KOLABORSI JURI NEW MBC & JOGJA 86 INDEPENDEN

KONTES RABU BERSATU NEW MBC JOGJA 86 INDEPENDEN

Penjurian Kolaborasi New MBC dan Jogja 86 Independen, MB Oji, Kenari Baracuda & LB Abdul Berkibar

Kehadiran Husin pada Kontes Rabu Bersatu New MBC Jogja 86 Independen (10/10), semakin memperketat persaingan di kelas kenari. Selain untuk mencoba lomba di Jogja yang dikenal sebagai kandang macannya kenari, kicaumania asal Solo ini juga ingin memantau kelas murai batu.

Turun di kelas kenari, gaco milik Husin pada awalnya tampil ngotot dan sudah diunggulkan sebagai kandidat juara. Namun sayang, gaco miliknya ini sempat nabrak sehingga pupuslah kesempatan untuk meraih juara. “Sudah terlanjur kekencengan nyetelnya, padahal cuaca cukup panas jadi ada nabraknya,” jelas Husin.

 

 

HUSIN SOLO. PANTAU KELAS MURAI BATU

 

Kehadiran Husin di Taman Kuliner Jogja tidak hanya untuk berlomba, tetapi lebih untuk memantau gacoan murai batu prospek di Jogja. Benar saja, saat ketika kelas murai batu berlangsung, Husin pun mengaku tertarik kepada salah satu aksi murai batu di gantangan.

Walau tidak meraih juara, burung yang diincar Husin punya materi bagus. Sayangnya, ketika selesai digantang di saat Husin mengejar pemiliknya untuk menawar, burung tidak dijual. “Tadi itu burung punya materi bagus, tapi saya kejar ternyata tidak dijual,” ungkap Husin.

 

MB OJI RAIH JUARA PERTAMA

 

Di kelas Murai Batu A, Oji tampil pedas dengan suara lantangnya yang terus memberondongkan isian tajam-tajam. Murai batu ekor hitam ini gaya tarungnya benar-benar enak untuk dilihat, cara membawakan lagu terkesan santai namun tajam-tajam. Tak salah apabila orang-orang yang menyaksikan aksi Oji di gantangan menebak Oji bakal keluar sebagai juara pertama. Dan betul saja, setelah penjurian selesai para juri pun mutlak memberikan koncer A kepada Oji.

Juara kedua di kelas ini berhasil diraih Puser Bumi milik IR.23. Penampilan Puser Bumi kali ini merupakan penampilan perdana pasca mabung. Di sesi berikutnya, Puser Bumi pun membalas dengan naik ke posisi pertama di kelas Murai Batu B, setelah terlebih dahulu harus berjibaku keras melawan Togok milik Wibi dan Dalijo milik Om Tri.

 

Waktu, adalah cara terbaik untuk membuktikan dan jadi pengadil dengan cela paling kecil. TOPSONG telah melewati waktu yang begitu panjang, sudah teruji dan terbukti menjadi kepercayaan kicaumania Indonesia, pilihan para juara. Anda juga kan?

 

Tengku Reza, Adi Aiko yang dulu pernah mengomandani MBC juga turut hadir. Selain untuk tetap menjalin silaturahmi, kehadirannya juga untuk memberikan dukungan positif. “Mudah-mudahan dengan kolaborasi juri, hasilnya lebih bagus dan lombanya makin ramai dan gayeng,” ujar Tengku Reza bersama kawan-kawan, sembari menikmati makanan lezat khas Taman Kuliner Jogja.

Adi Aiko juga membawa pulang juara 1 lewat love bird Abdul yang sekaligus mengibarkan Duta Lentera BC. Walau usianya masih 4,5 bulan, Abdul selalu turun di kelas dewasa. Hebatnya Abdul justru sering berprestasi.

 

REZA & ADI. SILATURAHMI TETAP TERJAGA

 

Pada even ini, Abdul turun di kelas Love Bird Dewasa A dan sukses meraih peringkat atas, setelah berhasil menyalib seniornya. Panglima milik Aris M dan GTK 4 berhasil membuntutinya. “Abdul kita turunkan di kelas dewasa terus. Kalau di kelas paud nembaknya suka kebablasan, sering kelebihan poin malah,” ujar Adi Aiko kalem.

Penampilan mengesankan juga diperlihatkan love bird Cakra milik Roland di kelas paud. Selain punya tembang panjang, Cakra juga memiliki gaya yang sangat mencolok dengan kepala ditarik ke atas sambil bergoyang-goyang. Sayangnya, Dewi Fortuna belum berpihak kepada Cakra, sehingga harus puas di urutan kedua di kelas Love Bird Paud A dan Paud B.

 

ROLAND. LB CAKRA TAMPIL DENGAN GAYA MEWAH

 

Adapun juara 1 diborong oleh love bird Lucky milik Reza/RSCY. Lucky memang tampil cemerlang, selain memiliki suara panjang kerjanya pun sangat rajin, sehingga berhasil mengumpulkan poin terbanyak.

Tampil ngedur dengan dengan durasi panjang, kenari Baracuda milik Agung Polda dan R. Momo sukses meninggalkan lawan-lawannya. Baracuda yang punya suara semelet hingga memekakkan gendang telinga sukses meraih podium atas di kelas Kenari Std Kecil B.

LA Aviary masih mengandalkan jagoan lawas New Moscow. Burung yang kini di rumahnya juga sekaligus dijadikan guru bagi burung-burung lainnya ini, tampil meyakinkan sukses borong double winner. New Moscow menjadi yang terbaik di kelas Bebas A dan Std Kecil A.

 

AGUNG POLDA. KENARI BARACUDA JUARA 1

 

Teguh Jogja 86 Independen, Vebri dan kawan-kawan, memang memberikan inovasi baru pada even ini. Dimana dalam penjuriannya berkolaborasi antara juri New MBC dan juri Jogja 86 Independen. Penjurian ini sudah berjalan tiga pekan setiap hari Rabu. Harapannya kombinasi ini akan menghasilkan lomba yang lebih baik.

“Sudah tiga pekan menggunakan juri New MBC dan juri Jogja 86 Independen. Alhamdulillah kawan-kawan semua yang bertugas tetap senang dan nyaman,” jelas Teguh Jogja 86 di akhir lomba.

Selanjutnya, sejumlah jagoan sudah bersiap-siap untuk ngelurug ke Anniversary Killer BC Minggu, 14 Oktober 2018. Taman Agrowisata Turi yang dipilih sebagai lokasi lomba, tempatnya sejuk banyak pohon dan terkenal dengan buah salaknya. Bagi yang ingin lomba sambil berekreasi bersama keluarga sangat cocok tentunya.

 

SUASANA KELAS CUCAK HIJAU

 

 

BERITA LAINNYA

KATA KUNCI: rabu bersatu new mbc jogja 86 independen murai batu oji kenari baracuda love bird abdul

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp