YUDI BF GK, RAJA KOYO GAYA KEKIININA SUJUD, MAJUL

MONJALI FESTIVAL RONGGOLAWE DPW YOGYAKARTA  + DATA JUARA

Berlangsung Dua Hari, MB Rojo Koyo Curi Perhatian, MB Ababil Borong Juara, Ajang Pemantapan ke Wawan BRI Cup

Parkir barat Monumen Jogja Kembali (Monjali) kembali ramai dihadiri kicaumania pada Sabtu dan Minggu, 14-15 Mei 2022. Selain seputar Jogja, banyak yang hadir dari luar kota seperti Muntilan, Magelang, Wonosobo, dan sekitarnya.

Mereka hadir untuk mengikuti gelaran Monjali Festival Ronggolawe DPW Yogyakarta, yang digelar selama dua hari. Hari Sabtu dibuka khusus kelas kenari dan love bird, sementara hari Minggu kelas ocehan, seperti murai batu, cucak hijau, kacer, cendet, dan anis merah.

 

 

Kelas murai batu dibuka hingga 8 kelas, dominan kelas G-24. Kelas cucak hijau 4 kelas. Secara keseluruhan lomba berjalan lancar dan kondusif.

“Monjali Festival sengaja kita gelar selama dua hari, Sabtu dan Minggu. Alhamdulillah selama dua hari lomba berjalan lancar dan kondusif. Terimakasih sekali kepada rekan-rekan kicaumania yang telah turut berpartisipasi, mohon maaf bila masih ada kekurangan,” jelas Rizal, ketua panitia

 

RIZAL. TERIMAKASIH ATAS SEMUA DUKUNGAN KAWAN-KAWAN KICAU MANIA

 

Murai batu Rojo Koyo milik Yudi BF dari Gunung Kidul tampil menghentak hingga berhasil mencuri perhatian. Rojo Koyo tampil dengan gaya kekininan sujud dan macul-macul, sembari melontarkan irama lagu yang terdengar pedas di kuping.

Aksi mewah Rojo Koyo diperlihatkan saat turun di kelas murai batu Monjali B G 24, dan tampil menonjol dan memimpin sejak awal gantang. Yudi Basuki, adalah salah satu pemain lawas dari kota Gunung Kidul, yang cukup sukses dalam breeding murai batu.

 

Burung yang sebelumnya bunyi tiba-tiba MACET dan memBISU? Berikan MONCER-1 selama beberapa hari, lihat perbedaannya dalam 5-7 hari, dijamin langsung JOSS kembali.

 

Salah satu hasil anakannya yang cukup ngetop pada masanya, ada nama Caping Gunung. Yudi mengaku Rojo Koyo hasil dari kebung sendiri, memakai ring APBN. Burung ini baru tiga kali turun paska mabung.

Pertama turun di KHI GK, juara 1. Satu jago lainnya, Pandawa juara 2. “Rojo Koyo hasil breeding sendiri, ring APBN. Usianya masih relatif muda, baru tiga kali mabung. Ini penampilan ke-tiga paska mabung,” jelas Yudi BF gembira.

 

DAMAI INDO WSB. ABABIL BORONG JUARA 6 KELAS

 

Tak sia-sia datang jauh dari Wonosobo, Dysem, Tabah, dan kawan-kawan membawa satu ekor burung murai batu Ababil namanya.  Ababil tampil begitu meyakinkan hingga borong juara 6 kelas. Luar biasanya tentunya, Ababil juara 1,2 dan 3 masing-masing dimenangkan dua kelas.

Tabah menceritakan sengaja datang ke luar kota, sekaligus untuk mengetes kekuatan jagonya. Selain tidak kenal banyak pemaian, juga tidak mengenal juri sama sekalali.

 

 

Di wilayah Wonosobo, Ababil  terbilang langganan juara. Usianya Ababil 15 tahun, harian tanpa keroto dan jemur. Hanya saja bila mau turun Minggu, malam hari full gelontor jangkrik sepuasnya.

“Sengaja bawa satu burung ke luar kota, untuk mengetes kekuatan jagonya. Bangga rasanya bisa juara 6 kelas, diraih apa adanya tanpa mengenal juri,” tutur Tabah bangga.

 

ANTO KALASAN. FERARI SIAP KE WAWAN BRI CUP 2

 

Tak kalah mengkilap penampilan cucak hijau Ferari milik Fitri BKS, yang dua kali juara 1. Ferari sudah tiga tahun dipegang Herdi Kalasan, daya dobraknya kencang. Gampang bongkar irama lagu, panjang-panjang, didukung volume keras hingga tembus luar pagar.

Keberhasilan ini sekaligus membuat semanggat bagi Herdi, yang memastikan akan menurunkan kembali di gelaran yang lebih akbar Wawan BRI Cup 2 pada Minggu,(22/5) di Magetan. “Ferari burung lawas, kalau bongkar lagu mewah dan panjang-panjang. Semoga di Wawan BRI Cup bisa tampil maksimal dan kembali juara,” jelas Herdi kalem.

 

AGUS ULO. JOYO SENO TEBAR ANCAMAN SERIUS BAGI SENIORNYA

 

Tampil mengejutkan, cucak hijau Joyo Seno milik Agus Ulo, sekali digantang tak butuh lama langsung aksi jamtrok, sambil memamerkan lagu yang dimiliknya. Aksi ngotot Joyo Seno di kelas Cucak Hijau Sleman akhinya tembus dua besar. Juara 1 diraih Darah Muda milik Cak Tohir, kicau mania lawas yang tetap membara.

Di kelas cendet, penampilan sangar diperlihatkan Jendral milik Wahyu. Jendral yang dikendalikan Yanto sukses merebut juara 1 dan 2. Sementara Ra Pedot milik Robert Pantau sekali juara 1. Penampilan Ra Pedot sejak dipegang Mamat TO terlihat makin ganas, bawa lagunya makin serem, tak heran bila sedang kondisi lajunya sulit dibendung lawan.

Rasa bangga juga terlihat jelas di wajah Minut, setelah jagoan Pedang Langit mendapatkan beberapa koncer A koncer di kelas kacer Sariharjo, dan akhirnya juara 2. “Selain bangga, juga gembira, juara 2. Melihat musuhnya juga tidak sembarangan, banyak burung bagus yang turun,” ungkap Minut mantap.

 

YANTO. JENDRAL TURUN GUNUNG LANGSUNG GASAK JUARA 1,2

 

Carik Sariharjo H. Gunawan juga hadir didampingi H. Kirno terlihat duduk di pedok panitia sambil menikmati ocehan burung. “H. Gunawan, carik Sariharjo, yang punya wilayahlah. Kebetulan beliau dulu kuliah bareng jadi, tak hanya sebatas sahabat tapi sudah seperti saudara,” terang H. Kirno ayah dari Rizal, Brian, dan Rafi.

Event ini memang dijadikan ajang pemasan bagi banyak kicaumania. Salah satu yang jadi incaran adalah Wawan BRI Cup 2 yang akan berlangsung Minggu 22 Mei 2022 besuk. Lomba ini sangat menantang, para juri akan langsung menuliskan ajuan koncer A, B, dan C, tapi akan difilter dengan rekap. Ajuan sendirian dibuang, syarat bisa dapat koncer A atau B harus diajukan oleh 3 atau 4 juri. Jarak peserta dan burung dekat, disediakan kursi untuk satu pemilik dan satu joki. [busro]

 

BROSUR DAN JADWAL WAWAN BRI CUP 2 MAGETAN, KLIK DI SINI

BROSUR DAN JADWAL PIALA PANGSAR SOEDIRMAN, KLIK DI SINI

BROSUR DAN JADWAL LOMBA LAINNYA, KLIK DI SINI

 

TWISTER GOLD, salah satu pakan burung yang disebut paling cocok untuk murai batu, hwamey, anis merah, kacer oleh para kicaumania yang sudah mencoba dan kemudian terus memakainya, termasuk untuk jenis burung pemakan serangga lainnya. Tersedia juga TWISTER SEAWEED, ANTI STRES, MASTER, serta TWISTER TROTOLAN untuk meloloh pemakan serangga dan TWISTER BUBUR untuk meloloh pemakan bijian.

 

H GUNAWAN CARIK SARIHARJO, H KIRNO & RIZAL

 

JUARA MURAI BATU

 

 

DATA JUARA FESTIVAL RONGGOLAWE DPW YOGYAKARTA:

 

 

 

BARU... TOPSONG PREMIUM, mengandung enzim alami serangga, burung lebih gacor, daya tahan lebih tinggi. Tersedia TOPSONG PREMIUM ANIS MERAHMURAI BATUHWAMEY (PREMIUM GOLD), LARK / BRANJANGANMINI PELETBEO.

Segera dapatkan di kios langganan Anda, buktikan perbedaannya.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

KATA KUNCI: monjali festival ronggolawe dpw yogyakarta murai batu rojo koyo murai batu ababil wawan bri cup

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp