PAK GENDUT, SELALU GANTANG PALING DULU

GRAND LAUNCHING PUMA BC WONOGIRI, #1

Yang Lain Belum Masuk Lapang, Pak Gendut Sudah Nggantang Duluan

Lapangan masih kosong, setelah kelas sebelumnya selesai dan para peserta sudah meninggalkan lapangan. Tampak seorang peserta dengan langkah cepat masuk dengan menenteng murai batu, dan tanpa menunggu langsung digantangkan.

Itu adalah kebiasan yang dilakukan Pak Gendut, begitu para kicaumania di Wonogiri biasa memanggilkan. “Itu loh, kicaumania atau tepatnya murai batu mania paling semangat di Wonogiri, tiap lomba selalu begitu, langsung masuk duluan dan menggantang. Padahal yang lain umumnya kan pengin menggantang paling akhir,” tunjuk seorang kicaumania yang hadir di Grand Launching Puma BC Wonogiri, Minggu 23 Mei 2021.

 

 

Di mana-mana, sudah jamak bila kelas murai batu sangat sering menjadi sesi yang “menyebalkan”, juga beberapa kelas lainnya seperti kacer dan cendet. Pesertanya memang ramai, tapi mereka paling sering bikin kesal karena suka mengulur-ulur waktu. Saling tunggu, semua penginnya nggantangnya paling akhir.

Itu disebutnya sebagai bagian dari strategi. Pikirnya kalau nggantangnya paling akhir, energinya tidak terbuang percuma, tarung terlalu awal sebelum dinilai. Peluang tampil apik dan meraih juara pun disebutnya lebih besar.

 

TANPA PAGAR DAN PETUGAS KEAMANAN, PESERTA MURAI TETAP TERTIB

 

Ada juga yang menganalisa bila itu strategi untuk urusan lain, tidak terkait dengan menghemat tenaga sang jagoan. "Ah biasa, biar terlihat saja saat menggantang oleh juri, lantas ditandai nomornya. Itu kan sudah jadi rahasia umum," ujar kicaumania yang lumayan tinggi jam terbangnya, termasuk ke luar kota.

Beberapa inovasi coba dilakukan. Mulanya ada bendera star, dengan asumsi peserta yang terlambat menggantang tidak akan ditancap bendera star, pelunag dapat koncer jadi hilang. Sementar BnR sejak beberapa tahun lalu menerapkan apa yang disebut sebagai BnR Line (cara ini juga diikuti oleh beberapa EO). Begitu peserta melewati garis ini, wajib sudah melepas kerodong. Asumsinya, kalau kerodong sudah dilepas pasti tidak mungkin ditaruh dan tarung di bawah, pasti langsung digantang.

Tapi dengan dua cara itu, sering tidak efektif. Semua tergantung kecakapan dan ketegasan panitia. Jarang ada panitia yang benar-benar ketat menerapkan bendera star, juga BnR Line. Prakteknya banyak kebijakan, bahkan kalau si peserta dan si petugas sudah kenal, seringkali bendera starnya diminta dulu, sehingga meskipun terlambat tetap aman.

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

Kadang petugas sudah keluar, ketika ada peserta (apalagi peserta berpengaruh) komplain teriak karena belum dapat bendera, ada petugas (misalnya korlap) yang menyusulkan menancapkan bendera star.

Demikian pula penerapan BnR Line, tidak selalu efektif. Seringkali dengan alasan panas, para peserta minta kebijakan bisa menunggu di dalam area BnR Line yang teduh. Sekali lagi, dua cara di atas, efektivitasnya sangat tergantung pada kecakapan dan ketegasan panitia.

Sebenarnya bila pelaksana bisa seerius, cakap, dan tegas, penerapan BnR Line punya sisi keunggulan dibandingkan bendera star. Tidak semata menghilangkan kebiasaan saling tunggu, jalannya lomba pun terlihat lebih tertib, rapi, dan elok.

 

 

Terbaru ada inovasi yang sesungguh sangat efektif, dengan mamasang alat tambahan pada gantangan, titik untuk menggantung bisa dibuka tutup secara otomatis. Jadi pada hitungan yang ditentukan, misalnya sampai 5, lubang tempat menggantang menutup secara otomatis. Bagi yang terlambat tidak bisa menggantangkan burungnya, benar-benar tanpa kompromi. Namanya juga sistem, sekali nutup ya nutup semua.

Sejauh yang pernah dilihat, ini sangat bagus, benar-benar bisa tegas, tidak pandang bulu, tidak mengenal kebijakan, tanpa kompromi. Terlambat ya berarti tamat, bukan hanya kehilangan peluang mendapatkan koncer, bahkan tidak bisa menggantang!

Sayangnya, alat seperti ini masih terbatas jumlahnya. Belum semua gantangan bisa mengakses, selain karena alasan perlu biaya tambahan juga.

 

SESI MB DI GRAND LAUNCHING PUMA BC, NYARIS SENTUH 50 PESERTA

 

Kembali ke event Grand Launching Puma BC. Di sini saling tunggu juga masih ada, tapi tidak berlarut-larut. Cukup diingatkan satu dua kali, para peserta langsung menggantung. Itu sebabnya, lomba secara keseluruhan sudah bisa rampung pada jam 15.00.

Bukan karenal peserta sepi loh. Murai batu saja, di luar kelas 36-G, rata-rata hampir tembus 50 ekor. “Kalau di sini, para peserta sih umumnya masih gampang diatur. Ada nunggu tapi ya sebentar saja, masih manut-manut lah. Mungkin karena masih lugu-lugu. Tadi banyak yang datang dari luar kota juga sebenarnya, untungnya mereka bisa ikut tradisi di sini, tidak menularkan kebiasaan buruk,” terang Nanda, salah satu panitia.

 

TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk murai batu, anis merah, kacerhwamey, oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.

INGAT! Sekarang sudah tersedia kupon / vocher hadiah langsung tanpa diundi dalam kemasan semua varian TWISTER. Dapatkan ratusan hadiah menarik seperti kompor gas, kulkas, TV LCD, sepeda motor, hingga mobil baru. Berlaku sampai 31 Desember 2021.

 

Setelah selesai sesi murai batu, Pak Gendut yang disambangi burungnews mengungkapkan alasannya. “Ini kebetulan masih mencari setingan, ini burung baru bukan yang biasa itu. Baru lepas trotol, kalau sama orang sih tidak takut, lihat, dikerubungi dari dekat juga masih rajin bunyi kan. Tapi kalau dikepung burung lain masih takut. Ya harus kita latih dan coba terus dari sekarang, kapan lagi.”

Aksinya saat digelar di bawah memang membuat banyak orang terpukau. Rajin, suaranya keras dan nandes, materi lagunya juga sudah cukup komplit.

Menurut Pak Gendut, soal strategi menggantang paling akhir ya hak tiap orang. “Kalau semuanya berpikiran begitu, dan tampaknya semakin banyak yang begitu, terus kapan mulainya lomba. Jujur saja ya, kalau misal saya sudah langsung nggantang, tapi yang lain terlalu berlama-lama saling tunggu di bawah, bikin jengkel juga. Itu pada niat mau lomba apa tidak. Jadi memang butuh kesadaran bersama, kalau sama-sama kompak, masuk langsung gantang, lalu setelah burung digantang juga langsung ke luar, kan panitia enak juga. Juri langsung bisa masuk lapang dan menilai, lebih cepat selesai. Apalagi kalau kita semua bisa duduk manis tanpa harus teriak-teriak.”

 

 

Pak Gendut yang di rumahnya punya 7 ekor murai batu, berharap apa yang sering dilakukannya, bisa menjadi contoh bagi yang lain. “Saya memang bukan siapa-siapa, pemain biasa, pemain pinggiran, sini kan ndeso. Kalau di seputaran Wonogiri kan kita memang saling kenal satu sama lain, misal agak jauh ke luar, memang siapa saya. Bagi saya, lomba burung itu bukan soal semata mencari atau mengejar juara. Di sini kan hati senang, bisa ketemu banyak teman, bisa bersenda gurau, bisa saling tukar ilmu juga bagaimana merawat burung yang baik. Buat apa mau ngadu burung harus saling nunggu sampai lama. Wajar saja, enak buat semuanya jadinya.”

Besuk Minggu 30 Mei, Pak Gendut akan kembali menurunkan jagoannya ke New KMT Cup 1 di gantangan New KMT Somopuro, Girimarto. Para kicaumania Wonogiri, Soloraya, dan sebagian Jawa Timur juga akan kembali berkumpul dalam gelaran bertiket 30 ribu, 50 ribu, 70 ribu, dan 100 ribu.

 

CAK PARNO, DATANG YA KE LAUNCHING KHI GUNUNG KIDUL

 

Sementara itu, Cak Parno, salah satu juri senior yang bertugas di Grand Launching Puma BC juga mengumumkan akan menggelar event Launching KHI Gunung Kidul pada Minggu 30 Mei ini. Ia menyebutkan, sudah banyak kicaumania DIY juga sebagian Solo Raya dan wilayah Jawa Tengah lainnya yang siap merapat ke Wonosari.

 

JUARA GRAND LAUNCHING PUMA BC, KLIK DI SINI

BROSUR NEW KMT CUP 1 WONOGIRI, KLIK DI SINI

BROSUR LAUNCHING KHI GUNUNG KIDUL, KLIK DI SINI

 

BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAHMURAI BATUHWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGANMINI PELETBEO.

Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.

KATA KUNCI: grand launching puma bc pak gendut wonogiri cak parno nanda prasetyo kebiasaan saling tunggu

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp