DIMAS BEBELAC DARI BRK TEAM BANGGA DENGAN PRESTASI DUNHILL
KONTES AM BC MOJOSARI
Hujan Pertama, Dunhill Tetap Fighter
Hujan deras mengguyur arena AM BC pada Selasa sore, 6 November 2018. Bebelac dari BRK Team tetap fighter menurunkan Dunhill di kelas Love Bird. Hasilnya, Dunhill meraih double winner.
Tetap fighter, jelas. Ini moto Abah Bebelac. Kalau gaco sudah birahi tinggi, gak peduli hujan akan diterjang. Turun di kelas Love Bird A dan B dengan niatan membuang birahi, Dunhill justru berhasil merajut dua podium utama di kelas love bird. Bendera BRK Team pun berkibar.
SINYO DARI TRAWAS TETAP FIGHTER MESKIPUN HUJAN
Heru Setiawan dari Petemon SF juga berpendapat sama. Karena sudah siap berangkat dari pagi, Ewi harnum pun tetap dibawa ke arena AM BC yang ada di Eks Terminal Mojosari, mojokerto. Ewi Harnum berhasil bertengger di puncak kelas Love Bird A, setelah poin yang dirangkumnya berhasil mengungguli Zero andalan Rizal dari Pean Tok BC dan Yukayah andalan Ozie juga dari Pean Tok BC.
Di kelas Love Bird M2, Ring Andi PD LBF dariMC Comunity masih menunjukkan eksistensinya di bantika love bird. Rosi sukses menggasak prestasi teratas di kelas M2 A setelah bertarung sengit melawan Samosir dan Sawi Putih andalan Pean Tok BC.
Di kelas B, Rosi ternyata tak mampu mempertahankan performanya. Gaco orbitan MC Comunity ini terseok ke peringkat III. Di atas Rosi ada Samosir andalan Ozie dan Angel milik Kaji Unyil dari GMBC sebagai pemuncak laga.
Di kelas Cucak Hijau, terjadi aksi saling libas antara dua gaco mapan. Megaloman versus Reog. Di kelas A, Megaloman yang dikawal Mr man dari Mojosari berhasil merebut tahta dan menempatkan Reog sebagai runner-upnya. Namun, prestasi ini terbalik saat melakoni duel di leg kedua. Reog andalan Wong Alas dari CLBK ganti yang sukses menduduki tahta dan menggeser Megaloman ke peringkat dua.
HUJAN TAK MENYURUTKAN ANTUSIASME KICAU MANIA
Di kelas Murai Batu, Sinyo Fjr dari Chiki SF terlihat fighter. Bukan hanya gaconya saja fighter. ini dibuktikan Sinyo dengan tetap semangat mensuport El Nino meski kondisi lapangan lagi hujan. Namun tak percuma usaha Sinyo untuk menorbitkan El Nino. Di akhir penilaian, tim juri tanpa ragu menancapkan bendera kemenangan buat El Nino, sementara podium dua direbut Rambo andalan Budi dari Surabaya.
"Selamat atas prestasi yang diraih, meskipun hujan, para pemain tetap fighter," kata Ubaid, Jurnalis AM BC.
AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: kontes am bc mojosari dunhill
