CEK FISIK UNTUK KELAS LOVEBIRD BALIBU DIPERKETAT.
KONTES GARDA BC JOMBANG
Cek Fisik Ditegakkan, Panitia Tegas, Peserta Segan
Masih saja ada lovebird lovers yang menurunkan gaco lepas Balibu di kelas Balibu. Tapi kali ini panitia bertindak tegas. Meskipun gaco itu masuk nominasi koncer A, akhirnya dibatalkan. Panitiapun merinci apa saja yang jadi ciri lovebird balibu.
Sedikit kontroversi terjadi di Kontes Garda BC di Desa Nglele, Sumobito, Jombang pada Sabtu, 19 Mei 2018. Namun, berkat ketegasan panitia Garda BC, kontroversi ini tak sampai menyulut protes ataupun tindak anarkis.
KI AGENG RAIH PODIUM PUNCAK DI KELAS BALIBU A.
Terjadi di kelas Lovebird Balibu A, ada gaco yang layak koncer A, namun karena usianya sudah lepas Balibu, terpaksa nominasinya dianulir. Fauzan, Ketua Garda BC turun sendiri menjelaskan apa saja syarat-syarat yang harus dipatuhi untuk kelas Balibu.
"Sebenarnya, gaco itu baru saja lepas umur balibu, karena bulu sayapnya baru lepas satu. Artinya, umur gaco bukan lagi balibu. Tapi untuk menjaga sportifitas dan fair play penilaian, kami harus bertindak tegas. Meskipun gaco itu layak dapat koncer A, akhirnya kita batalkan. Namun gaco itu masih dapat juara kok, tapi tidak layak koncer," kata Fauzan.
GALILEO NYARIS KUASAI KELAS LOVEBIRD BABY.
Ciri-ciri lovebird masih balibu, lanjut Fauzan, bisa dilihat dari beberapa ciri fisik. Antara lain warna putih diantara paruh dan dahi sudah menipis dan yang paling menonjol adalah, lepasnya bulu sayap.
"Ciri yang ini yang paling terlihat. Untuk lovebird balibu, bulir ujung sayap masih tertata rapi dan jumlahnya ada enam helai. Kalau sudah ada yang lepas, bulir bulu sayap itu tidak tersusun rapi," ungkapnya.
Gaco yang akhirnya berhasil meraih podium puncak di kelas Lovebird Balibu A adalah Ki Ageng milik Ayun dari Kuman BC didampingi Salju orbitan Thebe dari Mantri Sunar dan Nely orbitan Gowok dari Mesut SF.
SUDAH SAATNYA JAGOAN MAU TAMPIL MAKSI. Gunakan Moncer1 dari Super Kicau, asupan paten para juara. Bisa diberikan dengan beragam cara, bisa teteskan langsung pada paruh (bila burung terbiasa dipegang tangan), teteskan pada minuman, oles dan campur dengan makanan atau EF, atau suntikkan pada EF seperti jangkrik.
Untuk tahap awal, berikan setiap hari selama sepekan. Lihat dan perhatikan perubahan yang terjadi. Selanjutnya bisa diberikan mulai H-2 atau sesuai kebutuhan. HATI-HATI BARANG TIRUAN.
Di kelas B, Salju tetap menempati posisi runner up, karena nilainya diungguli Dewi orbitan Joko Kaji dari Mesem SF, namun lebih unggul dibanding poin Anggi orbitan Benny dari Jombang.
Untuk kelas Baby A, Salju lagi-lagi menaiki podium, meski di tangga ketiga, dikalahkan Galileo debutan Sugeng dari Netral SF di podium dua dan Mayonise milik Fathan dari Nuumanie di podium teratas.
Galileo milik Sugeng Netral berhasil memperbaiki catatan poinnya dan merebut prestasi emas, disusul Nyamuk orbitan Gowok dari Mesut SF dan Sonic orbitan Yunus dari Plosorejo. Kelas Baby A dan B, Balibu A dan Dewasa A di even ini pesertanya hampir full gantangan.
IMUT RAIH POIN TERTINGGI DI KELAS LOVEBIRD DEWASA A.
Sementara hasil pertarungan di kelas Lovebird Dewasa A, Imut andalan Manu dari Sarirejo meraih poin tertinggi, yakni 310. Posisi runner up dan ketiga diperebutkan Logawa KA dan Seno yang hanya terpaut satu poin saja.
Logawa KA andalan Guteh dari ARS Jombang mengumpulkan nilai 203 sedangkan Seno andalan Kapten Iwan mengumpulkan nilai 202. "Di penilaian sistem poin, nilai satu sangat menentukan. Ini buktinya, gantangan nomor 01 dan 65 hanya terpaut satu poin, tapi sudah bisa menjadi penentu line up prestasi," kata Muhammad Fauzan, Ketua Garda BC.
GALARDO MERAJAI KELAS CUCAK HIJAU.
Sementara hasil kompetisi di kelas Cucak Hijau, Galardo andalan Abil 201 dari Rajawali Timur 201 SF menjadi bintang arena di even ini. Galardo berhasil merangkum prestasi emas dari kelas A dan B.
Di kelas A, Galardo meraih prestasi emas setelah meredam kehebatan Sharep andalan Bedjo Bedjan dan di kelas B mengungguli dominasi Diesel andalan Hakim dari Jombang yang juga menjadi peraih juara III di kelas A.
Prezzo andalan Ragil dari PSM BC menjadi gaco terbaik di kelas Kenari. Durasi panjang dan cengkok mewahnya mampu menenggelamkan perlawanan Suliwa yang diusung Andra dari Mojoagung dan Meteor orbitan Alif dari Jombang.
AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI
PREZZO RAIH JUARA I DI KELAS KENARI.
KELAS LOVEBIRD MASIH FAVORIT.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: kontes garda bc jombang garda bc jombang