MASTER PILIHAN UNTUK MURAI BATU

ABAY BANDUNG

10 Jenis Master yang Dianjurkan dan yang Perlu Dihindari agar Murai Batu Makin Wow

Sabtu, 16 November 2019 - TIPS

Untuk bisa menghasilkan murai batu dengan materi lagu yang variatif dan bisa didendangkan dengan merdu, kita harus memperhatikan jenis lagu yang cocok dan sesuai dengan karakter murai batu.

Sebab tidak semua burung dapat dijadikan masteran untuk murai batu. Bahkan, ada beberapa jenis burung yang harus dihindari jika akan memaster murai batu supaya hasilnya memuaskan.

Dalam lomba yang persaingannya kian ketat dan berat, materi lagu menjadi sangat sangat penting dan paling menentukan dalam penilaian juri. Burung untuk lomba mestinya memang harus memiliki performa yang bagus, volume yang keras, dan didukung gaya yang aduhai.

Murai batu dengan isian relatif komplit bisa menambah kualitas dan nilai jual yang tinggi. Oleh karena itu para murai batu mania, terutama yang masih pemula harus memperhatikan masalah jenis lagu / jenis burung, serta teknik pemasteran murai batu dengan burung masteran alami ini, agar hasilnya bisa memuaskan.

Abay, salah satu murai batu mania dari Bandung membagikan tips tentang cara pemasteran murai batu, mulai jenis burung yang cocok, hingga cara melakukannya.

Beberapa burung yang bisa dijadikan masteran murai batu antara lain:

1. Cililin
   Burung cililin sangat bagus untuk master murai, karena memiliki suara tembakan dengan durasi yang lama, volume tinggi, suara kasar, dan gacor. Ada dua jenis cililin yaitu yang berwarna hitam dan coklat, yang sering digunakan untuk masteran biasanya yang berwarna coklat. Suara cililin bisa membuat murai batu menghasilkan suara roll tembak serta gacor.

2. Kenari
   Master yang bisa menghasilkan suara bagus adalah dengan menggunakan burung kenari. Karakter ngerol panjang dengan jeda yang rapat, gacor dan volume tinggi, sangat cocok untuk menghasilkan murai batu yang berkualitas.

CILILIN (dok. fb/google)

3. Cucak Jenggot
   Dengan menggunakan suara cucak jenggot, yang dihasilkan adalah suara keras dan volume tinggi. Ini sangat cocok jenis burung tempur seperti murai batu.

4. Pelatuk
   Suara burung pelatuk sangat bagus digunakan untuk masteran murai batu, sebab suara burung pelatuk punya volume tinggi, speed tinggi, keras, dan memiliki jeda yang rapat ditunjang dengan durasi yang cukup lama. Burung pelatuk ada 2 jenis yaitu pelatuk bawang dan pelatuk beras. Perbedaannya, pelatuk bawang suaranya lebih melengking sedangkan pelatuk beras suaranya lebih ribut. Menambah gacor murai batu.

5. Tengkek Buto
   Memaster dengan tengkek buto sangat bagus, suara tengkek buto memiliki speed yang tinggi, gacor dengan suara yang kasar dan keras. Durasinya yang sangat lama juga baik bagi pemasteran murai batu supaya menjadi gacor.

6. Burung Gereja
   Suara burung gereja sangat bagus digunakan sebagai masteran murai batu, apalagi suara burung gereja ketika sedang tarung. Suaranya keras, crecetannya juga variatif disertai tembakan tembakan, enak sekali didengar. Ini cocok sekali untuk membentuk murai batu menghasilkan tembakan dahsyat.

BURUNG GEREJA (dok. fb/google)

7. Serindit
   Suara burung serindit juga sangat bagus digunakan. Burung serindit punya kestabilan ketika berbunyi dengan jeda yang rapat, volume tinggi, sehingga cocok untuk pemasteran murai batu.

8. Sogok Ontong
   Suara burung sogok ontong sangat bagus karena memiliki suara tembakan yang dahsyat, volume tinggi, suara crecetan yang stabil, dengan durasi lama dan jeda yang rapat. Cocok sekali untuk melatih murai batu mengeluarkan tembakan tembakan lagu.

9. Kapas Tembak
   Burung kapas tembak memiliki tembakan tembakan dahsyat volume tinggi dan jeda rapat. Sangat bagus melatih murai batu mengeluarkan roll dan tembakan.

10. Love Bird
    Memaster dengan menggunakan love bird sangat baik dilakukan terutama dengan love bird yang memiliki ngekek durasi yang lama dan jeda rapat. Ini akan membuat murai batu memiliki roll panjang saat berkicau.

KAPAS TEMBAK (dok. fb/google)

JENIS YANG SEBAIKNYA DIHINDARI UNTUK MASTER MURAI BATU

Sedangkan beberapa burung sebaiknya dihindari dalam memaster murai batu dikarenakan durasinya yang pendek pendek dan putus putus, atau volumenya yang kurang tinggi dan lagu yang dihasilkan kurang bagus.

Beberapa di antaranya:

1. Jalak Kebo
2. Trucukan
3. Cucak Hijau
4. Ciblek
5. Prenjak
6. Kutilang
7. Blackthroat
8. Cucak Rowo
9. Betet
10. Beo
11. Anis Merah
12. Anis Kembang
13. Perkutut

Perlu dicatat, jenis burung yang dianggap cocok atau sebaliknya sebaiknya dihindari tidaklah bersifat mutlak. Orang lain bisa saja punya pendapat berbeda, bisa jadi juga karena alasan selera yang berbeda.

Hal lain yang perlu diperhatikan, adalah soal perawatan burung master. Banyak yang menganggap remeh burung master, sehingga perawatannya juga asal-asalan. Misalnya diberikan pakan sisa dari burung lain.

Padahal sebagai “guru” burung master justru harus dirawat secara serius agar tetap sehat dan kondisi, sehingga tetap rajin bunyi dan mengeluarkan suara yang berkualitas. [sundoro, maltimbus, foto-foto burung master sebagian diambil dari google/facebook].

KATA KUNCI: abay bandung tips murai batu burung master alami yang cocok untuk murai batu master yang sebaiknya dihindari untuk murai batu