GM SF. MB ANDROMEDA & MERAPI MELEJIT

22TH ANNIVERSARY LASKAR SUKOWATI

Merapi, KL, Hipnotis, Rolex, dan Rosalia Mengorbit

Selasa, 28 Februari 2023 - BERITA LOMBA

Minggu, 26 Februari 2023, bertempat di Hutan Kota Margo Asri, Karangmalang, Sragen, Laskar Sukowati Sragen sukses melaksanakan gelaran Anniversary mereka yang ke 22 tahun. Lomba yang dihadiri oleh komunitas Samurai, komunitas kacer, komunitas cucak hijau, komunitas cendet dan kenari ini berlangsung ramai dan gayeng.

Hadir bersama rekan-rekannya dari member Samurai (Sahabat Murai Indonesia) seperti Angga Berlian BF, Supri Asha, Team Bolo Saklawase, Team Jago SF dan lainnya, Ompink GM SF berhasil mengantarkan murai batu Merapi dan Andromeda meraih prestasi.

Murai batu Merapi tak terbendung di kelas Murai Batu Sapu Jagad, meski selalu ditempel ketat oleh dua bersaudara Ndok Sakti (Macca SF) dan Cikal (Biroe BF). Di kelas utama Murai Batu Laskar Sukowati, Merapi berada di posisi tiga besar membayangi Hell Sing (U My Asha)  dan Ndok Sakti di posisi ke tiga.

Adapun Andromeda meraih prestasi dengan menjadi yang terbaik di kelas Murai Batu Samurai VIP A, unggul atas Rolex milik Anggi Alika Batik.

“Alhamdulillah, masih ada hoki di gelaran Anniversary Laskar Sukowati Sragen. Murai batu Merapi dan Andromeda masih tanggung jawab, terima kasih kepada juri yang bertugas, selamat ulang tahun buat Laskar Sukowati semoga makin sukses dan solid,” tulis Petra Aditya salah satu crew GM SF di laman facebooknya.

 U MY ASHA SOLO. HELL SING JAWARA MB KELAS UTAMA LASKAR SUKOWATI

Kelas utama Murai Batu Laskar Sukowat G16 menampilkan Hell Sing milik U My Asha Solo sebagai jawaranya. Tampil bagus menggelontorkan materi komplit didukung volume tembus sukses membuatnya menjadi pusat perhatian penoton dan juri yang bertugas. Penampilan Hell Sing juga semakin tampak indah dengan ekor panjang menjuntai saat perform ngecun sujud.

U My Asha Solo tak hanya menjuarai kelas murai batu. Dalam even ini, team juga membawa kacer Seroja yang menjadi bintang di kelas Kacer VIP. Burung ini memang sedang dalam kondisi top form, dalam beberapa pekan terakhir selalu menorehkan juara di beberapa lawatannya.

JAGO SF. CH HIPNOTIS MULAI ONFIRE, SIAP KE SUHBRASTHA CUP 1

Team Jago SF yang dikawal oleh Nicco Ratmaja dan Tohocx turut hadir meramaikan gelaran Anniversary laskar Sukowati. Kali ini hanya membawa satu amunisi yaitu cucak hijau Hipnotis. Burung yang dulu didapat oleh Rudy Jago di Sragen ini tampil bagus di tempat asalnya. Turun tiga sesi, Hipnotis bermain stabil walaupun tampil di trek basah karena kondisi turun hujan di wilayah Sragen waktu itu.

Hipnotis menjadi yang terbaik saat turun di kelas Cucak Hijau Sejati, sebelumnya di kelas VIP dan Bintang menempati posisi runner up dan ketiga.

“Pemanasan buat pekan depan main ke Suhbrastha Cup 1, Hipnotis sama Temox siap turun di Yonif Raider 408 Sragen. Dua burung cucak hijau ini dulu didapat di Sragen juga, semoga besok ada hokinya,” jelas Rudy Jago saat dihubungi lewat aplikasi WhatsApp.

BERLIAN BF. MB KL, SUPER HERO & CENDET JIHAD RAIH PRESTASI

Berlian BF yang dikawal langsung oleh Angga Berlian dan Ryan Berlian juga sukses meraih prestasi juara dengan beberapa amunisinya. Tiga diantara jagoannya seperti murai batu Kuda Lumping (KL) dan Super Hero, serta amunisi anyarnya cendet Jihad.

KL meraih podium juara di kelas Murai Batu Bintang, Super Hero runner up di kelas Murai Batu Samurai Vip B. Sementara itu cendet Jihad berada di posisi tiga besar kelas VIP.

“Silaturahmi dan memenuhi undangan rekan-rekan Laskar Sukowati Sragen. Hari ini Berlian BF bersama member Samurai lainnya merasakan aura lomba di EO tertua yang masih eksis di kota Sragen, hari ini gayeng, tetap ramai walau turun hujan deras, lokasinya yang di hutan kota makin asik buat berlomba,” tutur Angga Berlian.

Beberapa jagoan putra daerah juga tidak mau kalah bersaing di beberapa kelas. Di kelas murai batu beberapa burung tampil bagus seperti Ndok Sakti, Cikal, Rawa Rontek, Rolex, Belanda JR dan lainnya. Kelas cucak hijau juga menampilkan putra daerah sebagai juaranya seperti New Casper dan Jet Lie, di kelas kacer ada Rolex dan Rimba Sakti yang turut meramaikan persaingan perebutan juara.

AGUNG MACCA SF. MB NDOK SAKTI KONDISI NYULAM JUARA 1,2,2

Walaupun dalam kondisi nyulam bulu sayap jatuh dua tidak menghalangi performa Ndok Sakti milik Agung Macca SF. Tampil tiga sesi, Ndok Sakti menjadi yang tebaik di kelas Murai Batu A’an BF Sragen setelah unggul dari Ipin. Di dua kelas lainnya, Ndok Sakti berada di posisi runner up saat turun di kelas utama Murai Batu Laskar Sukowat dan di kelas Murai Batu Sapu Jagad.

“Sesampai di lokasi saat buka kerodong ternyata ada bulu sayap yang jatuh, kita tetap gas main tiga sesi tiket yang sudah di pesan jauh-jauh hari. Alhamdulillah, walaupun main di trek basah Ndok Sakti masih mau kerja bagus, walaupun belum sampai ke performa terbaiknya. Setelah Anniversary Laskar Sukowati, pekan depan juga mau hadir di Suhbrastha Cup 1,” bisik Agung Macca kepada Burungnews.

 BANNY SSA. NEW CASPER JAWARA CH KOMUNITAS

Banny SSA bersama cucak hijau New Casper kembali memperoleh tropi juara pertama. Tampil di kelas komunitas Cucak Hijau Saka 22, New Casper tampak mencolok dengan performa ngentrok jambul sayap bergetar-getar sambil bongkar beragam isian dan besetan panjang bersaing dengan 63 burung lainnya.

Di kelas komunitas Cucak Hijau Saka 22 full 64 gantangan terisi ini aura lomba benar-benar terasa. Ramainya peserta yang hadir dan penonton di pinggir gantangan yang melihat langsung jalannya perlombaan berakhir dengan riuhnya tepuk tangan peserta dan komunitas Cucak Hijau Saka 22 yang berlanjut dengan acara bagi-bagi doorprize baik dari komunitas Saka 22 maupun panitia.

JARAN GOYANG SF. JET LIE JAWARA KELAS UTAMA CUCAK HIJAU

Di kelas reguler yang juga ramai peserta ini, Jet Lie besutan Fahroel Jaran Goyang SF meraih podium juara saat tampil di kelas Cucak Hijau VIP. Sementara itu di kelas Cucak Hijau  Bintang GM milik Kevo Anbu SF juga meraih prestasi terbaiknya.

Kelas kacer kuota teramai berlangsung saat kelas komunitas kacer KKS berlangsung. 64 gantangan nyaris terisi full peserta. Di kelas komunitas ini, Rolex jago lawas milik Mbelet Alam Jaya tampil sebagai pemenang. Menurut Henry BTX saat dihubungi Burungnews, penampilan Rolex di Anniversary Laskar Sukowati belum sepenuhnya maksimal.

“Rolex habis mabung, pemanasan 2 minggu lagi biar siap di Piala Mabes Kamulyan 2,” ucapnya lewat aplikasi WhatsApp.

 ALAM JAYA SF. ROLEX JAWARA KACER KOMUNITAS

Selain Seroja, kelas kacer reguler juga kembali menampilkan jagoan asal Sragen yang sedang naik daun. Di kelas Kacer Bintang, Rimba Sakti besutan Wahyu Kuncoro tampil sebagai yang terbaik unggul dari Reog milik Mr Harno dan Mahapatih milik Rois di urutan kedua dan ketiga.

Kelas kenari walaupun tampak kurang maksimal pesertanya mengorbitkan kenari Rosalia milik Alsha Canary yang di kawal oleh Etu sebagai primadona lapangan. Pada kesempatan kali ini, Rosalia berhasil meraih dua kali juara pertama alias double winner setelah memenangi kelas Kenari Komunitas KKSA dan juga kelas Kenari VIP.

Di kelas Kenari Bintang, Avatar besutan markas JRR Motor yang dikawal oleh Robek dan Aldo berhasil meraih singgasana juara pertama.

ETU SUKSES KAWAL ROSALIA MILIK ALSHA CANARY RAIH DOUBLE WINNER

Kelas Cendet juga nampak ramai terisi peserta. New milik Opank SOS Klaten berhasil meraih double winner. Ontoseno milik Kentut CBKS nyaris nyeri sementara Doa Ibu milik Supriyanto Berkah Manuk menjadi yang terbaik di kelas Komunitas Cendet SCS/CBKS.

Meski bermain di trek basah karena turunnya hujan yang awet sampai sore di wilayah Sragen, event ini terbilang ramai dan lancar.

“Kami atas nama keluarga besar Laskar Sukowati mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan dan kerja samanya dalam rangka lomba burung berkicau Anniversary Laskar Sukowati yang ke 22 tahun berjalan lancar, tertib dan aman. Kami juga mengucapkan beribu-ribu terima kasih kepada para kicaumania se Solo Raya dan khususnya kicau mania di kabupaten Sragen yang antusias mendukung penuh Anniversary Laskar Sukowati yang ke 22 tahun termasuk komunitas burung berkicau yang ada di Sragen yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu. Dan kiranya kami mohon maaf yang sebesar - besarnya kalau ada kesalahan dalam penyelenggaraan lomba burung berkicau tersebut, sekali lagi kami mohon maaf salam sehat kicau mania seluruh nusantara,” tulis Sunarto selaku ketua Laskar Sukowati Sragen di laman facebooknya.[Hery]

 22TH ANNIVERSARY LASKAR SUKOWATI SRAGEN

BROSUR ANNIV. MASTERPIECE ARENA:

BROSUR SEMARANG VAGANZA:

BROSUR KOPDAR 2 SPM YOGYAKARTA:

BROSUR SMM ROAD TO PIALA SULTAN DELI:

KATA KUNCI: laskar sukowati