ROMBONGAN SQUAD DARI KOTA BATU

DARI PIALA RAJA 2019

Bidik Cucak Rowo, Kicaumania Kota Dingin Batu, Berangkat Senang Pulang Gembira

Ajang paling bergengsi Piala Raja ke-20 usai sudah, dihadiri ribuan peserta dari segala penjuru tanah air termasuk kicaumania dari Kota dingin Batu, Malang. Tak lain kehadirannya sebagai bentuk apresiasi dan turut menyukseskan gelaran Piala Raja ke-20 yang dihelat Minggu (8/9/2019) lalu.

PENYERAHAN TROPY PERTAMA KEPADA SRI SULTAN HAMENGKU BUWONO X

Diawali pembuka berupa tarian kolosal adat Jogjakarta yang lanjutkan selebrasi simbolis penyerahan tropi pertama kepada Sri Sultan Hamengku Buwono X sebagai wujud penghormatan dan persembahan, even ini pun langsung digeber hingga tuntas pada petang hari, di pelataran Candi Prambanan.

ABAH LATIF DEDUWA KAWAL MB PECALANG DAN AMBON

ABAH TOHA PIRANHA DAN SAM BENDOT KAWAL MB OSAMA

Selain kicaumania dari berbagai kawasan di tanah air, nampak hadir squad yang dikomandani Abah Latif De Duwa membawa dengan mengusung burung-burung terbaik asal kota dingin Batu. Dan, meskipun sudah berusaha menampilkan yang terbaik, tak satupun burung-burung yang dibawa pulang dengan tropi di tangan.

Meski demikian, seperti dituturkan Abah Latif, dia dan seluruh squad merasa puas bisa hadir di lomba burung terakbar di dunia ini. "Tujuan on the way ke Piala Raja ini bukan cuma mencari kemenangan, tapi sebagai wujud Aprisiasi dari rekan-rekan Kicau Mania Kota Batu pada gelaran PBI yang ke 20 ini," ujar Abah Latif.

MUJIPRIANTO DAN REZA KAWAL MB MAESTRO

DIKI AREMA 287 KAWAL CENDET MESIN JAHIT

Diantara amunisi-amunisi yang diusung Abah Latif seperti Murai Maestro, Pecalang, Osama dan juga Ambon, sedangkan untuk Cendet ada Mesin Jahit, dan terakhir Anis Merah Anak Lanang serta juga Putu Lanang.

Uniknya, ada slogan unik sebagai simbol semangat dan kekompakan tim, bahwa kemanapun tandang lomba setiap anggota tim harus memiliki rasa senang saat berangkat dan gembira ketika pulang. "Ya pokoke Budal Seneng, Mulih Wajib Seneng,“ tandasya

Selain itu, nampak juga dalam rombongan Abah Suroto Malang yang memiliki tersembunyi saat hadir di Piala Raja, yakni untuk mencari bidikan burung Cucak Rowo yang dia idamkan.

Rombongan satu ini tidak berhenti di tanah Prambanan saja, tetapi juga tengah mempersiapan On The Way lain lagi yaitu Piala Gubenur Jatim KHOFIFAH CUP 1 yang akan digelar Minggu 27 Oktober 2019 mendatang, di lapangan parkir Ubaya, Surabaya.

 

 

KATA KUNCI: piala raja 2019abah latifkicaumania batu

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp