HANZ BERHASIL ORBITKAN MURAI BATU DAUD

SUBDENPOM BC JEMBER

Masih Pemula, Hanz Langsung Orbitkan MB Daud

Bakat murai batu Daud akhirnya meledak di tangan Hanz yang sebenarnya masih pemula di dunia kicaumania. Gencar melepas tembakan dengan volume keras sepanjang laga, mengantarkan Daud naik podium di kontes Subdenpom BC yang menjadi barometer di blok Timur.

Ketularan hobi teman nongkrongnya yang sebagian besar adalah kicaumania, membuat Hanz kecemplung menggemari lomba burung.” Awalnya hanya ikut-ikutan memelihara love bird dan kenari. Lama-lama tertarik untuk ikut lomba. Baru 3 bulanan ini saya main lomba, dan murai batu Daud gaco pertama sama,” kata Hanz setelah mengambil tropi juara 1 di latber Subdenpom BC hari Minggu, 27 November 2022.

 

 

BRAVO BUKA KEMENANGAN UNTUK TEAM ANAK NEKAD DI SESI CUCAK HIJAU A

 

Aksi Daud yang menempati gantangan nomer 25 di sesi murai batu A, dari awal memang sudah menarik perhatian juri dan peserta lain. Volumenya keras, tembakannya bervariasi, durasi kerjanya juga full. Prediksi beberapa penonton yang menjagokan Daud, akhirnya benar setelah juri mutlak menancapkan bendera koncer A untuk Daud, diikuti Panglima milik Fendi di posisi 2, dan Crypton besutan BMW di posisi 3.

Dengan kemenangan ini, tentunya membuat Hanz sangat Bangga. Terlihat dari raut wajahnya saat Hanz menggenggam bendera koncer A, terlihat sangat puas atas performa dari Daud, murai batu bahan yang dia beli dari Pak Untung Gunung Batu.

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

“Saya sangat senang bisa meraih juara 1, apalagi bisa juara di Subdenpom BC yang lawan-lawannya bukan murai batu sembarangan. Akhirnya bisa memetik dari buah kesabaran dan ketelatenan, karena Daud ini burung bahan, bukan burung yang sudah juara ketika saya beli,” jelas Hanz yang tidak bosan untuk bertanya-tanya terkait setingan murai batu.

Untuk selanjutnya, banyak yang merekomendasikan kepada Hanz agar menurunkan Daud di laga M1. Mereka mengatakan kualitas Daud mampu bersaing di laga M1 Subdenpom BC yang akan di gelar pada 4 Desember besuk.

 

JOJO KIBARKAN TEAM ANAK NEKAD DI SESI B

 

Sementara di kelas cucak hijau, team Anak Nekad BC berhasil menguasai podium di sesi A dan B dengan gaco berbeda. Di sesi A gaco milik Nur Wahid yang bernama Bravo sukses merebut juara 1 setelah bersaing dengan Halilintar dan Pancuran Emas.

Di sesi B giliran Jojo polesan Heru yang juga punggawa Anak Nekad BC sukses mengungguli Pancuran Emas dan Lawang 1000. “Persiapan untuk main di M1. Insya Allah team Anak Nekad full team untuk main di M1 besuk. Bawa cucak hijau dan murai batu,” kata Nur Wahid.

 

DOBEL PISTON OPTIMIS TURUN DI LAGA M1

 

Untuk kelas cendet, Dobel Piston dan Injeksi dua gaco milik Hamid dari Arpen Motor, berhasil menguasai sesi A dengan memetik podium 1 dan 3. Jet Lie andalan Yogi G2K, adalah cendet yang berhasil menempati podium 2 diantara gempuran gaco hebat milik Hamid.

Sedangkan di sesi cendet B dan C, kehadiran  Diesel milik H Vicky dari Piss Team, seakan tidak memberi kesempatan cendet lain untuk mencicipi podium teratas. Diesel yang disiapkan untuk main di M1, berhasil dua kali juara 1.

 

 

Di kelas kenari yang animo pesertanya stabil sampai saat ini, podium di sesi A berhasil diraih oleh Ontoseno milik Azul Canary dari PBB BC. Mengikuti 3 sesi yang berlangsung, Ontoseno tampil stabil dengan mengoleksi juara 1, 4 dan 5.

Kontes kali ini yang berlangsung dengan cuaca hujan, tidak membuat kicaumania mengurungkan niatnya untuk tetap hadir di Subdenpom BC. Banyak diantara peserta yang menurunkan gaco andalannya untuk pemanasan menjelang laga M1 besuk. [vilmanz]

BROSUR & AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI

 

DIESEL PEMANASAN UNTUK LAGA M1

 

KN ONTOSENO SEMAKIN STABIL

 

 

 

 

KATA KUNCI: hanz daud m1 subdenpom bc

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp