EKOR PANJANG, LENTUR DAN STABIL MERAIH PRESTASI SEMUA ADA DI PROVOKATOR

MB PROVOKATOR MILIK ADIT BANDUNG PRAHARA 78 JEMBER

Menjuarai Liga di Subdenpom BC, MB Ekor 23 cm Ini Tepis Anggapan Kalau Ekor Panjang Hanya Untuk Pajangan

Membahas murai batu, tentunya tak lepas dengan ekornya yang panjang. Spesies burung yang baru terbebas dari daftar dilindungi Permen 20/2018 ini, memang jenis burung yang paling digemari bagi kicaumania Indonesia. Selain memiliki kicauan merdu yang membuat suasana layaknya di hutan penuh kesejukan, ketenangan dan ketentraman, burung yang identik dengan ekornya yang panjang ini juga mahir menirukan suara jenis burung lain dan sudah banyak yang berhasil menangkarnya.

Keindahan murai batu selain dari segi olah vokalnya, juga nampak terlihat dari seberapa panjang ekornya. Bisa dibayangkan betapa indahnya murai batu yang bernyanyi sambil memainkan ekornya (ngeplay) yang panjang dan lentur. Oleh sebab itu, banyak breeder selain mencetak trah juara, juga berlomba-lomba mencetak anakan murai ekor panjang, dan mematok harga anakan murai batu hasil breedingnya dengan harga diatas pasaran.

 

 

PROVOKATOR SI EKOR PANJANG YANG STABIL DI JALUR JUARA

 

Tapi banyak dari para penikmat ekor panjang yang hanya menjadikan burung murai koleksinya sebagai hiasan dirumah. Jarang sekali terlihat di arena lomba, murai batu ekor panjang turun mengikuti kontes. Banyak yang beranggapan kalau murai yang memiliki ekor panjang, mudah gembos dan jarang sekali yang bisa tampil prima ketika dilombakan.

Tapi berbeda dengan Adit Bandung kicaumania asal Jember ini. Pria yang juga hobi merpati balap ini, di rumahnya mengoleksi beberapa murai batu yang semuanya memiliki panjang ekor diatas 22 cm, dan semuanya adalah gaco untuk turun mengikuti kontes kicau. Salah satu gacoannya yang sedang hangat diperbincangkan oleh kicaumania adalah Provokator, yang panjang ekornya mencapai 23 cm. Provokator menjadi buah bibir setelah memenangi perebutan juara liga di arena Subdenpom BC Jember.

 

BREEDING adalah masa depan hobi burung di Indonesia. Masih punya problem dalam breeding, seperti sulit menjodohkan, telur belum mau netas, atau problem lainnya? Berikan SUPER BREEDING, dari Super Kicau Grup yang terpercaya.

 

Perlu diketahui, Subdenpom BC Jember sangat dikenal sebagai arena barometernya ocehan di blok timur. Tidak mudah untuk menjadi pemenang di arena ini, karena disetiap gelarannya entah itu kontes rutin yang diselenggarakan setiap hari Minggu dan Rabu, maupun kontes prestasi (M1), burung yang turun memiliki kualitas di atas rata-rata.

Bayangkan untuk jadi juara liga di arena ini, sang gacoan harus memiliki tenaga yang prima serta diharuskan tampil stabil naik podium tiga besar agar mendapat poin. Dimana perolehan poin akan dijumlah di akhir bulan sebelum terselenggaranya gelaran M1, untuk menentukan siapa yang akan menjuarai liga.

Untuk jenis murai batu yang biasanya memiliki jadwal ideal naik arena seminggu sekali, tentunya kesulitan untuk mengikuti liga di arena ini. Tapi Provokator mampu dalam seminggu tampil 2 kali. Bahkan disetiap aksinya, murai ekor panjang ini bisa melahap 2 sampai 3 sesi yang sering berakhir dengan kemenangan. Terdengar mustahil untuk murai batu yang memiliki ekor panjang bisa tampil stabil. Tapi itu sudah dibuktikan oleh Provokator dengan meraih juara liga periode Agustus.

 

MR. DENI AHLI MEMOLES MURAI BATU EKOR PANJANG MERAIH PRESTASI

 

Performa dan kesetabilan Provokator, tak bisa lepas dari tangan dingin Mr. Deny yang memang dikenal sebagai mekanik handal murai batu. Tak salah jika Adit Bandung mempercayakan Mr. Deny untuk merawat semua murai batu ekor panjangnya. Selain ahli membaca karakter murai batu, Mr. Deny juga sangat disiplin dari segi perawatan harian hingga lomba.

Mr. Deny mengatakan, bahwasanya Provokator yang baru selesai mabung 2 bulan lalu tak perlu perawatan yang ribet. Intinya setap hari sangkar harus bersih, dijemur dengan porsi yang tepat dan pemberian EF yang tepat pula agar Provokator selalu sehat. “Jangkrik 5/5, Kroto setiap hari, mandi seminggu 2 kali, jemur hanya 15 menit saja dan tanpa diumbar,” paparnya.
 

TOPSONG BREEDING, formula BR dengan butiran yang halus/tanpa butiran kasar untuk loloh basah, lebih aman untuk piyik. Cocok juga diberikan untuk indukan, kandungan nutrisinya membuat tetap produksi lancar kendati hanya diberikan sedikit/tanpa EF seperti jangkrik dan kroto.

Tersedia dalam kemasan 1, 5, 10, 15, dan 25 kilogram. HOTLINE 0813.2941.0510.

 

Untuk rahasia menjaga staminanya, Mr. Deny mengatakan tak ada perlakuan khusus serta ramuan khusus. Karena Provokator memiliki tipikal burung yang minta digantangkan setidaknya seminggu 2 kali. “Dulu sempat dimainkan seminggu sekali karena takut kelelahan, tapi aksinya malah kurang bagus. Emang dasar burungnya yang gak punya rasa capek kali mas,” kata Mr. Deny yang juga menceritakan kalau Provokator gagal mengikuti gelaran Piala Joko Samudro II Gresik (25/3) di kelas ekor panjang, karena seminggu sebelum gelaran mengalami mabung.

Dengan pembuktian meraih gelar juara liga Subdenpom BC, dan beberapa raihan emas dibeberapa gelaran akbar seperti Gerbong Maut Cup Bondowoso, membuktikan bahwasanya murai batu yang memiliki ekor panjang, tak hanya sekedar dibuat materi kandang atau hiasan di teras rumah untuk menemani ngopi sang juragan.[VILMAN K-CONK]

KATA KUNCI: adit bandung prahara 78 provokator deni

MINGGU INI

AGENDA TERDEKAT

Developed by JogjaCamp