YANTO DAN BREWOK ANTARKAN SETAN UTARA MERAIH DUA KEMENANGAN.
NEW RGN KODAM V BRAWIJAYA – SURABAYA
MB Setan Utara Borong Dua Kemenangan, Pejuang dan Teles Kuasai Kelas Murai Batu A
Burung pastol murai batu Setan Utara milik Yanto bisa menggondol dua kemenangan pada latber spesial hari Pancasila RMI Brawijaya di gantangan New RGN Kodam V Brawijaya Surabaya Kamis, 1 Juni 2023. Sedangkan dua aminisi Abah Gianto Pejuang dan Teles kuasai dua podium utama kelas murai batu A.
Meskipun masih berusia muda, Setan Utara milik Yanto dari Beret SF mampu tampil konsisten dalam tiga sesi yang dimainkannya sebagai juara 1, 1 dan 7. "Harusnya sesi ketiga dia bisa masuk tiga besar, namun hanya dikasih tos memperebutkan juara 4 sampai 7," ujar Brewok sang peramu burung.
Turun pertama di kelas murai batu RGN, Setan Utara langsung memperlihatkan aksinya gaya sujud disertai tembakan dengan power yang tembus untuk mengunci satu kemenangan pertama. Unggul atas dua pesaing terdekatnya Doa Bunda dan Thesen di posisi dua dan tiga.
Tampil semakin bagus pada kelas utama murai batu RMI, berondongan lagu cililin, gereja tarung, kenari dan love bird mampu memikat hati dewan juri yang kedua kalinya sebagai sang juara.
SETAN UTARA AMANKAN SESI AWAL KELAS EKOR PANJANG.
Namun sayang pada sesi yang terakhir, penampilan sujudnya jarang keluar hanya tembakan-tembakan berdurasi panjang saja yang dipertontonkannya untuk berada di posisi ketujuh. "Sebenarnya tadi mau main di SKM, karena sebelum berangkat bulu sayapnya lepas 3 jadi saya mainkan disini saja. Setelah lomba ini dia akan saya istirahatkan dulu, kayaknya dia mau mabung untuk pertama kalinya," tutur Yanto diamini oleh Brewok.
Sementara itu tim GSI SF yang dipimpin oleh Abah Gianto, dua amunisi andalannya murai batu Pejuang dan Teles berhasil mengantongi juara 1, 2 dan 5 pada tiga sesi yang dimainkannya. Kurang beruntung pada sesi awal lomba, membuat Teles bisa bangkit untuk menduduki posisi kelima di kelas utama murai batu VIP.
PEJUANG AMANKAN PODIUM UTAMA DI KELAS MURAI BATU A.
Kembali keduanya mampu tampil gemilang pada sesi yang ketiga, gaya sujud dan tembakan dengan suara power yang dashyat. Pejuang dan Teles akhirnya bisa mengamankan dua podium utama sebagai juara pertama dan kedua.
Begitu juga dengan tim Rayap Laut yang dikomandoi oleh Beni, membawa banyak amunisi andalannya di kelas murai batu, cucak hijau dan cendet. 5 jawaranya berhasil menggantongi 8 piala kejuaraan sebagai juara 1, 1, 2, 2, 3, 3, 3 dan 3.
BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAH, MURAI BATU, HWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGAN, MINI PELET, BEO.
Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.
Murai batu Yo iki yang bermain banyak kelas harus kebagian juara di sesi terakhir kelas murai batu B. Sedangkan cendet Trouble milik Wawan Sate juga ikutan menyumbangkan 2 gelar sebagai juara ketiga sebanyak dua kali. "Akhirnya pada kelas ekor panjang dikasih juara di kelas terakhir, kerjanya awal-awal lomba kurang maksimal," bilang Beni.
Pada kategori ngentrok mania, Allhamdulillah, Bismilah, Viruz dan Jabrik mampu mengantongi banyak gelar juara. Allhamdulillah dan Viruz kunci dua gelar sebagai juara pertama dan ketiga di kelas utama cucak hijau VIP.
VINO DAN BENI AMANKAN SATU GELAR LEWAT MURAI BATI YO IKI.
Sementara Jabrik dan Bismilah juga ikutan menyumbangkan dua piala di kelas cucak hijau A sebagai juara kedua dan ketiga. Sang juara berhasil diamankan oleh Casper milik Su'ud dari Hajar Boss BC.
Di kelas sogon, Pesona milik Danang dari Cak Cuk SF berhasil menggondol dua kemenangan usai gagal masuk nominasi kejuaraan di sesi awal. Kebangkitan Pesona terlihat ketika burung mulai digantangkan, berondongan lagu yang berdurasi rapat mampu mengunci satu kemenangan di kelas sogon B.
JAWARA SESI PERTAMA KELAS NGENTROK MANIA.
Tampil semakin konsisten pada sesi selanjutnya, Pesona semakin menebar pesona untuk memukau hati dewan juri dengan memberikan kemenangan yang kedua di kelas sogon C. Dajjal dan Saleho harus puas berada di posisi kedua dan ketiga.
Cendet Palestina menjadi satu-satunya jawara yang tampil stabil untuk terus bisa berada di jalur kemenangan, hingga nyaris meraih hatrik pada lomba kali ini. Turun pertama di kelas cendet B, Palestina milik Rizal dari Acink SF harus mengakui kehebatan Topan untuk berada di peringkat kedua.
Apapun problem "bunyi" pada burung Anda, dari mulai MACET sampai hanya mau tampil angot-angotan, berikan MONCER-1, tunggu beberapa hari, langsung JOSS.
Rizal kembali memainkan jagoan andalannya di kelas utama cendet A, lagi-lagi Palestina harus puas berada di posisi runner up untuk kedua kalinya. Kini giliran Garaga milik Fajar Mespro dari Rea-Reo SF yang mengunci satu kemenangan.
Akhirnya pada sesi terakhir, Rizal bisa bernafas lega usai Palestina bisa menyegel satu kemenangan di kelas cendet C. Mengalahkan Ajudan milik Arif dari NC yang harus puas berada di posisi kedua. [diks]
BROSUR & AGENDA LOMBA, KLIK DI SINI
DATA JUARA NEW RGN KODAM V BRAWIJAYA – SURABAYA, KLIK DI SINI
BONGKAR PEMENANG SESI AWAL KELAS SOGON.
TOPAN KUNCI SATU KEMENANGAN DI SESI AWAL KELAS CENDET.
PUTRA (2 KIRI) ANTARKAN PEGAZUS JADI PEMENANG SESI PEMBUKA LOMBA.
PEMENANG KELAS LOVE BIRD FIGHTER B.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: new rgn kodam v brawijaya surabaya mb setan utara pejuang teles
