H. ASTONO. SNIPER HASIL TERNAKAN SENDIRI RING PBI KUALITAS

DANLANUD CUP 3 JOGJA

LB Wisanggeni Hatrik, MB Sniper Melesat, Kenari Si Glontor Besutan Anak SMP, Anis Merah El Nino Nyeri

Tampil gagah, dengan ekor panjang, aksi murai batu Sniper berhasil membius banyak orang di gelaran Danlanud Cup 3 Jogja, Minggu, 19 Agustus 2018. Sniper milik H Astono, selaku Duta Piala Raja, begitu digantang langsung melesat mengumbar tembakan suara kecilan, dibawakan super  panjang. Aksi ini pun sontak menjadi pusat perhatian banyak orang.

Sniper yang sehari-hari dalam rawatan Kholid berhasil menjadi yang terbaik di kelas murai batu Wongbee. Konslet milik Ade Irawan/Momo berada diurutan 2. Kemudian disusul Kian Santang milik Dedy Trans diposisi 3.

“Sniper  hasil breeding sendiri, ring PBI, usianya masih sangat muda, baru 1,5 tahun,” jelas H.Astono, Ketua PBI Bantul.

 

 

YUSUF- SAFIQ. SAMBER NYOWO MASIH TEBTAJI

 

Sedang Yusuf-Syafiq dengan murai batu Samber Nyowo berhasil membawa pulang juara 2. Samber Nyowo hingga kini boleh dibilang terus stabil dijalur juara. Meski tampil di cuaca yang kurang mendukung karena mulai gelap, namun aksi Samber Nyowo tetap memukau dan tak kendor.

Gimin dari VP 88 kembali meraih juara umum Single fighter. Setelah sebelumnya sukses  di Hartono Mall Cup Kamis, 18 Agustus 2018. Keberhasilannya,  lagi-lagi berkat aksi mewahnya love bird Wisanggeni yang  sukses memborong juara 1 tiga kelas. Wisanggeni yang dikawal Cak Safiri menjadi penguasa podium utama di kelas love bird bebas aksi Ronggolawe, love bird B Ronggolawe dan love bird Grob.

 

DT MOZZA CUP JUARA UMUM. 30 SEPTEMBER JADI TUAN RUMAH DI REMBANG

 

Juara Umum BC berhasil diraih oleh Mozza Cup Rembang, setelah  mendapat dukungan luas. Sejumlah jagonya juga tampil hebat dan berhasil meraih juara. Sebut saja love bird Rawa Rontek, Baladewa, Jun, cucak hijua Kaesar, Kenari Idaman dan murai batu Batosai. Sementara itu, Duta Piala Raja keluar sebagai juara umum 2 atau ranner up BC.

Di gelaran akbar itu, terlihat Sean Pemalang, yang beberapa lama tidak terlihat di even besar. Ia kini kembali turun gunung, setelah sebelumnya namanya melambung lewat  jagoan love bird Buto Tengkek yang tiada tanding dan sempat  dibawa keliling luar kota. Kehadirannya ternyata tak hanya bertujuan ikut lomba burung, namun ia juga sengaja mencari bahan anis merah dan love bird sebagai bahan gaco.

 

SEAN PEMALANG. BERBURU JAGOAN ANIS MERAH & LOVE BIRD

 

“Di sini saya dengar banyak burung yang akan tampil bagus-bagus, makanya ikut lomba sekalian cari jago anis merah dan love bird yang benar-benar bagus,” jelas Sehan Pemalang yang bisnis jual beli tanah di kawasan Pemalang dan sekitarnya.

Di gelaran Danlanud Cup 3 itu tak hanya diikuti peserta yang matang usianya, namun ada pula Arya dari Kajeng SF yang masih duduk di bangku SMP kelas 1. Ia terlihat penuh  semanggat dan gembira di kontes burung itu.

 

ARYA KLATEN. SI GLONTOR SIAP KE BUPATI CUP KLATEN

 

Arya membawa kenari bernama Si Glontor yang keluar sebagai juara 2 di kelas kenari std Ronggolawe. Kecintaan Arya terhadap burung  dimulai sejak masih kelas 3 SD, mengikuti jejak sang ayah. Setiap turun ke lomba burung, Arya kerap ditemani sang Ayah dan kawan-kawannya. Keberhasilan Arya membawa kenarinya juara 2 menjadi modal semangatnya untuk kembali menurunkan semua jago yang siap ke even Bupati Cup Klaten.

Sementara itu, Ompong yang menurunkan jagoan baru cendet Granat, ternyata  tampil mewah membuat sejumlah pemain kepincut ingin meminangnya. Granat yang berhasil meraih juara 5, setelah turun dari gantangan langsung  ada yang berani menawar 8 juta rupiah. Tawaran itu rupanya tak membuat bergeming sang pemiliknya.

 

MR. OMPONG. CENDET GRANAT JAGO BARU JADI INCARAN

 

“Tadi ada yang nawar 8 juta, saya minta 15 juta, burung baru, materinya bagus. Emang masih perlu dicari settingan yang pas, tadi masih ada muntingnya,” ujar Ompong yang cukup lihai dalam memilih burung.

Yuda Carnival TMG kembali sukses mengawal love bird Moana milik Adinda BF Temanggung. Setelah sebelumnya di Hartono Mall Cup Jogja  Mouna tampil bagus, dengan raihan juara 2,3,5, dan 5.

 

 

“Moana punya tembakan super panjang hingga berhasil meraih juara 2 dua kali,” ujar Yuda. Sementara di kelas kenari std bebas Miltih X-Pander milik Yuda berhasil masuk 6 besar.

Di kelas anis merah, El Nino milik Arya Kalasan tampil penuh percaya diri dengan gaya bertarungnya yang khas. Di dua sesi, El Nino berhasil menjadi penguasa podium utama alias nyeri.[RING BSR-RANTO]

 

DATA JUARA DANLANUD CUP 3, KLIK DI SINI

BROSUR & AGENDA LOMBA, LIHAT DI SINI

 

PAK PRI. ANAK SHOLEH TERUS BERPRESTASI

 

Mau lomba ke luar kota, pastikan burung dalam kondisi fit dan siap tempur. Bawa selalu  MONCER1, asupan paten para jawara. Dari  Super Kicau Grup  yang terpercaya.

 

YUDA. MOANA & X PANDER TAMPIL OK

 

GIMIN VP 88 SF . KELUAR SEBAGAI JUARA SINGLE FIGHTER

 

MARSEKAL PERTAMA TNI IR.TEDI RIZALHADI S.M.M MENYERAHKAN PIALA KEPADA HEN-HEN

 

 

 

SNIPER RING PBI

 

PENYERAHAN TROPI BERGENGSI DANLANUD OLEH KETUA PANITIA

 

SI GLONTOR SIAP KE PIALA BUPATI KLATEN

KATA KUNCI: danlanud jogja mozza cup

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp