KENARI RI SATOE, PASCA MABUNG LANGSUNG TANCAP GAS
PIALA PAKUALAM 5, #4
Unjuk Kualitas & Perfoma, Kenari RI Satoe Pertahankan Prestasi
Penampilan kenari RI Satoe, salah satu andalan Vincent Bali, benar-benar bikin orang geleng-geleng kepala. Pertama, turun di Walikota Cup BnR Malang, kemudian di Piala Pakualam PBI Jogja. Pada kedua even itu, RI Satoe diapresiasi sebagai juara oleh para penonton.
Di Walikota Cup Malang yang memakai juri BnR, RI Satoe meraih juara kedua. Lalu diturunkan di even yang tak kalah besar dan prestise, Piala Pakualam Jogja, dengan team juri dari PBI. Di sini, RI Satoe masih mampu menunjukkan kualitas dan perfomanya. Dua kali turun, dua kali pula finish di posisi kedua.
KRU VINCENT & TROPI & PIAGAM PAKUALAM CUP
Bagi sebagian orang, juara memang hanya satu, ya mesti yang berada di posisi paling puncak. Namun bagi Vincet, meraih dua kali juara 2, juga hasil yang relatif sama di Malang, sudah cukup membuatnya senang dan bersyukur.
“Saya kebetulan berhalangan hadir. Tapi saya sangat terhormat mendapatkan banyak apresiasi dari teman-teman baik secara langsung disampaikan kepada saya maupun melalui jejaring sosial, yang intinya menyebut penampilan RI Satoe luar biasa. Bahkan di mata mereka, menganggap itu sebagai sang juara.”
RI SATOE. BANGGA DENGAN BAJU MERAH PUTIH
Kepada semua yang memberikan perhatian luara biasa kepada RI Satoe, Vincent pun tak lupa mengucapkan terimakasih. Kepada panitia Piala Pakualam dan para team penilai, juga para panitia dan team penilai di Walikota Cup Malang, Vincent secara tulus juga mengucapkan terimakasih.
“Di even sebesar dan seketat itu, meraih juara 2 juga perlu perjuangan dan kerja yang ekstra keras. Jadi perlu saya garisbawahi, hasil ini tetap disyukuri, dengan harapan di even berikut RI Satoe dan jago saya yang lain tetap dalam kondisi fit, bisa ikut partisipasi, kemudian mau tampil maksimal dan bisa meraih hasil terbaik pula.”
Beberapa even berikut rencananya akan disasar, mulai dari 3 Star Semarang, Koalisi Jawa Timur, Malang Tempoe Doeloe, Piala Raja 2017, hinggga Pakde Karwo Cup.
Sebelum mabung, RI Satoe adalah burung yang sudah teruji. Selain perfoma yang mantap, RI Satoe juga didukung oleh lagu, durasi, dan volume yang tembus sampai ke luar pagar. Wajar bila prestasi sebelum mabung juga sudah tak terhitung.
Nama Vincent mencuat di Piala Raja 2015 yang lalu. Waktu itu, Vincent meraih juara bersama Pusaka Raja, yang nyaris menyapu bersih juara di kelas kenari. RI Satoe adalah jagoan generasi berikut yang diharapkan bisa meneruskan kipra Pusaka Raja yang kini sudah berpindah tangan.
TERKAIT:
PUSAKA RAJA JADI KENANGAN, KINI ADA RI SATOE, KLIK DI SINI
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: kenari ri satoe vincent bali
