AGUS JURAGAN BREBES. MB ATM JAWARA KELAS BOB

HAPPY NEW YEAR KOMPAS BC FEAT GMM BALAPULANG-TEGAL

MB ATM Jawara BOB, Hammas, Paramore, & Bledeg Unjuk Gigi

Event Happy New Year besutan Kompas BC feat GMM (Galatama Murai Mania) sukses terlaksana pada hari Minggu, 5 Jan 2025. Murai batu ATM, Hammas, Paramore, dan Bledeg berhasil menunjukkan kelasnya.

Sebagai event pembuka tahun 2025, Ardi, Rizki GMM dari Pati, Ari punggawa Kompas BC, dan rekan-rekan juri Independent sukses mengawal jalannya lomba dari awal hingga akhir. Gantangan Kompas BC yang berlokasi di Perhutani Balapulang- Tegal menjadi jujugan kicaumania dari lintas daerah.

“Alhamdulillah awal yang manis, Road Show yang ke-3 di kota Tegal di luar prediksi kami. Peserta membludag dan bangganya lagi berlangsung kondusif. Terima kasih Ndan Ari dan rekan-rekan kompas BC, terima kasih juga kicaumania atas partisipasinya,” ucap Rizki punggawa GMM yang siap melawat di Jawa Barat tepatnya kota Bogor Minggu, 26 Januari mendatang.

 

[adop_konten]

 

RIZKI, ARDI GMM, ARI KOMPAS BC. SUKSESOR GELARAN

 

Nama Agus Juragan dari Brebes kali ini melambung tinggi seiring kemenangan gemilang ATM di kelas BoB Murai Batu. ATM tampil seperti mesin diesel yang makin lama makin panas. Pada sesi penyisihan, ATM harus puas menempati posisi runner up sebanyak dua kali.

Namun, pada saat sesi final di kelas BoB,  ATM tampil menggila tembakan panjang-panjang, materi lagu variatif, volume tembus, dan durasi kerja awal akhir sukses dibawakannya. Hingga ke-4 juri menjatuhkan bendera koncer A pada nomor gantangannya.  

 

VAIZ, JHON RPG TEAM BUMIAYU. MB HAMMAS JAWARA KELAS UTAMA

 

Masih pada kelas murai batu, Hammas milik Vaiz dari RPG Team Bumiayu juga tampil mewah. Misalnya pada kelas Tantangan yang menjadi partai utamanya. Hammas yang unggul dari segala lini, keluar sebagai yang terbaik pada kelas yang menjadi partai nerakanya.

Keberhasilan Hammas juga tak lepas dari tangan dingin seorang Jhon yang dipercaya merawat baik harian dan lombanya. “Alhamdulillah awal tahun yang manis, semoga gaco-gaco kami di tahun 2025 stabil dan terus mengukir prestasi pada event akbar selanjutnya,” ucap Vaiz owner RPG Sangkar.

 

ZARAFA TEAM BUMIAYU. MB PARAMORE JADI TONTONAN

 

Tak mau ketinggalan momen, Paramore gaco andalan milik Piul dari Zarafa Arena Bumiayu juga tampil mentereng. Burung yang memang syarat akan prestasi ini, sukses menunjukkan tajinya pada kelas Harga Diri dengan meraih juara 1.

Pada kelas ini ATM milik Agus Juragan Brebes, Bintang Kejora milik Aji Jesper Team, dan Bintang Timur milik Egih duta Piala Canting 10 menempati urutan ke- 2, 3, dan 4. Keberhasilan Paramore juga tak lepas dari tangan dingin Evan, Reza, Bicki, dan Faxih yang dipercaya mengawal paramore.

“Bersyukur Paramore masih tanggung jawab, kebetulan Bos Piul berhalangan hadir. Kemenangan ini tentu kami persembahkan buat beliau yang sedang tak enak badan,” ungkap Evan dengan nada santai.

 

Dr. WENGKER BARAYA BC BANTARKAWUNG-BREBES. MB GATOT KACA LANGSUNG VIRAL

 

Dr. Wengker dari Baraya BC Bantarkawung-Brebes juga langsung melambung lewat Gatot Kaca, burung yang baru didapat 3 hari yang lalu. Kendati usianya masih muda, Gatot Kaca berhasil menunjukkan kualitasnya dengan meraih juara 1,3, dan 3.

Selanjutnya CBR 24 SF Tegal yang dimotori Harto dan Hendro (Kakak Beradik) dari kota Tegal juga berhasil berkibar lewat Bledeg. Tampil memukau dan sukses menjadi tontonan murai mania yang hadir, Bledeg menang nyeri yakni pada kelas Kompas dan Happy.

 

HARTO, HENDRO CBR 24 SF TEGAL. MB BLEDEG DOUBLE WINNER

 

Hal ini menjadi bukti betapa dahsyatnya kualitas Bledeg sebagai burung pendatang baru yang patut diwaspadai eksistensinya. Selain Bledeg, Gaharu milik Ndan Anton Sentanu SF Bumijawa juga sukses menunjukkan tajinya. Meraih juara 1,2, dan 3 menjadi bukti nyata, bahwa Gaharu bakal menjadi ancaman yang nyata.

Kemudian pada kelas murai batu muda, Barata milik Baron dari Bumiayu juga kembali menjaga eksistensinya. Tampil stabil, Barata berhasil meraih juara 2 kelas utama MB Muda dan 5 kelas Kompas. Keberhasilan kali ini menjadi bukti akan kestabilannya dalam meraih juara dan jawara lintas EO.

 

DAFFA (OTONG) AREN RAYA TEGAL. CH SENOPATI BORONG JUARA

 

Beralih pada kelac cucak hijau, Senopati milik Daffa/Otong dari Aren Raya Bumijawa-Tegal sukses memborong juara. Pelan tapi pasti, namanya semakin dikenal jamtrokmania lewat prestasinya. Meraih juara 1,2, dan 3 menjadi awal yang baik di tahun 2025.

Pada kelas kacer, Nobita SF Tegal kembali menunjukkan sebagai team yang piawai dalam urusan burung hitam putih. Terbukti, Singa Hitam salah satu jago andalannya mencetak hatrik. Hal ini menjadi sinyal betapa dahsyatnya kualitas yang dimilikinya.

 

NOBITA SF TEGAL & HF BF BUMIAYU. KACER SINGA HITAM & BUKAN DIA MONCER

 

Keberhasilan Singa Hitam dibayangi oleh Bukan Dia milik H. Pesol dari HF BF Bumiayu yang sukses meraih juara 2 dan 2. “Alhamdulillah pembuka di tahun 2025 semoga stabil, Singa hitam hatrik. Terima kasih Om Imam, Herman dan rekan-rekan team atas dukungannya selama ini,” cetus punggawa Nobita SF.

Secara keseluruhan lomba berlangsung meriah, kondusif, dan minim kompalin. MC Ibnu Sule juga sukses mengatur jalannya lomba yang berakhir pada pukul 17.00 WIB. Ndan Ari selaku ketua Kompas BC dan mewakili jajaran panitia banyak mengucapkan rasa terima kasihnya.

“Terima kasih kicaumania atas kehadirannya, terima kasih juga buat GMM atas kepercayaan ke-3 kalinya di tempat kami. Mohon maaf bilamana masih banyak kekurangannya, do’a yang terbaik buat tentu buat semuanya di tahun 2025 ini. Sampai berjumpa pada gelaran-gelaran kami selanjutnya,” tutupnya.(Anton Kendor)

 

 

NDAN ANTON SENTANU SF BUMIJAWA. MB GAHARU MELEJIT

 

REJEKI BARON BUMIAYU. MB BARATA ANTI ZONK

 

Hati-hati, makin gencar beredar produk PALSU! Pastikan anda mendapatkan produk SUPER-N asli. Jangan ragu memastikan kepada kios/toko, minta ditunjukkan kardus yang ASLI adalah seperti di bawah ini. Perhatikan juga warna, bentuk, dan ciri BOTOL SUPER-N yang asli.

 

KATA KUNCI: kompas bc balapulang galatama murai mania

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp