PARA PENGURUS JBT BERKUMPUL DI GELARAN BUPATI BADUNG CUP III

BUPATI BADUNG CUP III BALI #7

Nyaris Meraih Juara Umum, Jalak Bali Team Siap Gelar Even di Tahun 2019

Saling kejar-kejaran poin memperebutkan juara umum BC, tersaji dalam gelaran Bupati Badung Cup III Bali (4/11), antara Jalak Bali Team (JBT) dan Duta Arowana. JBT yang mengerahkan segenap amunisi terbaiknya, ternyata gagal mengangkat tropi BC dengan selisih poin tipis.

Hadir full team dan dikomando langsung oleh ARB, sebenarnya amunisi JBT berhasil mendominasi podium puncak di beberapa kelas. Seperti di kelas kenari, murai batu, cucak hijau, anis merah, kacer, branjangan dan cucak rowo. Bahkan beberapa podium puncak, tercatat nama JBT di kolom alamat.

 

 

PERDANA TURUN, KENARI PANGERAN LANGSUNG SABET 2 TROPI EMAS

 

Tapi di akhir acara saat dilakukan penghitungan poin, JBT ternyata kalah dengan selisih poin tipis dari Duta Arowana yang dipimpin oleh Dodiet Kober. “Tadi saya lihat sendiri. Duta Arowana memang layak jadi juara umum dengan poin tertinggi. Selamat buat Duta Arowana, dan semoga sukses untuk evennya besok di Malang,” kata ARB yang memberi sinyal akan menyerbu even ARW Cup 1 Malang (18/11).

Amunisi JBT yang berhasil mendominasi diantaranya, Pangeran di kelas kenari, TO dan Senapon di kelas murai batu, New Histeris di kelas cucak hijau, Cassanova, Titanium,dan Sugriwa di kelas anis merah, Kunto Dewo dan Tragedi di kelas kacer, Anak Langi di kelas Branjangan, Blerong dan Gandrung di kelas cucak rowo, dan ada Boom Bali di kelas cucak jenggot/kapas tembak.  

 

BARU... ini yang sudah lama Anda tunggu-tunggu, segera dapatkan dengan menghubungi nomor-nomor di bawah.

 

Kenari Pangeran milik Rudy Oasis yang dikawal oleh Coco Abas, sukses dua kali bertengger di podium puncak. Diantaranya, saat berlaga di kelas Lokal STD Sekda Badung, dan kelas Bebas Kabupaten Badung. Kendati di even ini adalah laga perdananya turun ke arena, tapi kenari berwarna bon hijau ini tak sedikitpun menciutkan nyalinya saat melawan kenari-kenari papan atas yang pastinya sudah teruji akan kulitasnya.

Berbekal keahliannya membawakan lagu standart cengkok dengan durasi kereta, Pangeran berhasil mencuri perhatian juri dengan volume dahsyatnya. “Kaget tadi lihat aksinya dia atas gantangan. Padahal burung ini belum pernah naik gantangan. Hanya iseng-iseng saja untuk melengkapi amunisi JBT di kelas kenari,” ujar Coco Abas yang juga mengatakan kalau Pangeran ini adalah kenari gagal mastering.

 

MB TO ANDALAN JALAK BALI MONCER DI KELAS UTAMA

 

Sedangkan murai batu TO (Target Operasi) milik ARB sendiri, juga berhasil menyuguhkan penampilan terbaiknya. Murai batu yangselalu menjadi senjata andalan JBT untuk melakoni laga di even-even akbar ini, tampil gemilang memuntahkan segenap materi lagu andalannya di hadapan juri PBI yang bertugas. Ditambah dengan volumenya yang tembus, semakin membuktikan kalau TO memang salah satu satu murai batu terbaik di tanah air.

Di laganya kali ini, TO sukses menjadi kampiun di kelas utama Bupati Badung. TO kembali bertengger di podium puncak, ketika turun di kelas Sekda Badung A. TO nyaris saja mengukir hatrik saat berlaga di kelas Sekda Badung B, tapi Jagger milik Agus Sapu Jagad menggagalkan impiannya dengan adu tos, karena mendapat bendera nominasi yang sama. Meraih juara 1, 1, 2, TO didapuk paniti sebagai peraih tropi murai batu terbaik dalam gelaran Bupati Badung Cup III Bali.

 

 

Selain TO, amunisi murai batu milik ARB juga berhasil mencuri kemenangan di kelas Ring Silver PBI lewat aksi Senapon. “TO saat ini memang dalam kondisi top perform. Tadi tarungnya full mukul dengan tembakan yang pajang-panjang. Kalau Senapon ini masih sangat muda, tapi kualitasnya kedepan saya yakin bisa mengimbangi TO,” jelas ARB.

Pundi-pundi poin juga didapat di kelas cucak hijau berkat aksi gemilang dari New Histeris besutan Agung Tato. Di aksinya mengusung nama JBT ini, New Histeris mampu meretas prestasi sebagai juara 1, 2, 2. Untuk di kelas anis merah yang selalu menyajikan persaingan penuh gengsi, JBT empat kali namanya tercatat di lingkaran tiga besar daftar kejuaraan.

“Saya mewakili teman-teman di JBT, sangat puas dengan prestasi yang ditorehkan gacoan team kami di even akbar ini. Meski belum jadi juara umum, yang terpenting kami bisa berkumpul dan menjalin silaturahmi sesama penghobi burung berkicau,” tandas ARB.

 

JALAK BALI TEAM AKAN GELAR EVEN DI TAHUN 2019

 

Ada yang spesial dari team JBT dalam lawatannya di even Bupati Badung Cup III Bali ini. Dimana para pengurus JBT yang hadir, salah satunya sang penasehat yaitu Mr Gunadi, terlihat serius membahas sesuatu. Ternyata di even ini, JBT juga mangadakan kopdar untuk membahas rencana even Jalak Bali Cup 3 di tahun 2019.

“Saat ini para pengurus JBT sudah mulai santai. Dan kami berencana akan menggelar even di tahun 2019, untuk melanjutkan even yang sudah kami adakan sebelumnya. Untuk tanggal dan bulannya, masih belum kami tentukan. Yang pasti, jika tidak ada halangan, di tahun 2019 kami siap gelar Jalak Bali Cup yang ke 3. Tunggu saja kabar dari kami,” jelas ARB.

 

KATA KUNCI: bupati badung cup iii bali jalak bali team jbt murai batu to kenari pangeran

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp