COCOMORES SAPU BERSIH KELAS LOVE BIRD FIGHTER

IFAN CUP 1 WITH KHI JEMBER

Dihadiri Pengurus Pusat, LB Cocomores Tebar Pesona Dengan Sapu Bersih Podium

Aksi love bird Cocomores andalan Dhika dari G2K di even Ifan Cup 1 bersama KHI Jember, langsung menuai pujian dari ngekekmania dan pengurus KHI dari pusat. Pasalnya Cocomores yang stabil melepaskan kekean sampai tembus 3 menit sekali tarik, membuat juri KHI yang bertugas kehabisan stik merah saat menilai Cocomores.

Even Ifan Cup 1 yang digelar pada Minggu, 13 Juni 2021 kemarin di arena ELP Kencong, Jember, berlangsung sangat meriah. Dihadiri kicaumania dari Jember, Bondowoso, Lumajang, Banyuwangi, Situbondo, Probolinggo, bahkan dari Surabaya, semua kelas yang disajikan berjalan sesuai jadwal.

 

 

IFAN CUP DIHADIRI PENGURUS KHI PUSAT

 

Penilaian dari juri KHI yang bertugas, juga berjalan fair play tanpa ada protes keras dari pemain. Dihadiri oleh 2 pengurus pusat yaitu Eric Sanders dan Coco Abbas yang didampingi langsung Afuy Borneo sebagai ketua KHI Jember, semakin menambah prestisnya lomba ini.

Dari berjalannya sesi demi sesi, ada gaco yang tampil dahsyat sehingga mengundang ratusan mata menyaksikan aksinya. Gaco itu adalah love bird Cocomores milik Dhika dari G2K Jember. Turun di kelas love bird fighter, Cocomores berhasil sapu bersih podium puncak dalam 3 sesi.

 

ARIMBI BAWA PULANG GELAR TERBAIK KELAS L1

 

Saking hebatnya, MC Opick yang bertugas mengawal lomba juga sempat tertegun dengan aksinya. “Burung ini sudah sangat layak main di even nasional. Saya sudah bertugas sebagai MC di berbagai daerah dan even-even nasional, tapi jarang sekali menemukan love bird yang ngekeknya sepanjang ini. Bukan hanya panjang, kerajinannya juga jempol,” kata MC Opick.

Dhika sang pemilik mengaku puas dengan performa Cocomores. “Sengaja 1 Minggu saya liburkan untuk persiapan even ini, apalagi main di kampung sendiri. Kerjanya Cocomores akan maksimal kalau main seminggu sekali. Tapi main 3 kali dalam seminggu juga kuat, hanya saja durasinya tidak bisa maksimal sampai 3 menitan. Paling hanya 2 menit kalau diforsir,” jelas Dhika yang mengaku kalau kesehariannya Cocomores dirawat oleh sang Istri.

 

 

Meski Cocomores saat di sesi A tampil ganas, tidak membuat peserta love bird fighter menciutkan nyalinya. Mereka beranggapan kalau Cocomores mungkin hanya kuat 1 sesi saja. Tapi anggapan mereka  ternyata salah, gaco andalan G2K ini justru tampil stabil di sesi-sesi berikutnya.

Meraih hattrik, Cocomores dianugrahi gelar burung terbaik di laga ini. “Insyallah Minggu depan akan main lagi di M3 NUSANTARA BC. Semoga bisa tampil membanggakan lagi,” harap Dhika yang membuka pintu jika ada penawaran yang menggiurkan untuk meminang Cocomores.

 

MB TERBAIK DIBAWA PULANG SULTAN DARI LUMAJANG

 

Sementara di kelas murai batu, gelar terbaik diraih oleh Sultan milik Bayu dari Lumajang. Murai yang dijoki oleh Fadolli ini, berhasil mengukir prestasi sebagai juara 1, 2, 2. Bersaing dengan Anak Manja milik H. Samsul LBM Team yang di laga ini mncetak juara 1, 2 dan 3, Sultan sukses mengunci gelar terbaik di sesi ELP.

Di kelas murai batu borneo, gelar terbaiknya dibawa pulang oleh Bandit milik Sony dari Sumberbaru. Murai batu dengan gaya tempur yang ngotot sepanjang penjurian ini, mampu membuat juri terpukau dengan muntahan materinya yang bervariasi. Juara 1 sesi Jambul A dan juara 2 sesi Jambul B, sudah cukup untuk Bandid mengangkat tropi terbaik.

 

BANDID MURAI BATU BORNEO TERBAIK

 

Untuk kelas cucak hijau, tropi terbaik yang berbentuk kepala kambing logo dari KHI, dibawa pulang oleh Giras milik Heri dari Krai. Giras yang di laga ini tidak diperhitungkan, ternyata mampu tampil maksimal saat menempati gantangan pinggir.

Di kelas kenari dengan peserta yang cukup ramai, predikat terbaiknya diraih oleh Valentine milik Berem dari Rangga Regency. Burung yang disiapkan untuk turun di even Anniv DKS 86 BC pada 20 Juni besuk di Subdenpom BC ini, berhasil mengunci gelar terbaik setelah sukses cetak juara 1 dan 3.

 

BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAHMURAI BATUHWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGANMINI PELETBEO.

Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.

 

Ifan selaku ketua penyelenggara mengucapkan banyak terimakasih kepada seluruh kicaumania yang hadir dalam gelarannya. “Alhamdulillah sukses. Insyallah even ini akan kami jadikan even tahunan. Mohon dukungannya,” kata Ifan yang juga masih eksis sebagai juri KHI. [VILMANZ]

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

CUCAK HIJAU GIRAS TAMPIL GARANG

 

TERBAIK KELAS KENARI DIBAWA PULANG VALENTINE

 

 

PEMENANG MURAI BATU KELAS KHI

 

KACER NETIZEN RAIH DOBEL WINNER

 

TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk hwamey, murai batu, anis merah, kacer oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.

INGAT! Sekarang sudah tersedia kupon / vocher hadiah langsung tanpa diundi dalam kemasan semua varian TWISTER. Dapatkan ratusan hadiah menarik seperti kompor gas, kulkas, TV LCD, sepeda motor, hingga mobil baru. Berlaku sampai 31 Desember 2021.

 

CENDET JIBRIL MENANGI SESI MILITAN

 

PALESTINE KUASAI KELAS LB M2

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

 

 

 

 

 

 

KATA KUNCI: cocomores ifan cup khi jember

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp