MR EDO, WIRA-WIRA SE JABODETABEK

Mr. EDO, JABODETABEK SELATAN

Dari Tangannya, Banyak Lahir Burung Jawara

 

 

 

Sosok yang satu ini sudah tak asing lagi buat kicaumania Jabodetabek khususnya di wilayah selatan Jakarta-Depok dan sekitarnya. Mr Edo Mandagi. pria gondrong bertubuh ramping ini kerap terlihat wara-wiri di lapangan baik terutama latberan maupun latpres hingga lomba.

Selama ini dia memang dikenal piawai memoles jenis kenari. Beberapa burung hasil polesannya di sudah jatuh ke tangan orang lain.  Seperti kenari Zeplin, Rambo, Jongrang, Matello, Bison, King Phantom, Rebeck, Bulan, dan Frozen.  

Eko juga mengorbitkan sejumlah lovebird seperti Susan, Palelo, Tweety, Coki Coki, Loreng, Manohara, dan lainnya.

Paling anyar dia baru saja mengorbitkan kacer Pangeran Jagakarsa. Burung ini memang masih sebatas ditampilkan di even latberan maupun latpres serta even lokalan.

 

 

Berkat kestabilannya, Pangeran Jagkarsa eksis terus di tangga juara. Bahkan, boleh dibilang Mr Edo kerap menurunkannya hingga 3 atau 4 kali dalam seminggu ke berbagai even, mulai dari Selasa, Kamis, Jumat hingga Sabtu dan Minggu.

“Jadual latpres dan lomba kan padat, ya selama burung kondisi dan masih enak mainnya, ya kita turunkan,” jelasnya.

Selain mengusung burung gaco koleksinya, Mr Edo yang menggunakan bendera Kacau Mania Team ini juga kerap dipercaya rekan-rekannya untuk menggantang burung di lapangan. “Kita bantu orbitkan burung-burung teman, saya kan joki bukan bos, hehe,” selorohnya.

 

PERAWATAN KACER PANGERAN JAYAKARTA

Sejak 1 bulan 4 hari dia merawat Pangeran Jagakarsa, prestasi juara 1 sebanyak sembilan kali, juara 2 lima kali, dan 3 sebanyak dua kali. Bukti kehebatan performa burung yang meskipun diturunkan berkali-kali dalam seminggu masih tetap berprestasi.

Materinya memang lumayan istimewa, tonjolan kasar-kasar berupa isian suara jalak suren, cucak jenggot, celilin dan jangkrik menjadi senjata utamanya. Itu masih ditopang volume serta durasi kerjanya yang nonstop sejak awal digantang hingga menit terakhir.

Lantas, bagaimana kiat Mr Edo memoles stamina kacer andalannya ini? Kesehariannya, diperlakukan sama lazimnya merawat burung pada umumnya, tidak ada yang diistimewakan.

 

 

Pagi buka krodong burung langsung dianginkan, sebelum dimandikan. Kemudian burung dijemur, tidak lebih dari 2 jam.

Sambil diberikan jangkrik standar harian 5 ekor pagi ditambah 5 sore harinya. Menjelang turun di lapangan, paginya ditambah jangkrik 7 ekor berikut satu sendok teh kroto segar.

Tidak sebabagaimana umumnya burung fighter, kacer ini tidak pernah menggunakan kandang umbaran, “Dia memang nggak mau masuk kandang umbaran ya sudah tanpa umbar juga burung tetap stabil staminanya di lapangan,” lanjutnya.

Dengan perawatan tersebut Mr Edo kerap keliling dari arena ke arena, guna menjajal burung-burung gaconya di jenis kenari, lobevird, dan kacer. Dia juga masih menyimpan cucak hijau yang juga sudah prestasi. (jkt1)

 

AIR ASIA SUPER PROMO: Jogja - Medan 799 ribu, Jakarta - Bali 399 ribu, Jakarta - Kuala Lumpur 599 ribu, dan masih banyak rute lainnya. MAU? Lihat selengkapnya DI SINI

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp