RIMBA DAN FX DAMARA, KETUA SAMURAI

APAKAH ANDA PESERTA “KSATRIA” YANG DICARI SAMURAI

Menang Tak Membusungkan Dada, Kalah Mau Mengakui Keunggulan Lawan dan Cepat Move On

Lomba sekadar ramai bahkan peserta sampai meledak, itu sudah sering. Asal hadiah jor-joran, bila perlu dikasih embel-embel losgan, ditambah doorprise heboh, hampir pasti ramai. Tapi…, bukan itu yang dicari Soft Launching Samurai. Lalu?

Mungkin Anda jarang mendengar istilah ksatria digunakan untuk menggambarkan sikap para kicaumania yang jadi peserta lomba. Lomba burung lebih dipenuhi hiruk pikuk istilah fair play, amanah, dan semacamnya.

Fair play, amanah, sesuai fakta lapangan, lebih banyak digunakan sebagai janji dari pihak panitia atau penyelenggara. Padahal, peserta pun sejak dari awal juga sangat penting untuk punya semangat dan sikap fair play, amanah, sportif. Dalam istilah yang lebih “jawa” atau dari bahasa sansekerta, kita pinjam saja kata ksatria.

 

 

Istilah ksatria mungkin cukup familiar di jagad pewayangan, dan kemudian diadopsi di ranah militer. Tak heran bila markas atau barak militer juga kerap disebut sebagai ksatrian, tempat berkumpulnya para ksatria.

Sikap ksatria menunjuk pada prajurit yang sportif, pantang main curang, ketika menang bertanding tidak congkak, selalu menghormati lawan yang kalah. Ketika kalah juga mau mengakui keunggulan lawan, ada rasa segan dan hormat, tidak pendendam, tidak larut berlama-lama dalam kesedihan alias cepat move on.

Sikap seperti ini juga sangat penting dimiliki para kicaumania yang hendak berlomba. Idealnya, agar bisa punya sikap ksatria yang mumpuni, juga perlu dibekali dengan ilmu, dengan pemahanan tentang burung yang bagus dan bisa juara itu seperti apa, serta mempelajari dan memahami pakem yang berlaku pada lomba yang akan diikutinya.

 

Burung yang sebelumnya bunyi tiba-tiba MACET dan memBISU? Berikan MONCER-1 selama beberapa hari, lihat perbedaannya dalam 5-7 hari, dijamin langsung JOSS kembali.

 

Ini bagian yang sulit. Meski banyak peserta yang disebut-sebut semakin pintar dalam memahami burung yang bagus, tapi ada penafsiran yang (sangat) berbeda satu sama lain, baik sesama peserta, apalagi dengan team juri. Bahkan antara juri satu dengan lain pun, belum tentu pemahamannya (mendekati) sama.

Itulah salah satu biang di lomba burung kerap dijumpai komplain, mulai yang dilakukan dengan baik-baik saja, hingga yang cenderung sarkas, bahkan kadang mengarah pada anarki.

Bambang Dewa, pendiri dan sesepuh Dewa 99, mengakui hal ini. “Kalau hanya pintar soal burung bagus itu banyak. Tapi bagaimana mendekatkan pemahaman antara satu juri dengan juri yang lain, itu tidak mudah. Butuh jam terbang, sering kerja dalam satu team, sering melihat dan memantau beragam karakter (suara dan gaya) burung.”

 

BAMBANG DEWA, TERUS BINA KEMAMPUAN TEKNIS DAN INTEGRITAS JURI DEWA 99

 

Juri yang punya kompetensi seperti yang disebut Bambang di atas, tidak kagetan karena mungkin di suatu lomba baru pertama dengar dan paham kok ada burung punya variasi suara tertentu, apakah itu kategori bagus, biasa saja, atau malah mengurangi nilai. “Di Dewa kami secara rutin berdiskusi bahkan berdebat seru bila mendapati ada kasus yang dianggap baru, sampai ketemu semacam kesepakatan apakah yang seperti akan diberi nilai lebih atau seperti apa,” imbuh Bambang.

Kalau soal pemahaman teknis sudah mendekati oke, hal penting lainnya adalah memastikan dan menjaga para team juri tetap pada koridor integritas, termasuk attitude atau sikap dan etika baik ketika bertugas maupun ketika tidak bertugas. Bahkan dalam ber-medsos pun, tak luput dari pantauan.

“Alhamdulillah, kami di Dewa 99 sejauh ini juga selalu bersama-sama bisa menjaga hal itu. Itu sebabnya, meski secara umur sudah dewasa, Dewa 99 tetap membatasi jumlah team juri dalam ukuran kami bisa mengendalikan, juga bisa membagi dan membebani tugas secara merata dan relatif adil, dengan fee yang layak pula sehingga mereka tidak lagi berpikir untuk bertindak lancung.”

 

 

Kinerja dan karakter team juri Dewa 99, baik saat bertugas di dalam lapangan maupun sedang tidak bertugas dalam tindak-tanduk keseharian, sudah mendapatkan pengakuan yang luas dari publik kicaumania. Itulah yang jadi alasan Samurai, komunitas murai yang relatif baru dan kebetulan berpusat di Karanganyar, Solo Raya, memutuskan memilih team juri Dewa 99 menjadi satu-satunya team pengadil di event Soft Launching Samurai, Minggu 8 Januari 2023 besuk.

“Urusan terkait penilaian bisa dikatakan sudah selesai. Melihat pengalaman terdahulu, kalau juri campur-campur atau gado-gado, seringkali ada beda penafsiran juri, apalagi kalau sudah mengatasnamakan selera, perbedaan itu sangat sulit dihindari. Kita tak mau dipusingkan urusan begituan, tetapkan satu team juri yang secara umum sudah terbukti, juga sudah dapat pengakuan soal kemampuan teknis sekaligus integritas. Biar tidak ada lagi dusta di antara kita. Tak ada pengecualian atau pengistimewaan apakah itu milik member, rekom, atau peserta umum di luar member dan rekom,” tegas Damara FX, Ketua Samurai.

 

SEBAGIAN MEMBER DAN REKOM SAMURAI DI LAWU FIESTA

 

Kini, tugasnya tinggal bagaimana informasi seperti ini bisa sampai ke calon peserta. “Ada tiga ketegori peserta, member, rekom, dan peserta umum yang belum jadi member maupun rekom. Yang member dan rekom Insya Allah sudah beberapa kali sudah ketemu dalam suatu event, sebagai peserta, maupun di forum kumpul-kumpul, sudah paham bagaimana kita harus bertindak. Nah yang peserta umum itu, kan butuh edukasi sejak mereka baru dalam tahap mendaftar,” imbuhnya.

Sekadar ingin peserta ramai, meledak, itu sudah banyak dan relatif mudah dilakukan. “Asal kemasan menarik, hadiah jor-joran, bila perlu juga losgan, lalu tambahi doosprise yang besar dan heboh pula, pasti peluang ramai besar. Tapi bukan itu target dari Samurai. Kita justru ingin membatasi peserta, bahkan langsung atau tidak langsung juga melakukan filter atau seleksi peserta,” ujar Rimba Star, punggawa Samurai yang diserahi urusan teknis lomba.

 

TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk murai batu, hwamey, anis merah, kacer oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya, termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.

 

Menurut Rimba, semua calon peserta terutama yang sudah jadi member dan rekom sepakat ingin lomba yang benar-benar kondusif, nyaman, tenang, dan menghibur. “Jadi butuh peserta tambahan di luar member dan rekom yang punya visi-misi mendekati sama, biar dalam pelaksanaannya juga tidak merepotkan. Mereka semua bisa juara, tapi jangan kelewat “umuk” lah, bisa juga kalah, jangan baper dan sibuk menuduh yang lain atau menang itu curang, apalagi sampai bertindak arogan. Kita ingin lomba yang benar-benar no camplain, secara bersama-sama butuh kesadaran dan kebesaran hati. Peserta semacam ini yang sedang kita rangkul,” imbuh Rimba.

Ya kombinasi dari niat dan konsep lomba dari penyelenggara yang baik, team juri yang secara teknis dan integritas juga sudah terbukti dan mendapat pengakuan luas, hingga sikap dari peserta baik member, rekom, maupun peserta umum siap menjadi ksatria, secara umum punya keinginan yang hampir sama, tentunya bakal membuat Soft Launching Samurai bakal jadi lomba yang sesuai harapan, semua bisa merasa tenang, nyaman, dan terhibur. Apakah itu yang kalah apalagi yang menang, bisa tersenyum (lega).

 

 

Anda merasa bagian dari kicaumania yang ksatria dan punya keingian yang sama, lomba yang sepenuhnya mengandalkan kualitas dan perfoma burung tanpa perlu “biaya ekstra” untuk odeng buat team juri? Bila iya, ayo segera bergabung, masih ada kesempatan.

“Bila masih berpikir untuk bisa juara dengan segala cara, beragam tindakan curang seperti nyogok alias ngodeng kepada team juri atau lewat berbagai jalur lain, mohon maaf, Anda bukan yang dicari oleh Samurai, silakan memilih event lainnya,” tandas Rimba.

Informasi tambahan, setidaknya 3 kelas sudah dinyatakan sold out dan masuk daftar tunggu. Lainnya relatif sudah mulai menipis. Simak brosur dan jadwal di bawah ini, hubungi Saudara Mul Pandawa untuk mengetahui kondisi stok tiket terkini, 0822-4753-3361. [maltimbus]

 

BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAHMURAI BATUHWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGANMINI PELETBEO.

Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.

 

BROSUR SOFT LAUNCHING SAMURAI:

 

JADWAL SOFT LAUNCHING SAMURAI:

 

KATA KUNCI: soft launching samurai

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp