LB SARIMI MILIK ABAH NOR TOLAK MAHAR 70 JUTA.

WONK LAWAS BC SURABAYA

Sarimi Durasi Istimewa 2, Tolak Mahar 70 juta

Sarimi gaco dari Abah Nor mendapatkan sebutan Lanjut Istimewa dan beberapa kali panjang dan berhak meraih bendera koncer A. Sementara SLT BC menempatkan beberapa gaconya di tangga juara pada kelas love bird paud dan dewasa.

Pesta sebutan super hingga istimewa terlihat pada kelas love bird B di gelaran rutin Wonk Lawas BC, Jumat 29 Desember. Banyak sekali love bird yang mendapatkan sebutan super bahkan istimewa dari tim pengadil.

 

 

SLT BC MONCER DI KELAS LOVE BIRD PAUD DAN DEWASA.

 

Abah Nor yang turun dengan amunisi terbaiknya seperti Ratu Joda dan Sarimi, mampu membawa pulang gelar juara 1, 4, dan 6. Sarimi salah satu gaco mudanya mampu membius penonton dan juri pada kelas love bird B dengan sebutan panjang beberapa kali dan juga istimewa 2 mendekati sebutan tertinggi kelas paruh bengkok.

“Pada sesi A banyak burung yang gak jalan karena ada angina dan gerimis, baru pada sesi B pertarungan sengit terjadi dan Sarimi yang menempati gantangan no 3 mampu mengeluarkan semua kemampuan terbaiknya hingga ada yang menawar 70 juta,” ujar Mat Deri sang mekanik dari Abah Nor.

 

PAK SHOLEH DAN H. NASIR. DUAT TAMBAK PRING KUASAI KELAS CUCAK HIJAU A.

 

Sementara SLT BC yang turun pada kelas paud dan dewasa mampu menunjukkan dominasinya dengan menempatkan amunisinya di tangga juara. Dewi Persik milik Deni mampu tampil apik dengan menyabet 2 gelar sebagai juara 1 dan 2 pada dua kelas yang dilombakan.

Selain sukses menempatkan jagoannya di kelas paud, pada kelas dewasa juga terdapat wakil dari SLT BC. Bajol Ijo mampu merebut juara pada sesi A dan Umar Bakri yang menjadi runner-up pada sesi C. “Hari ini kita membawa banyak amunisi baik yang dewasa hingga paud yang masih belajar,” ujar Deni perwakilan dari SLT BC kepada burungnews.

 

========================================================================

========================================================================

 

Meski diiringi dengan turunnya hujan, peserta di kelas ocehan tetap bersemangat menggantang. Bahkan tiga kelas dibuka 2 kelas yaitu cucak hijau, cendet dan kacer. “Biasanya hanya kelas cucak hijau yang dibuka 2 kelas, tapi antusias kicau mania sangat besar akhirnya dibuka 2 kelas untuk kelas cendet dan kacer,” ujar Mbah No, pentolan dari Wonk Lawas BC.

Dua wakil dari Tambak Pring yaitu Pak Sholeh dan H. Nasir mampu menguasai kelas cucak hijau A dengan menempati posisi satu dan dua, posisi ke tiga diduduki Sakera milik Zulfi dari GKS BC. “Alhamdulillah 2 wakil dari Tambak Pring mampu menjadi juara secara berurutan,” tutur H. Nasir.

 

ADI NOY DAN BAJOL IJO JUARA 1 LOVE BIRD A.

 

Aris Albino berhasil menempatkan 2 gaconya sebagai juara 1 pada 2 kelas cendet yang dilombakan. Propam menguasai sesi A dan Bandeng di sesi B. Sementara pada kelas Kacer, Cobra Hitam harus berbagi gelar dengan Speed Iblis.

“Hari ini kami membawa 1 gaco yaitu Cobra Hitam, dua lainnya Putra Dayak dan Ronggeng kami istirahatkan untuk persiapan menuju even Dandim Cup di Kediri dan Star One Cup,” terang Caplin pengawal Cobra Hitam gaco milik Berry dari Ardiles.

 

AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI

 

HOLIL GKS BC. NINJA SABET JUARA 3 CUCAK HIJAU B.

 

CAPLIN ARDILES. COBRA HITAM KUASAI KELAS KACER A.

 

ANDRE PTM DAN ARDI BELOK.

 

BANJIR LAHAR MILIK AGUS JUARA 3 KELAS CENDET A.

 

 

KATA KUNCI: wonk lawas bc surabaya

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp