Utamakan Kualitas. Sesi penjurian kelas Murai Batu yang padat peserta dengan pantauan yang lebih mak
MADIUN KARISMATIK CUP 1
Mereka Ini Juara dari Kuatnya Kualitas Dibanding Kuantitas
Lomba burung Nasional bertajuk Madiun Karismastik Cup telah usai dan sukses digelar di Dumilah Water Park, Jl. Slamet Riyadi, Madiun, Minggu (3/6/2019). 718 peserta hadir menjubali even yang direncanakan menja agenda tahunan ini.
Dijumpai sebelum lomba, Mr. Sigit Tamansari yang didaulat sebagai ketua panitia mengungkapkan, beberapa peserta dari banyak kawasan hadir, seperti dari Surabaya, Sragen, Wonogiri, Trenggalek, Nganjuk, dan sudah pasti dari 5 kabupaten di kawasan di karesidenan Madiun.
Menurut Mr. Sigit, hanya membuka 21 kelas memang disengaja, ini demi kualitas gelaran. "Saya ingin juri-juri benar-benar maksimal dalam memantau satu persatu burung, makanya juga saya gunakan lebih dari 10 juri," buka Mr. Sigit mengawali wawancara di tengah sesi lomba
Dengan pola seperti ini, lanjutnya, lomba menjadi kondusif kicaumania pun enak dikendalikan hingga teriakan-teriakan saat penjurian sangat minim. "Liat sendiri kan, tak banyak teriakan, malu dong kalau masih teriak-teriak karena yang lain udah banyak yang nggak teriak. Juri juga bisa semakin akurat dalam menentukan burung-burung sebagai juara karena tak banyak gangguan suara," imbuh Mr. Sigit sambil menunjuk ke arah lapangan.
Anis Merah Raja Kipas penguasa kelas Anis Merah Madiun Karismatik Cup 1. Bersama Ferry AM Trans asal Takeran sang pemilik (paling kanan) dan timnya
Meski demikian, pihaknya tak menampik jika tidak gelaran nya kali ini juga tidak 100 persen sempurna. "Tentu juga masih ada kekurangan dan itu menjadi evaluasi untuk lomba-lomba berikutnya, jadi mohon maaf pula jika ada kekurangan selama gelaran," ucapnya.
Dari strategi utamakan kualitas ini, beberapa burung ocehan pun berhak atas juara. Di kelas Murai Batu Utama (Karismatik 100K), tercatat nama Predator Lawu milik Makmur Motor dari terminal SF Magetan meraih jaura 1. Kelas Anis Merah dikuasai Raja Kipas milik Ferry AM Trans, Takeran dengan tuntas dipuncak kejuaraan. Juara kelas Cucak Hijau Pecel Madiun (80K) disabet Sapu Jagat milik Hariyadi dari Minak Jinggo.
Tim asal Wontim (Wonogiri Timur), terdiri dari Kejora Squad, Panut SF dan MJS Crew sukses menyumbang beberapa poin kemenangan.
Beberapa tim dari Wonogiri Timur, Kejora Squad, Panut SF dan MJS Crew, yang kali ini menyatukan visi untuk mendukung seperti Duta Kejora Squad CUP, pun menorehkan catatan positif dengan meraih beberapa juara.
Kejora Squad dengan Love Bird Slamet meraih juara 1 kelas Love Bird Bebas Pecel Madiun. Murai Batu Penceng milik MJS Crew nyeri juara 3, dan Love Bird PAUD P.B asal Panut SF juga masuk tiga besar kelas PAUD Retno Dumilah. "Kita berangkat bersama dengan misi yang sama mendukung Duta Kejora CUP," ucap Azef Rein juru bicara tim dari Wonogiri Timur ini.
AGENDA & BROSUR LOMBA, KLIK DI SINI
DATA JUARA MADIUN KARISMATIK CUP 1, KLIK DI SINI
Burung mau tampil maksi dan stabil di segala cuaca, serta terjaga kesehatannya. Berikan LEMAN'S secara teratur, cukup 1 tetes untuk harian, bisa dicampur pada minuman, atau oleskan pada EF. Sudah banyak yang membuktikannya, jangan sampai ketinggalan...
Juara Cucak Hijau Pecel Madiun.
Slamet, Love Bird peraih jaura 1 kelas Bebas Madiun Karismatik Cup 1.
BERITA LAINNYA
KATA KUNCI: madiun karismatik cup 1
