CR84. BORONG JUARA KELAS KENARI

PIALA DANLANUD ADI SOEMARMO #5

RT Borong Juara, New Sarmento dan Terror Curi Kemenangan

 

 

 

Penampilan istimewa RT mengantarkan gaco andalan Erick CR84 Bandung meraih dua kali podium pertama dan sekali podium kedua di kelas kenari Standar Kecil. Di kelas Standar Umum, CR 48juga berhasil menorehkan prestasi melalui Anoman.

Dikawal oleh Putra Baron, kehadiran Erick CR84 Bandung ke Piala Danlanud Adi Soemarmo tak sia-sia. Memiliki materi mewah dan volume tembus, RT meraih dua kali juara pertama, sekali juara dua dan sekali juara tiga setelah tampil ngedur dengan durasi di atas rata-rata.

 

ERICK CR84. BERSAMA PUTRA BARON

 

“Kita bawa tiga kenari tadi, gaya dan materinya semua mewah, dapat nomor kecil semua. Kenari RT juara 1,1,2, dan 3, Hanoman juara 1, Mr. Bean juara 2,” ujar Putra. Dikenal sebagai pengorbit kenari papan atas, kepiawaian Putra Baron dalam memoles materi lapangan memang sudah tak diragukan lagi.

Berbagai prestasi telah diraih oleh RT, Hanoman dan Mr. Bean di berbagai even. “Prestasinya udah banyak, nggak terhitung lagi,” lanjutnya. Minggu depan, CR84 Bandung akan membagi tim menjadi dua untuk turun di Safari Voer Ronggolawe Jakarta dan 3 Star Semarang.

 

HERSAT. KENARI NEW SARMENTO JUARA STANDAR KECIL EBOD VIT

 

Bersaing dengan RT dan Alexis, kenari New Sarmento berhasil meraih kemenangan di kelas Ebod Vit setelah tampil gemilang dari awal sampai akhir lomba. “New Sarmento masih stabil di jalur prestasi, dapat juara satu di kelas Ebod Vit tadi,” ungkap Hersat.

Menurunkan kenari Terror, The Copet SF berhasil meraih podium pertama di kelas Standar Umum Ebod Joss dan podium kedua kelas Ebod Fit. "Di kelas awal tadi, Terror dapat nomor tujuh, kurang terpantau. Abis itu kerjanya ngedan, dapat nomor satu dan dua,” ujar Silvain, pungawa The Copet SF.

 

THE COPET SF. KENARI TERROR NYARIS NYERI

 

Di kelas Standar Kecil, Noise Hell harus puas di urutan keempat setelah tampil kurang maksimal. Dengan torehan prestasi ini, spesialis kenari asal Sukoharjo ini memberikan isyarat akan kembali menurunkan gaco-gaco terbaiknya ke 3 Star Semarang atau Boyolali Cup Minggu depan.

Membawa bendera Duta Yaqowiyu, kenari Amora besutan Reza berhasil keluar sebagai kampiun di kelas DS 401, diikuti oleh Super Goyang dan RT. “Penampilan Amora tidak mengecewakan. Di awal, tengah dan akhir pantauan, kerjanya ngedur. Durasi dan volumenya istimewa,” ujar Reza.

 

BAGUS. KENARI SUPER GOYANG RAIH RUNNER UP

 

Dikawal oleh Bagus, kenari Super Goyang milik Onnie PG berhasil mengukir prestasi setelah meraih sekali juara dua dan dua kali juara tiga. Di Purwodadi Award Minggu lalu, gaco andalan Pekalongan Team ini berhasil keluar sebagai pemenang.

Menang nomor gantangan, kenari Rock n Roll besutan Atux 220 V keluar sebagai kampiun di kelas Standar Kecil Miltih. “RnR menang nomor gantangan tadi sama punya Putra Baron, kalau kerjanya udah nggak usah diragukan lagi, ngedur, goyang-goyang dari awal sampai akhir,” jelas Noor RS.

 

220V, KENARI ROCK N ROLL JUARA KELAS STANDAR KECIL MILTIH

 

Kehadiran kenarimania dari berbagai kota di Piala Danlanud kali ini semakin menunjukkan semakin ketatnya persaingan di kelas kenari. Meski kenari-kenari dari Jogja, Klaten dan Solo masih dominan, namun munculnya bintang-bintang baru dari kota lain menunjukkan kekuatan di kelas ini semakin merata.

 

JUARA PIALA DANLANUD ADI SOEMARMO SOLO LIHAT DI SINI

AGENDA DAN BROSUR LOMBA LIHAT DI SINI

 

 

 

 

BERITA LAINNYA

KATA KUNCI: kn rt kn new sarmento kn terror

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp