CAK PI'I & ANAKNYA ANTARKAN KILLER MEREBUT 3 PIALA SEBAGAI JUARA 1, 1 DAN 3.

SPESIAL HUT KEMERDEKAAN RI KE 78, SKM KOBLEN

MB Killer Borong 2 Kemenangan, Cendet Pak Lurah Kuatrik

Murai batu Killer milik H Kemal, berhasil merebut dua kemenangan pada gelaran Spesial HUT Kemerdekaan RI ke-78 yang diselenggarakan oleh SKM Koblen pada hari Kamis, 17 Agustus 2023. Sedangkan cendet Pak Lurah milik Kaconk BKL, tampil perkasa untuk menyapu semua gelar.

Penampilan apik murai batu Killer milik H Kemal dari KSF, pada lomba kali ini berhasil mengundang kicaumania dari Bangkalan untuk memantau aksinya dengan meraih dua kemenangan. "Memang benar Vicky Barbara dari Bangkalan langsung memantau aksinya untuk bisa membawanya pulang ke Madura. Semoga transaksinya bisa menemukan harga yang cocok," jelas Ilham sang eksekutor burung.

 

KILLER MENGUNCI SATU GELAR PERTAMA DI KELAS MURAI BATU C.

 

Mengandalkan aksi pukulan yang berdurasi rapat isian cililin, cungkok, gereja, srindit, burung yang dirawat olek Cak Pi'i ini berhasil mengunci satu gelar sebagai juara ketiga di kelas murai batu SKM.

Tampil semakin garang pada dua sesi selanjutnya, burung yang berusia 2 tahun ini bisa mengunci satu kemenangan pertama di kelas murai batu C unggul atas Bangkit dan Gladiator yang berada di posisi kedua dan ketiga.

 

BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAHMURAI BATUHWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGANMINI PELETBEO.

Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.

 

Kehebatan Killer kembali diperlihatkan pada sesi murai batu D, tampil paling menonjol diantara jagoan-jagoan lainnya Killer kembali bisa menduduki puncak podium untuk yang kedua kalinya. Sayangnya pada sesi penutup lomba, penampilannya kurang maksimal dan tidak masuk nominasi kejuaraan.

"Karena jedanya terlalu pendek dan dia belum makan extra foodingnya, penampilannya sedikit loyo hanya nembak-nembak sekali-kali hanya mendapatkan satu penilaian dari dean juri," terang Cak Pi'i.

 

ARTIS BORONG DUA GELAR DI KELAS UTAMA.

 

Hanya bermain dua sesi dikelas utama, murai batu Artis milik Taufik yang pada hari ini ditiketin oleh H Qodir dari Tambak Dalam dan H Choirul dari Delunk SF. Mampu mempersembahkan hasil terbaiknya untuk meraih dua kemenangan di kelas murai batu A dan B. "Tadi setelah juara sesi awal, langsung dipantau lagi oleh H Choirul untuk ditiketin pada sesi selanjutnya yang juga berhasil meraih juara pertama lagi," bilang Taufik.

Mempertontonkan aksi sujud disertai tembakan lovebird, cililin, prenjak gunung yang dibawahkan ngesap panjang-panjang, Artis berhasil dinobatkan sebagai sang juara disesi pembuka lomba mengalahkan Mahkota dan Satria.

 

TIGA JAWARA KELAS MURAI BATU SKM MENDAPATKAN BONUS DARI ABAH WILSON.

 

Kembali bermain pada sesi selanjutnya, penampilan Artis semakin bagus untuk bisa mendapatkan 4 bendera merah mutlak di kelas murai batu B yang diberi nama Jagal oleh H Choirul. "Tadi langsung dimahar oleh H Choirul dengan 1 unit sepeda Scoopy plus uang 10 juta dan satu ekor murai batu, tapi saya tolak dengan halus," terang Taufik.

Dulu sebelum mabung banyak sekali yang menawar dia seperti Abah Hudan, Wahyu Polda, Ko Ipong serta H Yasir yang mampir ke rumah untuk men-take over. "Karena harganya tidak cocok akhirnya batal semua, sekarang kalau ada yang cocok 50 Juta saya lepas," tutur Taufik.

 

 

Bermain dua sesi Banyu Langit jagoan lawas milik H Yasir dari Kolomunyeng burung type nokta, berhasil mengamankan satu gelar di kelas murai batu SKM sebagai sang juara. "Burung ini dikhususkan untuk bermain di gelaran SKM dan SKN saja. Alhamdulillah, dia jarang zonk saat bermain di SKM," bilang Diki sang pengawal burung.

Tampil atraktif dengan gaya sujud full tembakan banyak lagu, Banyu Langit berhasil dinobatkan sebagai sang juara di kelas murai batu SKM plus mendapatkan bonus dari panitia lomba. "Hari ini tiga jawara di kelas SKM mendapatkan bonus semua karena mereka memakai sangkar SKM," ucap Abah Wilson.

 

KACHONK BKL ANTARKAN CENDET PAK LURAH SAPU BERSIH SEMUA GELAR.

 

Pada sesi selanjutnya Banyu Langit tampil sedikit menurun hingga tidak bisa masuk nominasi kejuaraan di kelas murai batu D. "Karena lawan-lawannya juga tampil bagus-bagus, dia hanya mendapatkan dua ajuan dari juri," kata Diki.

Tampil perkasa dan konsisten pada 4 sesi yang dilakoninya, cendet Pak Lurah milik Kaconk BKL dari Kalibokor berhasil menyapu bersi semua gelar alias kuatrik. "Ini baru pertama kalinya saya bisa membawa pulang banyak piala," bangga Kaconk BKL.

 

AVATAR AMANKAN GELAR PERTAMA DI KELAS CUCAK HIJAU A.

 

Berondongan roll tembak yang panjang-panjang disertai gaya mancep, Pak Lurah mampu mengunci satu kemenangan pertama di kelas cendet A unggul atas 340 KUHP jagoan lawas milik Alvin dari Awe SF yang baru usai mabung.

Kembali tampil stabil pada sesi selanjutnya, untuk kedua kalinya Pak Lurah bisa mengamankan podium utama di kelas cendet B. Keperkasaan Pak Lurah semakin terlihat, ketika bermain lagi di kelas cendet C dan D. Tanpa ragu dewan juri memberikan 4 kemenangan mutlak buat Pak Lurah pada lomba kali ini.

 

Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.

 

Sukses di kelas cendet, Kaconk BKL juga berhasil membawa pulang 2 gelar di sesi cucak hijau lewat amunisi lamannya yaitu Santet untuk berada di posisi pertama dan kelima kelas cucak hijau D dan B.

Sedangkan tiga gelar lagi di kelas cucak hijau, mampu diamankan oleh burung-burung yang berbeda-beda. Avatar milik Abah Dzaky dari Mumed SF menjadi jawara pertama di kelas cucak hijau A, setelah unggul atas dua pesaing terdekatnya yaitu Dadap dan Alphard yang berada di posisi kedua dan ketiga.

 

LETER PEMENANG SESI CUCAK HIJAU B.

 

Selanjutnya giliran Leter milik Muchsin dari Tambak Dalam, yang mampu tampil bagus untuk mencuri satu-satunya kemenangan di kelas cucak hijau B. "Cukup main sekali aja mas, selanjutnya pindah ke gantangan lain," jelas Muchsin.

Giliran cucak hijau Jambu Alas milik Cotes dari Garuda SF yang dinobatkan oleh dewan juri untuk mengunci satu kemenangan di kelas cucak hijau C, untuk mengalahkan Excelzo milik Hafit Villa dari SGB SF dan Argo Bromo milik Abah Ali dari Rayap Laut SF di posisi kedua dan ketiga. [diks]

BROSUR & AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI

DATA JUARA SPESIAL HUT KEMERDEKAAN RI KE 78 SKM KOBLEN, KLIK DI SINI

 

SUJUD PEMENANG SESI PENUTUP LOMBA.

 

 

 

KATA KUNCI: spesial hut kemerdekaan ri ke 78 skm koblen mb killer cendet pak lurah

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp