JOKO JS PRO. SUKSES KAWAL MB PANGLIMA
KICAU MANIA BATU SERIBU (KMBS) SUKOHARJO
Sukses Gelar Kontes Perdana, MB Panglima dan Kenari Mataram Sakti Naik Podium
Menggandeng juri independen, Kicau Mania Batu Seribu (KMBS) sukses menggelar kontes perdana pada Minggu, 30 Agustus 2020 di Tiyaran, Bulu, Sukoharjo. Tampil menawan, murai batu Panglima dan kenari Mataram Sakti berhasil naik podium.
Berbeda dengan minggu-minggu sebelumnya, objek wisata Gunung Sepikul yang berada di Tiyaran, Bulu, Sukoharjo diserbu oleh kicaumania dari berbagai daerah pada Minggu, 30 Agustus 2020 guna mengikuti kontes perdana Kicau Mania Batu Seribu (KMBS).
GANDENG JURI INDEPENDEN, KMBS SUKSES GELAR LATPRES
Keberanian dan kehadiran KMBS sebagai EO Perburungan baru di Sukoharjo ternyata mendapatkan sambutan positif dari kicaumania. Tak mengherankan apabila peserta yang hadir di even kali ini tak hanya pemain lokal, namun juga luar kota seperti Solo, Klaten, Wonosari, dan Wonogiri.
Sebagai objek wisata baru, Gunung Sepikul rupanya menjadi daya tarik tersendiri untuk kicaumania yang belum pernah mampir. Selain adu kualitas burung, latpres kali ini menjadi ajang berwisata dan rekreasi bagi sejumlah pemain. Salah satunya adalah Mas Ucup, pemain love bird Klaten yang hadir ke KMBS bersama anak istrinya.
SUASANA KELAS CUCAK HIJAU DI KMBS SUKOHARJO
Didukung tempat yang luas dan suasana pedesaan, KMBS bisa jadi alternatif pilihan bagi kicaumania yang kangen akan suasana alam dan sejuk. Hal ini tentu akan cocok untuk mengembalikan performa burung pada kondisi alamiahnya.
Salah satu laga yang menarik perhatian di kontes kali ini adalah kelas utama Murai Batu Batu Seribu. Selain hanya menggunakan 36 gantangan (36-G), laga kelas ini diikuti gaco-gaco hebat dari berbagai daerah. Tak mengherankan kalau suasana memanas dan menegangkan sehingga juri sempat ditarik mundur.
Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.
Sama-sama tampil menonjol, penentuan juara di kelas ini harus ditentukan dengan adu tosan antara Ashoka (Edy GYP) dan Panglima (Rendy SF). Raut wajah Joko JS Pro berubah setelah Panglima, murai batu yang dikawalnya harus puas di urutan kedua setelah kalah adu tosan.
“Ini Panglima milik Koh Rendy. Belum hoki tadi kalah tos-tosan padahal mainnya bagus benget. Kalau tadi nggak kaget karena angin kencang mungkin bisa menang. Disyukuri sajalah, mungkin baru segini rejekinya,” paparnya.
KRAM OTAK BC. MB PAIJO BORONG JUARA
Di kelas lain, aksi borong juara dilakukan oleh murai batu Paijo milik Mr. Munyer dengan menduduki dua kali juara pertama dan sekali juara kedua. Tampil powerfull dengan suara keras, amunisi andalan Kram Otak BC ini terlihat menonjol dibanding gaco-gaco hebat lainnya.
“Hari ini Kram Otak silaturahmi ke Batu Seribu, nanti gantian. Murainya masuk 2, 1, 1, cucak hijaunya zonk, nggak maksimal tadi kerjanya,” terangnya. Berkaca pada tren positif yang didapat oleh Paijo, Ia berencana kembali menurunkan amunisi andalannya itu ke Mas Lurah Cup Sragen.
ANDIK. ORBITAN GACO BARU BERNAMA MATARAM SAKTI
Di kelas kenari, Andyk Kompak BC Wonogiri berhasil menempatkan Mataram Sakti di podium puncak kelas Kenari Sejati A. Main ngedur, satu titik, dengan jeda rapat, gaco baru berjenis F1 BB ini berhasil menghipnotis juri dengan materi lagu indah yang dibawakan.
“Mataram Sakti ini amunisi baru, jenis F1 BB. Ini buat manasin saja sebelum diajak jalan ke luar kota. Rencana minggu depan mau main di Mas Lurah Cup Sragen, teman-teman kenari kayaknya merapat ke sana,” jelas Andyk.
LIK ONOT. CUCAK HIJAU RELAXA JUARA KELAS VIP
Penampilan gemilang juga ditunjukkan oleh cucak hijau Relaxa milik Lik Onot dengan meraih podium pertama di kelas VIP. Tampil menonjol dengan materi lagu kapas tembak dan cililin panjang, amunisi andalan Sparpro BC ini berhasil mengungguli lawan-lawannya.
Ragu-ragu untuk menambah EF karena cuaca cukup terik, Relaxa tampil kurang maksimal saat turun di kelas utama. “Ini tadi bawa dua burung, cucak hijau semua, orang bisanya nyetting ijo kok. Relaxa dapat juara satu pas kelas VIP, pas kelas utama malah nggembos,” ungkap pemain asal Wonogiri ini.
BGW MANYARAN. SUKSES BERSAMA MB JUWITA DAN CH ASOKA
Di kelas lain, gelar juara dibawa pulang oleh Asoka (BGW Manyaran) dan Wisanggeni (Rurie - SKH SF) yang tampil apik di kelas Bintang dan Sejati. Berbedanya nama-nama pemenang di kelas cucak hijau menunjukkan kalau persaingan di kelas ini cukup seimbang dan merata.
Tampil maksimal di semua kelas yang diikuti, kacer Bonek (Taufik) dan cendet Pistol (Herman / Greg) berhasil sapu bersih semua gelar juara. Bonek mencetak hatrik di kelas Kacer VIP, Bintang, dan Sejati sementara Pistol menang nyeri di kelas Cendet Sejati A dan B.
RURIE. CH WISANGGENI CURI KEMENANGAN
Di akhir gelaran, Didik Caboex selaku ketua KMBS mengucapkan terima kasih atas partisipasi peserta di latpres kali ini. Sebagai EO baru, Ia berharap KMBS dapat diterima oleh kicaumania Sukoharjo dan sekitarnya. “Terima kasih atas kehadirannya, mohon maaf apabila ada kekurangan, sampai jumpa di even-even kami selanjutnya,” pungkasnya. [julus/asept]
DATA JUARA KONTES KMBS SUKOHARJO, KLIK DI SINI
AGENDA DAN BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI
Hari ini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: kmbs panglima paijo mataram sakti
