FEBRI TUNGGAK JATI, KENARI GIGAS BORONG JUARA
JOGJA CANARY FESTIVAL, #1
Terhitung Masih Pemula, Sudah Bisa Double Winner di Event “Piala Dunia” Kenari
Jogja Canary Festival, kerap dijuluki sebagai “Piala Dunia”-nya kenari. Wajar bila para kenari mania dari berbagai daerah ingin turun dan menang di sini. Prestis dari gelaran ini, bagi para kenari mania, memang sangat tinggi.
Apalagi gelaran tahun ini, dikonsep lebaih baik lagi, dengan support penuh dari Garasi Arena. Tak hanya lokasinya, tetapi secara kepanitiaan dan team juri, para personel Garasi Arena juga ikut dilibatkan.
Burung yang sebelumnya bunyi tiba-tiba MACET dan memBISU? Berikan MONCER-1 selama beberapa hari, lihat perbedaannya dalam 5-7 hari, dijamin langsung JOSS kembali.
Bila yang jauh-jauh juga pada datang, apalagi yang dekat. Salah satunya adalah Mr. Febri dari Tunggak Jati, pemain lokal Yogyakarta yang jam terbangnya belum begitu luas. “Saya baru mulai main burung berkicau, dan itu hanya kenari, mulai November tahun 2022 yang lalu. Baru sekira 9 bulan, belum genap satu tahun,” ujar Febri kepada burungnews.com.
Meski begitu, Febri cepat belajar. Ia benar-benar berusaha memahami burung kenari yang bagus itu seperti apa, yang bila ikut lomba dan kerja maksimal susah kalah.
KENARI GIGAS BERAKSI (dok. elbird)
Febri mengaku cukup lama memantau dan mengincar jago dari Latber-Latpres di seputaran Jogja. “Akhirnya bisa kena, belum lama ini,” imbuhnya.
Burung bernama Gigas itulah yang kemudian melambungkan namanya. Gigas bisa juara 1 kelas Standar Bebas tiket 500 ribu, runnur up / peringkat 2 Standar Bebas Tugu (260K), juara 1 Kenari Standar Bebas Malioboro (210K), dan peringkat 2 Battle Komunitas A (55K).
Sebagai pendatang baru, Febri pun mengaku sangat bangga dan puas bisa meraih juara di event seprestis Jogja Canary Festival. “Mereka yang dari jauh juga berdatangan ingin menang. Sebagian besar yang datang itu pemain-pemain top, kawakan pokoknya. Mungkin saya yang hitungannya paling baru, masih pemula. Ternyata bisa pulang dengan tropi ekslusif dan sangat prestis, kebanggaan yang tak ternilai harganya.”
Kini, Febri pun mengaku semakin pede ikut event-event kenari lainnya. Tanggal 6 Agustus besok, akan kembali turun di Joglosemar Bursa Kicau, dengan team juri sepenuhnya dari Garasi Arena. Febri tentu juga akan ambil bagian di Piala Raja 2023 di Taman Candi Prambanan, yang mewajibkan menggunakan seragam sangkar Coklat Natural.
FEBRI DAN KRU USAI BORONG JUARA (dok. sammy rn)
Joglosemar Bursa Kicau, menyediakan cukup banyak kelas bursa, mulai tiket 50K, 100K, dan 160K. Peserta kelas ini wajib menjual burungnya bila ada yang berminat, dengan harga maksimal 50 juta rupiah.
Kelas di atasnya, mulai 200K sampai dengan 1,1 juta (hadiah utuh/tanpa potongan). Ada yang hadiahnya berdasarkan persentase, khusus kelas 200K bahkan sangat berani membuka kelas yang hadiahnya full tropi, tanpa ada tambahan hadiah uang. [maltimbus]
DATA JUARA JOGJA CANARY FESTIVAL, KLIK DI SINI
BROSUR JOGLOSEMAR BURSA KICAU:
JADWAL LOMBA JOGLOSEMAR BURSA KICAU (ada tambahan 3 kelas anis merah):
Hati-hati, makin gencar beredar produk PALSU! Pastikan anda mendapatkan produk SUPER-N asli. Jangan ragu memastikan kepada kios/toko, minta ditunjukkan kardus yang ASLI adalah seperti di bawah ini. Perhatikan juga warna, bentuk, dan ciri BOTOL SUPER-N yang asli.
BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAH, MURAI BATU, HWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGAN, MINI PELET, BEO.
Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: jogja canary festival
