AKSI KENARI SINTETIS. GANTANGAN INDOR DAN OUTDOOR BESAR DILAHAP

KENARI SINTETIS + VIDEO

Tangguh di Gantangan Indoor, di Lapangan Besar Pun Tak Tertandingi

Nama kenari Sintetis melesat bak meteor, terutama setelah meraih hatrik (nyaris kuatrik) di gelaran Papburi Klaten. Kemenangan ini memberikan kesan, ini burung pasti punya materi lagu yang ciamik, disertai tenaga yang joss tak mengenal lelah turun sampai 8 kali dalam satu even.

Di Papburi, sistemnya adalah penyisihan 10 gantangan. Maka setiap meraih juara, berarti setidaknya turun 2 kali (penyisihan dan final). Kalau di Papburi Klaten 3 Kali juara 1 + sekali runeer up, berarti Sintetis turun setidaknya 8 kali. Kadang kalau ada di salah satu sesi yang tampil kurang maksi, bisa ikut lagi penyisihan di sesi berikutnya pada kelas yang sama bila masih tersedia tiket.

 

 

ROHANI DAN SINTETIS. PENASARAN, INGIN TURUN DI EVEN PBI

 

Dalam catatan burungnews, di even Papburi mana pun, belum pernah ada burung yang memborong juara hingga 3 kali, apalagi nyaris 4 kali. Jadi, kita bisa katakan ini burung yang punya materi lengkap, mulai dari tenaga yang tak mengenal lelah, hingga materi lagu isian, volume, dan gaya. Sekali lagi, burung yang lengkap.

Tetapi, sebagian dari kita berpikir ini adalah burung sepesialis lapangan indor, lomba model Papburi yang menggunakan lapangan kecil (10  gantangan), harus ikut penyisihan dulu, kemudian bila nilainya tinggi bisa ikut babak final, yang diikuti dengan 10 burung terbaik di penyisihan.

Mata kena SNOT, KURUS/NYILET, SERAK, hingga SUARA TAK MAU KELUAR, adalah penyak yang lazim menyerang kenari. Jangan kuatir, ada SNOTGO dan LEMAN'S, ampuh mengatasi beragam penyakit pada burung. Sudah sembuh, berikan QUATTRICK, agar tampil lebih garang.

 

Biasanya, juara di lapangan kecil dan indoor model Papburi, belum tentu “mampu” bersaing di lapangan besar, yang bertarung sekaligus 60 hingga 72 burung bersamaan. Di lapangan besar, sebagian orang berpikir kelas kenari lebih dilihat pada perfoma seperti panjang lagu dan volume. Keindahan lagu, kemerduan, apalagi sampai pada bagaimana menyanyikan isian, cenderung dibaikan.

Selain itu, burung yang terbiasa turun di iindor dengan pancahayaan lampu, juga belum tentu bisa tampil maksimal di lapangan besar, karena suasana lapangan indoor dan outdoor memang berbeda. Belum lagi dengan cara dan tradisi pesertanya yang juga berbeda. Di indoor semuanya tertib tanpa teriak, sementara di lapangan besar sebagian peserta masih mengandalkan teriakan untuk “mempengaruhi dan menekan” para juri yang sedang menilai.

 

NUKILAN VIDEO KENARI SINTETIS DI LAPANGAN BESAR OUTDOOR

 

Namun, kini mata para kenarimania mulai terbuka. Usai gelaran Papburi Klaten, Sintetis ternyata juga sanggup bersaing di lapangan outdor, bertanding dengan puluhan burung sekaligus, dan langsung dicari juaranya. Hal ini ditunjukkan saat turun di Jabrig Cup Glora, 6 Januari yang lalu. Sintetis nyaris meraih hatrik, dengan raihan juara 1, 1, dan 2.

Pada 13 Januari 2019, Rohani sang pemilik menurunkannya di kotanya sendiri, Rembang, pada even KZR. Hasilnya punt masih cukup memuaskan: juara 1 dan 2. Sejumlah pengamat bahkan menyebutkan, seandainya Sintetis dua kali juara 1 pun sesungguhnya masih sangat layak.

 

ROHANI DKK USAI EVEN KZR REMBANG.

 

Ternyata, pengalaman menang di lapangan besar juga sudah sering diraih Sintetis sebelum kemudian turun dan menang di Papburi Klaten. Kepada burungnews, Rohani pun membeberkan beberapa even yang diingatnya.

Misalnya di Kontes Radja DPC Blora juara 1, 1; Piala Batalyon Invanteri Pati juara 1, 3; Radjawali Indonesia Rembang juara 1, 1; Sandy Kusuma Cup Rembang juara 1; Piala Pesantenan Pati juara 1, 2, 5; di Lamongan juara 3. “Masih banyak even lain raih juara, tapi lupa,” imbuhnya.

Rohani pun berharap bisa turun di even-even besar dan penting. Bila tidak ada halangan, ia ingin turun di gelaran PBI seperti Piala Kajari Solo 3 Februari, Jogja Istimewa 17 Februari, hingga Piala Adipura Klaten 3 Maret 2019 yang akan datang.

KATA KUNCI: kenari sintetis video kenari sintetis rohani rembang papburi klaten jabrig cup blora kzr rembang

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp