DEWAN JURI YANG BERTUGAS
SRAGEN ALL STAR
MB Pacul Bengkong Menangi Kelas Utama, King 135, Hiroshima, GM dan Jet Li Naik Podium
Liga Murai Batu All Star Solo Raya Part 3 Sragen yang digelar pada Minggu, 12 Januari 2025 di Gantangan PMB Miri Sragen berlangsung sukses. Selain didominasi oleh pemain-pemain lokal, event yang diprakarsai oleh Roni Terod ini juga diikuti oleh pemain Solo, Sukoharjo, Karanganyar, Boyolali, Purwodadi, Ngawi, dan Magetan.
Salah satu laga yang menarik perhatian di event kali ini adalah kelas utama Murai Batu All Star G.24. Pacul Bengkong, amunisi milik Janu Prasojo Team 99 yang dikawal oleh Rudi dan kawan-kawan keluar sebagai pemenang setelah tampil maksimal dengan membawakan materi lagu variatif dikombinasi dengan tembakan panjang dengan gaya tarung ndangak seperti kuda jingkrak.
TEAM 99. PACUL BENGKONG JAWARA KELAS UTAMA MURAI BATU ALL STAR
Kemenangan Pacul Bengkong di kelas utama ini menjadi penghibur Rudi dan kawan-kawan Team 99 yang sebelumnya di kelas Murai Batu Sragen harus puas berada di posisi runner up membayangi Seruling milik MHM Team 76.
Sebelum meraih prestasi di Liga Murai Batu All Star Solo Raya Part 3, berbagai prestasi sudah ditorehkan oleh Pacul Bengkong yang membuatnya menjadi salah satu murai batu paling stabil di wilayah Sragen.
RUDY JAGO TEAM. KING 135 MAKIN STABIL DAN MAPAN
Penampilan stabil dan konsisten juga ditunjukkan oleh murai batu King 135 milik Rudy Jago yang membuatnya berhasil meraih juara 2, 1, dan 2. Mengawali lomba di kelas utama Murai Batu All Star, King 135 harus puas berada di posisi runner up membayangi Pacul Bengkong. King 135 justru tampil maksimal di kelas Murai Batu Miri B dan berhasil menduduki posisi pertama.
Kembali tampil bagus di kelas Murai Batu Bintang, King 135 mengakhiri tiga sesi kelas murai batu dengan kembali menduduki posisi runner up setelah memberikan perlawanan sengit pada Kayangan. Meskipun belum menjadi yang terbaik, King 135 terus konsisten dalam beberapa bulan terakhir selalu stabil meraih pundi-pundi prestasi di berbagai lintas EO baik di Blok Tengah maupun Blok Timur.
MAKLAR SYARIAH. MB HIROSHIMA DAN RAJA GOYANG MENGORBIT
Performa bagus juga ditunjukkan oleh murai batu Hiroshima milik Maklar Syariah Sragen yang diturunkan di kelas murai batu muda. Tampil stabil dan konsisten, Hiroshima berhasil meraih dua kali kemenangan saat turun di kelas Murai Batu Muda PMB Miri A dan Muda PMB Miri B. Hiroshima juga mencatatkan dirinya sebagai runner up di kelas Murai Batu PMB Miri B, waktu itu membayangi King 135 yang berada di posisi pertama.
Selain menurunkan Hiroshima, Maklar Syariah juga mengorbitkan Raja Goyang yang meraih dua kali runner up di kelas murai batu muda. Dengan hasil prestasi yang cukup mentereng ini, eksistensi Maklar Syariah di kelas ekor panjang ini terus berlanjut dengan selalu berhasil melahirkan burung-burung berkualitas.
GLEMBUK REBORN. MB GLEMBUK STABIL DI JALUR PRESTASI, JUARA 3, 3, DAN 1
Menurunkan murai batu Glembuk, Jhoni Glembuk Reborn menuai hasil yang cukup baik dengan hasil akhir juara 3, 3, dan 1. Tetap tampil stabil dan menjanjikan, Glembuk menjadi pesaing tangguh di kelas-kelas utama seperti saat turun di kelas Murai Batu All Star dan Murai Batu Sragen dengan menduduki peringkat ketiga.
Glembuk yang dilombakan di kelas Murai Batu PMB Miri A akhirnya keluar sebagai pemenang pertama setelah tampil mencolok dengan materi lagu cadas dengan durasi kerja mumpuni. Dengan performa apik yang ditunjukkan oleh Glembuk, Jhoni pun optimis untuk mengikuti gelaran-gelaran prestis selanjutnya.
DHANY WIJAYA JENSINA TEAM. PASKA MABUNG GM LANGSUNG NGEJOS, JUARA 1, 4, DAN 1
Turun paska mabung, Green Monster (GM) amunisi milik Dhany Wijaya Jensina Team berhasil membuka kemenangan di kelas Cucak Hijau PMB Miri A setelah tampil mencolok dengan membawakan materi lagu panjang dan gaya ngentrok jambul full. Di kelas Cucak Hijau Spesial, burung yang dikawal oleh Cevoit harus puas berada di posisi empat besar.
Kembali tampil impresif di kelas Cucak Hijau PMB Miri B, GM sukses menggandakan kemenangan setelah mengandalkan sisa-sisa tenaga tampil di trek basah karena waktu itu arena lomba diguyur hujan deras. GM akhirnya kembali menduduki posisi pertama setelah berikan perlawanan sengit pada Basuki dan Jet Li.
“GM bulu baru habis mabung, hari ini di Sragen cukup memuaskan penampilannya. Semoga kedepan makin stabil dan bisa meramaikan event nasional, Step by step naik kelas,” terang Dhany Wijaya kepada Burungnews melalui aplikasi WhatsApp.
Jet Li, amunisi andalan milik Fahroel Jaran Goyang keluar sebagai bintang lapangan di kelas utama Cucak Hijau Spesial G.16. Bongkar isian dengan gaya tarung trokbul dan bukaan paruh lebar, Jet Li berhasil mengakuisisi juara pertama setelah sebelumnya di sesi pembuka kelas Cucak Hijau PMB Miri A berada di posisi runner up.
Jet Li menutup perlombaan saat meraih posisi tiga besar di kelas Cucak Hijau PMB Miri B. Walaupun menurut Fahroel performa Jet Li belum maksimal, penampilan jawara Piala Raja 21 tetap menjanjikan. “Hari ini penampilan Jet Li cukup menjanjikan, walaupun belum sampai ke performa terbaik. Banyak bersyukur, ditambah tadi murai batu Bisma juga mulai mau jalan di lapangan, terima kasih untuk semua kru Jaran Goyang SF,” ucap Fahroel.
Di akhir gelaran, Roni Terod mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran kicaumania pada event kali ini dan meminta maaf apabila ada kekurangan selama berlangsungnya lomba. “Sampai berjumpa lagi di Liga Murai Batu All Star Solo Raya berikutnya,” pungkasnya.(Hery)
JARAN GOYANG SF. CUCAK HIJAU JET LI MASIH TANGGUH, JUARA 2, 1, DAN 3
PANITIA PMB MIRI SRAGEN
Hati-hati, makin gencar beredar produk PALSU! Pastikan anda mendapatkan produk SUPER-N asli. Jangan ragu memastikan kepada kios/toko, minta ditunjukkan kardus yang ASLI adalah seperti di bawah ini. Perhatikan juga warna, bentuk, dan ciri BOTOL SUPER-N yang asli.
TOPSONG dengan bangga memperkenalkan kemasan TOPSONG PREMIUM baru dengan botol, dengan keamanan tambahan. Informasi, hubungi 0813.2941.0510 .
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: liga murai batu all star solo raya sragen all star gantangan pmb miri sragen rudy jago