KMSR Minapadi (depan pintu air utara terminal Tirtonadi) berjalan tertib dan kondusif. Selain jadi ajang latihan dan adu kualitas gaco, gelaran kali ini juga menjadi ajang perkenalan lokasi baru PJSI.

 

 

PEPI BAKUL KOPI. MB SANGKUNI TOLAK TAWARAN 30 JUTA

 

Penampilan impresif ditunjukkan oleh murai batu Sangkuni di kelas utama PJSI. Tampil dominan dengan membawakan lagu kasar-kasar sambil sujud-sujud, amunisi milik Mr. Pepi ini berhasil mencuri perhatian juri dan peserta. Setelah juri menancapkan bendera koncer dan diturunkan, para kier master yang hadir pun langsung memburunya.

Penawaran 30 juta rupiah yang diberikan oleh salah satu kier master tak membuat punggawa Bakul Kopi SF ini bergeming. Meski lebih sering main di pinggiran, Pepi mengakui kalau penampilan Sangkuni relatif stabil dalam beberapa pekan terakhir. “Kalau harga cocok pasti dilepaslah, silahkan dipantau sendiri biar nggak ada dusta,” ungkapnya.

 

IRWAN JABRIK. CH LABA LABA CETAK DOUBLE WINNER

 

Di kelas cucak hijau, Laba-Laba milik Pak Is Nugroho keluar sebagai bintang lapangan setelah sapu bersih gelar juara di sesi PJSI dan VIP. Meski tak sampai ngentrok ekstrim, Laba Laba tampil stabil dan konsisten sepanjang penilaian dengan berulang kali meluncurkan tembakan panjang dan keras.

Di tangan Pak Is, gaco yang didapat di Road To Piala Adipura 2 ini memang mulai menunjukkan performa konsisten. Berbagai prestasi di wilayah Solo dan sekitarnya telah diraih oleh Laba Laba. Kini, Irwan Jabrik mulai membidik Asha Solo Award (1/9) sebagai target selanjutnya.

 

PHETHOEX. LB ZHEVANYA CURI KEMENANGAN

 

Zhevanya, amunisi milik Phethoex berhasil mencuri kemenangan di sesi Love Bird Fighter Bintang. Meski menggunakan sangkar kecil dan unik, Zhevanya tampil maksi dengan berulang kali meluncurkan kekekan panjang. Di kelas lain, Kurawa andalan Bhetet dan Arimbi milik Rohim keluar sebagai yang terbaik.

Di akhir gelaran, panitia mengucapkan terima kasih atas kedatangan peserta di latber spesial PJSI kali ini. Menurut rencana, PJSI akan mengadakan latihan rutin setiap hari Selasa dan Kamis siang. Dengan lokasi, personel dan semangat baru, diharapkan PJSI kembali menjadi pusat dan barometer perburungan Solo.

 

Biar anis merah mau teler maksi, di-quattrick aja... Hubungi nomor yang ada di baner berikut untuk mendapatkan produk  QUATTRICK  yang asli, atau melalui Bukalapak atau Tokopedia.

 

KATA KUNCI: pjsi sangkuni laba laba

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp