KENARI YELLOW IN ACTION

KILLER BC AGRO WISATA TURI

MB Pentagon & Kenari Peston Double winner juara 1, Yellow terus meroket

Ada yang berbeda dari biasanya pada Latpres Killer BC Minggu, 15 April 2018. Dimana tiga kelas yaitu anis merah, cendet dan tledekan peserta lebih ramai dari biasanya. Ternyata panitia Killer BC punya jurus khusus.

Kelas Tledekan yang dibuka 2 kelas, satu kelas dengan tiket gratis, dan bagi yang juara tetap mendapatkan hadiah. Sementara di kelas anis merah lain lagi, bagi burung yang hanya mendapat bendera nominasi ternyata masih juga mendapatkan hadiah angpao.

 

 

NOMINASI KELAS ANIS MERAH TETAP DAPAT ANGPO

 

”Kita mencoba terobosan baru, sementara anis merah dan tledekan serta cendet. Harapannya biar peserta juga ramai seperti pada kelas lain,” jelas Eko selaku ketua panitia yang diamini Heru Kurniawan dan MC Jun Anjani.

Lebih lanjut Eko dan kawan-kawan mengaku cukup puas. Berkat terobosan tersebut dilaporkan peserta tembus 815.

 

BIMA SHR TEMANGGUNG. MB PENTAGON PASKA MABUNG BORONG JUARA 1

 

Penampilan meyakinkan diperlihatkan murai batu Pentagon milik Bima SHR dari Temanggung yang langsung memborong juara 1 dua kelas. Pentagon turun paska mabung malah terlihat makin sangar dominan lagu kecilan yang dibawakan dengan mewah.

Di kelas murai batu Miltih Pentagon unggul atas Hitam Manis dan Terano. Aksi lebih ganas Pentagon berlanjut di kelas Murai Batu Killer. Salju dan Hitam Manis yang sejak awal memberikan serangan hebat pun akhir nya harus menyerah dan harus rela dibelakangannya.

 

WISMO SI GENDUT. KENARI PISTON DOBLE WINNER JUARA 1

 

Penampilan kenari Piston milik Wisnu si Gendut tak kalah cemerlang. Piston yang punya gaya anteng, kerja nanjep ngedur nyaris tanpa jeda sukses memborong juara 1 dua kelas di kela STD Bebas A dan B. Keberhasilan Piston membuat mantap Wisnu si Gendut untuk menurunkannya di Piala Mataram.

Kestabilan juga terus diperlihatkan kenari Yellow milik Triyono /Azies. Burung yang berbody mungil kembali meraih juara 1 di kelas STD Kalitan.

 

RIONO-AZIES. KENARI YELLOW MAKIN CEMERLANG

 

Yellow yang biasa turun lebih dari satu kelas kali ini hanya turun satu kelas saja, karena Triyono dan Azies datang telat. Satu pekan ini Yellow digeber lomba tiap hari, dimulai dari Zona, Bakulan, Sembego dan The Queen. Dari lawatan ini semua berhasil dengan juara memuaskan.

H.Mansur Mustofa dari Muntilan yang baru pulang dari ibadah umroh bersama istri, terlihat hadir di lapangan.”Alhamdulillah baru pulang tadi malam, kangen aja kepengin ketemu kawan-kawan,” jelas H.Mansur yang juga membawa pulang juara love bird Babone dan anis merah KG.

 

H MANSUR KRU & ARIS EXELLENT. BABONE & JITO STABIL

 

Aris Exelent yang juga sohib terdekatnya juga terlihat puas membawa pulang juara 2 lewat jagoan love bird Jito. Asal tau saja Jito burung yang memiliki prestasi sejak paud dan kini sudah turun di kelas dewasa masih tetap berprestasi.

Lalu ada duet Ardi dan Bayu, pemuda yang kini sedang getol mengembangkan sayapnya di kelas murai batu. Kini sengaja menurunkan jagoan baru, yang sekaligus mencari settingan lapangan.”Tadi coba jago baru, masih sedit nakal ada nabrakanya, kalau volumenya sih dapatlah,” ujar Bayu dan bersama Ardi.

 

DUET ARDI & BAYU. COBA JAGOAN BARU MB

 

Dua love bird Paud Kipli milik Aryo dan Angling Kusumo milik Cak Safiri juga nyaris setiap hari bertemu di lapangan. Keduanya terlihat saling saling tempel ketat dan tak jarang juara 1 dan 2 pun sering bergantian. Namun kali ini Kipli berhasil juara 1 dua kali sementara Kipli berhasil juara 1 dan 2.

Secara rutin Latpres Killer BC digelar setiap satu bulang sekali yang jatuh pada Minggu kedua.

 

 

PARA PENGADIL LAPANGAN

 

DUET ARYO DAN CAK SAFIRI

 

PANITIA LATPRES KILLER BC

KATA KUNCI: killer agrowisata agro turi sleman jogja

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp