BOWO BOY. MULAI RAMBAH KACER DAN CUCAK HIJAU

BOWO BOY BOYOLALI

Raup Puluhan Juta dari Jual Beli Murai Batu, Kini Rambah Kacer dan Cucak Hijau

Raup puluhan juta dari jual beli murai batu, Bowo Boy mulai merambah jenis burung lain seperti kacer dan cucak hijau di awal tahun 2020 ini. Bagaimana strategi seller asal Boyolali itu menembus ketatnya persaingan di dunia jual beli burung?

Di kalangan kicaumania Boyolali, nama Bowo Boy mungkin sudah familiar dan tak asing lagi. Tak hanya dikenal sebagai pemain, lelaki asal Kiringan, Sunggingan, Boyolali ini juga dikenal sebagi penjual (seller) murai batu berkualitas. Meski bukan hasil tangkaran sendiri, banyak gaco jebolan kios burungnya yang moncer di berbagai kota.

Ia mengungkapkan apabila dalam satu bulan bisa menjual puluhan gaco dengan omzet tembus 50 juta lebih. Tak hanya dibeli oleh pemain-pemain lokal, gaco-gaconya justru diburu oleh pemain luar daerah seperti Jakarta, Bandung, Purwokerto, Lampung, dan Ciamis. Kemudahan teknologi dan perkembangan dunia jual beli online saat ini diakuinya sangat membantu penjualan.

 

 

BOWO BOY. RAUP PULUHAN JUTA DARI JUAL BELI MURAI BATU

 

“Sekarang pemain di jual beli burung sangat banyak, pinter-pinternya kita berstrategi saja,” ungkapnya. Untuk menggaet pembeli baik dari dalam maupun luar kota, tak jarang Bowo memberikan kelonggaran dalam transaksi baik dari segi budget, kualitas maupun grade yang diinginkan.

Kalau ada pembeli yang meminta burung prestasi atau lapangan pun, Ia akan memastikan burung yang dijualnya memang mampu bersaing. Tak heran kalau di arena latber atau latpres Boyolali Kota (Boykot), Ia sering terlihat menenteng banyak gaco.

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.

 

Di Spesial Oriq Jaya Ngebong (13/1) lalu, Ia terlihat bahagia karena murai batu Saigon dan kacer Merapi meraih kemenangan. Ini menjadi bukti kalau materi-materi yang dijualnya bukan kaleng-kaleng, namun benar-benar berkualitas.

Ia juga mengungkapkan apabila di tahun 2020 ini penjualannya akan mulai merambah jenis burung lain seperti kacer dan cucak hijau. Selain memang sedang naik daun, Ia mengaku mulai kewalahan melayani pesanan dua jenis burung itu terutama luar kota.

 

2 Lapang, Nominasi Terbuka,  LOSSGAN. Ingat,  Piala Andhang Pangrenan Purwokerto, Minggu 2 Februari 2020. Gawene EO sa-Banyumas loh. Selengkapnya,  KLIK DI SINI

 

Dalam satu bulan ini saja, Ia mengungkapkan kalau lebih dari 20 ekor telah keluar dari kiosnya. “Sebulan ini sudah 20 ekor yang kita jual, sebagian besar ke luar kota. Untuk Boyolali dan Solo ada sih, tapi nggak banyak,” bisiknya.

Menurutnya, kepercayaan dari konsumen menjadi kunci kesuksesannya menjalani bisnis jual beli burung selama ini. Ketika kepercayaan konsumen sudah kita dapat, mereka akan kembali, dan kembali lagi kalau mencari gaco baru.

 

BERITA LAINNYA

KATA KUNCI: bowo boy

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp