JOYO MUKTI TEAM. CETAK DOUBLE WINNER, BIG BANG DINOBATKAN SEBAGAI KACER TERBAIK

PERANG BINTANG GKD ORIQ JAYA KLATEN

Kacer Big Bang Cetak Double Winner, MB Pattimura dan CH N-Max Terbaik di Kelas Perang Bintang

Kacer Big Bang milik Mr. Topel Gereh keluar sebagai bintang lapangan di Perang Bintang Akhir Tahun 2020 - GKD Oriq Jaya Klaten setelah meraih dua kali juara pertama alias double winner. Kemenangan ini sekaligus mengantarkan Big Bang keluar sebagai kacer terbaik.

Didominasi oleh pemain-pemain lokal, Perang Bintang Akhir Tahun 2020 - GKD Oriq Jaya Klaten yang digelar pada Minggu, 20 Desember 2020 di Pasar Dompyongan, Jogonalan, Klaten berlangsung ramai dan kondusif. Meski berbarengan dengan sejumlah even lain, kelas-kelas andalan seperti murai batu, cucak hijau, dan love bird terisi penuh peserta alias full gantangan.

 

 

SUASANA LOMBA PERANG BINTANG AKHIR TAHUN GKD ORIQ JAYA

 

Membludaknya peserta membuat panitia selalu mengingatkan peserta agar selalu mematuhi semua protokol kesehatan sesuai anjuran Pemerintah dan Satgas Covid-19 seperti wajib masker, selalu cuci tangan, dan tetap jaga jarak. Untuk bisa masuk ke dalam gantangan, peserta harus memakai masker secara benar dan sesempurna mungkin.

 

Hari gini belum pakai TWISTER? Segera merapat di kios-kios / agen terdekat, bila belum ada mintalah untuk menyediakan, biar Anda dan para kicau mania lainnya lebih mudah mendapatkannya. Coba dan buktikan kualitasnya, dan berikan respon melalui hotline 08112663908.

 

Selaku ketua Satgas Covid-19 desa setempat, Kelik Jenggot yang juga dikenal sebagai sesepuh kenari Klaten mengungkapkan bila event-event seperti ini boleh saja digelar selama tetap mematuhi semua protokol kesehatan. “No Masker, No Game. Kalau nggak pakai masker, nggak boleh masuk ke dalam. Kalau pakai masker juga harus yang bener, nggak boleh asal-asalan. Ini kan demi kebaikan bersama,” tandasnya.

 

KELIK JENGGOT. INGATKAN PESERTA UNTUK PATUHI PROTOKOL KESEHATAN

 

Salah satu laga yang menarik perhatian di event kali ini adalah kelas Murai Batu Perang Bintang yang akhirnya dimenangkan oleh Pattimura, amunisi milik Agung/Angga. Bersaing dengan Kayla (SOS) dan Jayabaya (Mr. SWD), murai batu ekor putih ini memang terlihat lebih konsisten dalam membawakan materi lagu rol tembak yang menjadi senjata andalannya.

Agung mengungkapkan kalau dalam beberapa minggu terakhir, Pattimura selalu stabil dan konsisten di jalur juara baik saat dimainkan di area Klaten maupun Jogja. “Setiap kali turun, Pattimura ini selalu bawa pulang piala. Burungnya memang lagi kondisi, mau main di Klaten apa Jogja, tetap gas. Minggu depan rencana mau main ke Lembah Desa,” ungkapnya. Di kelas Murai Batu Oriq Jaya, Rawa Rontek milik Mr. Seto keluar sebagai pemenang setelah bersaing ketat dengan Xenia (Aditya 21).

 

AGUNG/ANGGA. MB PATTIMURA JUARA KELAS MURAI BATU PERANG BINTANG

 

Penampilan stabil dan konsisten juga ditunjukkan oleh cucak hijau N-Max yang berhasil meraih juara pertama di kelas Cucak Hijau Perang Bintang dan juara kedua di kelas Cucak Hijau Oriq Jaya. Bongkar materi dengan gaya ngentrok jambul, N-Max terlihat menonjol dengan memuntahkan semua koleksi lagu yang ada di memorinya.

 

 

Meski didur, panjang dan variasi lagu yang dimiliki N-Max memang cukup mumpuni sehingga ketika dalam kondisi terbaiknya (top perform) sulit untuk dilewatkan oleh juri. Apabila tidak ada halangan, N-Max akan kembali diturunkan di 2nd Anniversary Kicau Baturan Bersatu Jilid 2 di awal tahun nanti.

 

KRU MAS NARNO. CH N-MAX JUARA 1 DAN 2

 

Tampil eksotis dengan membawakan materi rol tembak dengan speed rapat, kacer Big Bang berhasil mencuri perhatian juri maupun peserta dengan gaya tarung meliuk-liuk bak penari dan sesekali buka ekor. Tak hanya membawakan materi lagu panjang dan terus menerus, suara yang dikeluarkan kacer milik Topel Gereh ini pun lumayan tajam dan ngristal.

Berhasil menduduki podium pertama di kelas Kacer Perang Bintang dan Oriq Jaya, Big Bang akhirnya dinobatkan sebagai kacer terbaik di event kali ini. Keberhasilan Big Bang memborong sejumlah gelar juara ini tentu membuat peta persaingan di kelas kacer semakin seru dan menarik.

 

YUDHA KLATEN. KENARI HULK JUARA 1, 2, DAN 2

 

Berbedanya nama-nama pemenang di kelas kenari menjadi bukti kalau Klaten masih menjadi pusat dan gudangnya kenari-kenari prospek. Hulk, kenari milik Yudha Klaten keluar sebagai kenari terbaik setelah berhasil meraih podium 1, 2, dan 2.

 

 

Kejutan diberikan oleh Cut Tari milik Taufik Klitik yang berhasil mencuri kemenangan di kelas Kenari Standar Kecil B. Bersaing dengan Hulk dan Mr. Sis, kenari pendatang baru ini berhasil menghipnotis juri setelah tampil ngedur, goyang kiri kanan, dan jeda cukup rapat.

 

TAUFIK KLITIK. KENARI CUT TARI BERHASIL BUAT KEJUTAN

 

Lama vakum dari dunia perkenarian, Klitik mengaku tertarik untuk terjun lagi di dunia kenari setelah melihat harga kenari yang selalu stabil dan konsisten. Keberhasilan amunisinya meraih kemenangan di event kali ini tentu menjadi motivasi tersendiri dalam mencetak kenari-kenari berkualitas lainnya.

Diperkuat oleh Matadewa (Eronz) dan Blue Sea (Zabrin), Perwira Muda SF berhasil sapu bersih gelar juara di kelas Love Bird Fighter. Tampil maksimal dengan berkali-kali meluncurkan kekekan panjang, Mata Dewa berhasil mengumpulkan poin tertinggi di kelas Love Bird Fighter Perang Bintang.

 

PERWIRA MUDA SF. SUKSES DI KELAS LOVE BIRD FIGHTER

 

Di akhir gelaran, Ipung Erdeve mengucapkan terima kasih atas kedatangan peserta di lomba kali ini. Meski tiketnya murah meriah, antusiasme dan semangat kicaumania di Perang Bintang Akhir Tahun 2020 kali ini benar-benar luar biasa.

 

 

“Terima kasih atas kehadiran teman-teman semua. Jangan lupa GKD Oriq Jaya mengadakan latihan rutin setiap hari Minggu. Kedepan, kita akan agendakan event lagi, mungkin di bulan Februari 2021. Tentu dengan kemasan yang lebih wow dan menarik. Tunggu saja info selanjutnya,” pungkasnya. [julus/asept]

 

PANITIA DAN JURI GKD ORIQ JAYA KLATEN

 

PEMENANG PERTAMA MURAI BATU ORIQ JAYA

 

Yang di desa, di kota. Yang ikut lomba atau sekadar didengar suaranya di rumah. Dari generasi ke generasi sudah memakai TOPSONG.

 

 

KATA KUNCI: gkd oriq jaya klaten pattimura n-max big bang hulk cut tari

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp